You are on page 1of 4

TUMBUH KEMBANG ANAK USIA 9 TAHUN Pertumbuhan dan perkembangan pada masa sekolah akan mengalami proses percepatan

pada umur 10 12 tahun, dimana penambahan berat badan per tahun akan dapat 2,5 kg dan ukuran panjang tinggi badan sampai 5 cm per tahunnya. Pada usia sekolah ini secara umum aktivitas fisik pada anak semakin tinggi dan memperkuat motoriknya. Pertumbuhan jaringan limpatik pada usia ini akan semakin besar bahkan melebihi jumlahnya orang dewasa. Kemampuan kemandirian anak akan semakin dirasakan dimana lingkungan luar rumah dalam hal ini adalah sekolah cukup besar, sehingga beberapa masalah sudah mampu diatasi dengan sendirinya dan anak sudah mampu menunjukkan penyesuaian diri dengan lingkungan yang ada, rasa tanggung jawab dan percaya diri dalam tugas sudah mulai terwujud sehingga dalam menghadapi kegagalan maka anak sering kali dijumpai rasa kemarahan atau kegelisahan, perkembangan kognitif, psikososial, interpersonal, psikoseksual, moral dan spiritual sudah mulai kematangan pada masa ini. Secara khusus perkembangan pada masa ini anak banyak mengembangkan kemampuan interaksi social, belajar tentang nilai moral dan budaya dari lingkungan keluarganya mulai mencoba mengambil bagian dari kelompok untuk berperan, terjadi perkembangan secara lebih khusus lagi, terjadi perkembangan konsep diri, keterampilan membaca, menulis serta berhitung, belajar menghargai disekolah. Secara umum, pertumbuhan anak dapat diperkirakan dalam masa tumbuh kembang sebagai berikut: BB 1. Lahir 2. 3-12 bulan 3. 1 6 tahun 4. 6 12 tahun : kurang lebih 3,25 : : umur ( tahun) x 2 + 8 :

Metabolisme Karbohidrat Sebagai hasil pencernaan dan absorbs jenis gula dan zat tepung ada di dalam darah sebagai glukosa. Kadar gula dalam darah yang normal ialah 100 mg glukosa setia ccm darah. Glukosa dapat segera didifusikan ke dalam cairan jaringan dan kedalam sel, dan konsentrasi glukosa yang sama terdapat di dalam cairan tubuh.

Glukosa disimpan didalam hati dan otot tulang-tulang sebagai glikogen. Proses ini menghendaki kegiatan insulin. Glikogen dalam otot digunakan sewaktu aktivitas otot dan diisi kembali dengan glukosa gula darah menurut kebutuhan. Dalam banyak penyakit diperlukan tambahan kalori oleh badan dank arena karbohidrat termasuk jenis makanan yang paling mudah dicernakan dan diasimilasikan, maka makanan tambahannya lebih banyak berupa karbohidrat daripada protein atau lemak. Pencernaan Ptialin ( amylase ludah ) mengubah zat tepung masak menjadi maltose. Amylase mengubah semua zat tepung menjadi maltose. Enzim dalam usus : Invertase Maltase Laktase menghasilkan pemecahan akhir pada maltose menjadi berbagai monosakarida laevulose, glukosa, dan galaktosa

Absorbsi Monosakarida diserap ke dalam darah persentase gula darah dipertahankan karena pengendalian insulin dan aktivitas hati. Di dalam jaringan terjadi oksidasi karbohidrat untuk menyediakan panas dan energi. Kelebihannya disimpan sebagai lemak dan penambahan berat badan. Sewaktu proses pembakaran, CO2 disingkirkan sebagai produk buangan. Produk buangan sebagai hasil pembakaran karbohidrat didalam jaringan diekskresikan : Oleh paru paru Dari kulit Didalam urin : air ( H2O ) dan karbon dioksida ( CO2 ) : air : air

