You are on page 1of 3

HARI PERTAMA DISEKOLAH

Pagi-pagi sekali terdengar suara ketukan pintu dari luar kamarku,terdengar suara keras membangunkan tidurku,berkata Dek, Bangun Hari ini, hari pertama kamu masuk sekolah,kata kakakku.Tanpa berbalik memperbaiki tidurku Aku langsung bangun membuka pintu Kamar.Kemudian bergegas Mandi lalu berpakaian. Setiba di Sekolah Aku melihat beberapa siswa berkumpul di lapangan.Aku melihat siswi dengan pakaian putih biru,pakaian baru yang terlihat culun dengan mimik wajah yang sopan,Aku pun menghampirinya Aku berkata, Asalamualaikumsalah Satu dari mereka Menjawab; waalaikumsalam. Kemudian Aku berkenalan,namaku Anikuulurkan tanganku.Mereka pun membalas uluran tanganku,Aku Rina,Wana,Niar,mereka menyebut nama mereka masing-masing.Dengan Asyiknya kami berbincang-bincangterdengar suara pemandu upacara.Upacara Penerimaan Siswa Baru pun dimulai. Tidak lama kemudian upacara selesai Kepala Sekolah mengarahkan Siswa baru berkumpul di Aula Sekolah,Aku dan teman Baruku bersama-sama masuk Aula dan duduk berdekatan.Kemudian pemateri datang ,Aku pun menyimak Materi yang dibawakan guru. Pukul 14.00 kusimak ucapan Bapak Guru yang berdiri didepan siswa,berkata Hari ini cukup sampai disini mari kita bersama-sama mengucapkan hamdalah dan bersiap siap pulang. Aku dan baruku bersama-sama keluar dari aula. Sesampainya di gerbang kelas Terlihat seorang laki-laki berdiri.Memakai sepatu hitam dengan celana longgar layaknya pak ustadz ;berwarna biru memakai baju putih;berlengan panjang terlihat rapi dengan mengenggam telepon genggam. Rini terkesima dan berkata Tuhan,beberapa siswa laki-laki saya lihat cuma dia paling bersahaja dimataku. Wana berkata hemmistigfar bu kita ini anak yang baru lulus SD berseragam Merah Putih. Aku dan Niar serentak berkata kagum itu sah-sah Saja.Asal kekaguman itu berubah jadi Cinta Monyek.Dengan nada mengejek Pokoknya besok saya akan cari tahu siapa namanya,dari sekolah mana,kalau perlu berapa nomor hapenyakata Rina ya ampun segitunya,Kata ibu guruku diwaktu SD anak seumuran kita tugasnya disekolah Belajar, berteman dan tidak boleh seperti anak Abg didalam Sinetronkata Niar Aku melambaikan tangan meminta mobil pete-pete berhenti dan berkata Pembicaran kita, kita lanjut besok ,Aku berjalan kemudian melambaikan tangan.Mereka membalas lambaian tanganku dan melanjutkan pembicaraan. Sesampainya Aku dirumah,Aku duduk dikursi teras sambil melepas sepatuku.Kakakku datang Bagaimana hari pertama jadi anak smp,menyenangkan,kamu udah punya teman?kata kakakku

Aku menghela,menyenangkan juga,aku udah punya teman,empat orang lagi! wow teman se-SDmu? Aku menjawab Bukanlah Aku berdiri dan buru-buru masuk kamar mengganti pakaian.Aku duduk sejenak didepan kaca ,terdengar suara hapeku berbunyi kuambilnya. Nomor baruAku terkejut Lalu Aku membaca isi pesan itu, Ass. hey Aq Rina tmnmu yang tadi senang bisa berkenalan dgnmu..emm tinggal dMn? Akupun membalas smsnya, dan terus saling berbalas sms.. Pagi pun tiba Rina,Wana,Niar berdiri didepan Gerbang sekolah menungguku datang.Rina tersenyum melihatku,Wana dan Niar mengajak masuk.Tiba-tiba laki-laki dikagumi Rina datang dari arah yang bersamaan kemudian menyapa kami, Pagi Dek,kata Laki-laki yang kagumi Rina Pagi juga kak,Kami Serentak menjawab Laki-laki itu hanya menyapa,berjalan lebih dulu dan masuk kesalah satu Ruangan.Tanpa berpikir panjang kami pun mengikutinya.Kami mengintip dipintu ruangan yang dia masuki Astaga anak kelas 3,kata Rina Aku berkataKita ini masih kecil gaya-gayaan ngikutin orang tahu-tahunya kak kelas Niar tidak berkata apa-apa biasanya dia nyerocos.Dia terlihat berseri-seri tanpa berkedip. Tuhan Dia kak Kelas terlihat Alim,Ketua Osis lagi Dengan wajah kaget,Ha! kok kamu tahukata Wana Saya tahu karena dia sekelas dengan kakakkujawab Niar Wajah Rina terlihat cemburu mendengar perkataan Niar. Aku berpikir,Aku dan mereka baru kenal,kamipun siswa baru disinidan masih berumur 13 tahun belum paham kekaguman itu apa. Rina pergi meninggalkan kami kemudian Aku,Wana dan Niar mengikutinya. Aku duduk,melihat wajah Niar senyum Sinis Karena Merasa bahwa perkataannya itu biasa-biasa saja. sementara Rina tidak suka melihat ekspresi Niar tadi.

Beberapa menit kemudian terdengar dorongan pintu.Masuklah Laki-laki dikagumi Rina.Berdiri didepan Para Siswa memperkenalkan diri. Nama saya Alam,saya ketua Osis,selamat datang di Smp Dua BhaktiKata laki-laki dikagumi Rina. Beberapa menit berpidato didepan kami.Aku melihat wajah Rina dan Niar terlihat Bahagia.Tidak lama Kemudian Pidato dia sampaikan selesai dan Keluar dari Aula. Aku berkata Niar,Rina udah namanya,statusnya!dengan suara tegas Apa yang harus dicemburui.Dia berpakaian seperti itu dia mencerminkan citranya sebagai ketua Osis. Kagum boleh-boleh saja tapi jangan malu-maluin. Aku menciplak nasehat kakakku Betul juga maaf deh maafKata Niar dan Rina Wana pun ikut bicara kemudian memegang tangan Niar dan Aku Mulai sekarang kamu lupakan kekagumanmu.Kita mulai hari ini dengan persahabatan yang baru Rina berkataTapi bukan berarti menghilangkan kekaguman selama-lamanya boleh, Aku berkata pesan kakakku jagalah pandangan kita,hati kita lisan kita,dari hal-hal yang dilarang Tuhan Wana berkataiya bu guru,emm kamu menciplak kata-kata kakakmu pasti kamu tidak paham,kita ini khan anak Abg.Kami Serentak tertawa. Aku merasa senang sekali tidak ada hari yang lebih menyenangkan selain hari ini. Kami berempat melanjutkan pembicaraan kenal mengenal kami yang sempat tertunda. Karya Nama : Ayu Yulinar Kelas : 1 Satu

You might also like