You are on page 1of 17

Perolehan Nutrisi dan Transformasi Energi Tumbuhan Hijau

AFIF ABDILLAH

SMP AL HIKMAH SURABAYA

Tumbuhan dapat mencapai ketinggian hingga puluhan meter. Pertanyaan:


Bagaimana proses mengangkut air dan unsur haranya? Apakah memakai pompa air?

A. Penyerapan Air Dan Unsur Hara


1. Tumbuhan menyerap unsur hara melalui rambut-rambut akar 2. Fungsi rambut akar : memperluas bidang penyerapan air dan mineral dalam tanah 3. Air masuk melalui OSMOSIS

Tiga Faktor Penyerapan Unsur Hara


1. Tekanan Akar 2. Kapilaritas Pembuluh Kayu 3. Daya Isap Daun

TEKANAN AKAR
1. Air tanah masuk ke dalam akar melalui osmosis 2. Pergerakan air yang baru masuk akan mendorong air yang masuk sebelumnya

3. Air yang masuk ke pembuluh kayu di akar mendorong air sebelumnya masuk ke pembuluh kayu di batang
4. Contoh pada pagi hari, kita temukan air keluar dari daun. Pengeluaran ini karena air dalam tanah jenuh (banyak) sedangkan pengeluaran air/penguapan (evaporasi) melalui daun sedikit 5. Contoh lain peristiwa gutasi: batang pisang yg terpotong masih mengeluarkan air sehingga sedikit menggenangi permukaan batang yg terpotong

KAPILARITAS PEMBULUH KAYU


1. Kapilaritas adalah: naiknya permukaan air melalui pipa yang sempit (pipa kapiler) 2. Makin sempit diameter pipa makin tinggi air tersebut 3. Kaplaritas disebabkan daya Tarik menarik antara 2 zat yang berbeda (adhesi)

DAYA ISAP DAUN


1. Proses transpirasi, daun mengeluarkan air dalam bentuk uap air melalui stomata 2. Pengeluaran ini menyebabkan air yang ada di sel-sel daun berkurang 3. Akibatnya menarik air dari sel-sel tetangganya. Proses ini berkelanjutan sampai pembuluh kayu di batang dan pembuluh kayu di akar.

A. Transpirasi
1. Transpirasi kutikula : pengeluaran uap air melalui lapisan lilin di atas epidermis 2. Transpirasi stomata : pengeluaran uap air melalui stomata

STOMATA
Stomata merupakan celah yang dibatasi dua sel penjaga.

STOMATA
1. Sel penjaga memiliki klorofil
2. Adanya klorofil mengakibatkan sel penjaga dapat melaksanakan fotosintesis 3. Fotosintesis menghasilkan glukosa dan mengurangi CO2 4. Glukosa larut dalam cairan sel penjaga sehingga dalam sel penjaga kosentrasinya pekat. 5. Keadaan ini menyebabkan air dari sel di sekitar sel penjaga masuk ke dalam sel penjaga dan menekan dinding sel penjaga menyebabkan melengkung. Keadaan ini menyebabkan stomata terbuka.

C. Fotosintesis
1. Fotosintesis : proses pengubahan senyawa anorganik seperti air dan karbon dioksida menjadi senyawa organik (gula tau glukosa) dengan bantuan energi cahaya 2. Rumus kimia fotosintesis
CO2 + H2O C6H12O6 + O2 Dibuat persamaan rekasi menjadi : 6CO2 + 6H2O C6H12O6 + 6O2 Berlangsung 2 tahap : Reaksi Terang dan Reaksi Gelap

REAKSI TERANG
1. Reaksi terang disebut demikian karena memakai energy cahaya matahari
2. Berlangsung di grana 3. Tahap ini ditandai dengan pemecahan molekul air (H2O) menjadi H+ dan OH4. Tahap ini menghasilkan oksigen dan energi ATP

REAKSI GELAP
1. Reaksi gelap berlangsung tanpa cahaya matahari 2. Terjadi di stroma 3. Terjadi pengikatan CO2 4. Dibantu ion H+ dan energi ATP dari reaksi terang 5. Menghasilkan glukosa/gula/karbohidrat/ zat pati/zat tepung

D. Respirasi
Respirasi adalah pemecahan senyawa organik/kompleks hasil fotosintesis untuk mendapatkan energi
Lihat perbedaan rumus fotosintesis dan respirasi berikut : Fotosintesis CO2 + H2O + energi (cahaya) C6H12O6 + O2 Respirasi C6H12O6 + O2 CO2 + H2O + energi (utk beraktivitas) Kesimpulannya: Utk mempermudah mengingatnya : reaksi respirasi adalah reaksi berkebalikan dari fotosintesis.

You might also like