Metabolisme lemak Lemak yang tidak segera diperlukan setelah diabsorpsi disimpan tubuh dalam jaringan adipose. Bila diperlukan maka akan dikeluarkan dari tempat penyimpanan itu dan didalam hati diubah menjadi gliserol dan asam lemak, yaitu bentuk yang paling mudah dapat digunakan dalam tubuh. Bila lemak telah dimetabolismekan oleh hati makan terdapat residu ( ampas ) zat keton yang oleh tubuh hanya terbatas dapat digunakan. Bila oleh hati lebih banyak dihasilkan daripada

yang dapat digunakan maka didalam darah menjadi tertimbun dan menyebabkan keadaan yang disebut ketosis. Hal ini terjadi pada orang yang kelaparan bila tubuh tidak mempunyai sesuatu untuk digunakan selain lemak didalam jaringan adipose, pada diabetes dan pada diet yang berisi terlampau banyak lemak dan kurang karbohidrat. Pencernaan. Lipase gastric menghaslkan sedikit hidrolisis lemak. Lipase pancreas Lipase usu memecahkan lemak menjadi gliserin dan asam lemak

Absorbsi gliserin dan asam lemak oleh lacteal yang disalurkan ke duktus toraksika dan masuk ke dalam aliran darah. Didalam darah lemak diantarkan ke setiap sel tubuh. Hati membantu mengoksidasikan lemak dan mempersiapkan lemak untuk disimpan di dalam jaringan. Istilah desaturasi lemak adakalanya digunakan untuk menggambarkan kegiatan persiapan hati atas lemak. Didalam jaringan sebagian lemak dioksidasikan ( dalam keadaan ada karbohidrat ) untuk member panas dan energi. Beberapa bagian lemak disimpan didalam tempat penyimpanan lemak ( lemak simpanan ini mengandung vitamin A dan D ). Produk buangan ini sebagai hasil pembakaran lemak di dalam jaringan diekskresikan : Oleh paru paru Oleh kulit Oleh ginjal : air dan karbon dioksida : air : air

Metabolisme protein Sejumlah besar asa amino dibentuk sebagai hasil pencernaan protein dan semua ini membentuk tempat penyimpanan, tempat sel tubuh mengambil protein yang diperlukannya. Sebenarnya hanya Sembilan jenis asam amino yang penting untuk pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh. Bila makanan berisi kelebihan protein maka kelebihana asam amino dipecah didalam hati untuk mengeluarkan nitrogennya dan yang ditinggalkannya hanya karbon, hydrogen dan oksigen yang dapat digunakan untuk produksi panas dan energi. Sebaliknya bila protein yang masuk tidak mencukupi, seperti pada kelaparan, maka bukan saja simpanan nkarbohidrat dan lemak dipakai habis, tetapi juga ada kehilangan protein tubuh yang tampak pada mengurusnya otot. Sebuah contoh terdapat pada kwashiorkor. Pencernaan. Didalam lambung. Pepsin ( dengan HCL) mengubah protein menjadi pepton Rennin menghasilkan kasein dari kaseinogen Pepsin ( dengan HCL ) mengubah protein menjadi peton

Didalam usus : Tripsin memecahkan protein menjadi pepton menjadi polipeptida Erepsin kemudian memecah polipeptida menjadi asam amino Absorbsi didalam darah asam amino membawa nitrogen dan zat belerang ke setiap sel didalam tubuh Sel tubuh memisahkan asam amino yang khususdiperlukan disetiap sel untuk perbaikan dan pertumbuhan Hatri memecahkan asam amino dan dari proses ini membentuk urea, senyawa karbonnya dibebaskan untuk oksidasi Produk buangan sebagai hasil metabolisme protein didalam jaringan terdapat : urea, asam urat dan kreatinin. Bahan bahan ini diekskresikan didalam urin. Protein tidak ditimbun didalam tubuh, tetapi kelebihannya diekskresikan terutama di dalam urin.

You might also like