You are on page 1of 9

o o o o o o o o o o o o o o

HOME DIREKTORI NEWS & FEATURES

OBAT & VITAMIN LIFESTYLE

ALTERNATIF PSIKOLOGI KONSULTASI

New

Jelajahi Kompas.com Bersama Teman-Teman Facebook Anda


Learn more NEWS & FEATURES / HOT TOPICS - ARTIKEL

Satu dari Lima Warga Jawa Barat Terserang Gangguan Jiwa


Jumat, 14 Oktober 2011 | 04:16 WIB Dibaca: Komentar: -

Share:

KOMPAS/ANTONY LEE

Menteri Kesehatan Endang Rahayu Sedyaningsih (kiri) berbincang dengan pasien gangguan kejiwaan yang sudah mulai sembuh tentang lukisan karya pasien itu di Rumah Sakit Marzuki Mahdi, Kota Bogor, Jawa Barat, Senin (10/10). Kunjungan itu terkait acara puncak Hari Kesehatan Jiwa Sedunia di Indonesia yang dipusatkan di Rumah Sakit Marzuki Mahdi.

TERKAIT: Gangguan Jiwa Meningkat Usia Produktif Lebih Banyak Terserang Pemasungan Berdampak Buruk Kemiskinan, Penyebab Gangguan Jiwa di Kebumen Warga DKI Rentan Sakit Jiwa BANDUNG, KOMPAS.com - Data mengejutkan diungkapkan Dr Natalingrum SpKJ MKes dari Direktorat Bina Kesehatan Jiwa Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan. Ia mengatakan, satu dari lima orang di Jawa Barat mengalami gangguan jiwa. Data mengejutkan tersebut dikatakan Natalingrum pada acara Pertemuan Peningkatan Peran Media Massa Tentang Kesehatan Jiwa di Hotel Grand Seriti Hegarmanah, Kamis (13/10/2011). "Jawa Barat menjadi provinsi dengan penderita gangguan jiwa tertinggi di Indonesia. Bahkan angka rata-ratanya mencapai 20 persen atau lebih tinggi dari rata-rata nasional," ujarnya. Angka rata-rata nasional sendiri hanya 11,6 persen. "Dengan data ini bisa dikatakan, ada sekitar 19 juta orang di Jawa Barat mengalami gangguan jiwa. Ini berarti 1 dari 5 orang di Jawa Barat mengalami gangguan kesehatan jiwa," kata Natalingrum.

Untuk menekan angka gangguan kesehatan jiwa ini, kata Natalingrum, puskesma di Indonesia kini harus siap untuk menangani kesehatan jiwa. Daat ini, dari 9 ribuan puskesmas, baru 700 puskesmas sudah melayani pasien kesehatan jiwa. Namun, Natalingrum buru-buru menegaskan bahwa gangguan jiwa ini jangan lantas diartikan sebagai gangguan jiwa berat, atau gila. Sebab, depresi, stres dan cemas juga termasuk kategori gangguan kesehatan jiwa. "Mereka yang mengalami gangguan jiwa ini berusia 17 tahun ke atas. Rata-rata mengalami depresi, cemas, dan stres karena berbagai hal. Yang mengalami gangguan jiwa berat tidak banyak," ujarnya. Natalingrum mengatakan, ada beragam faktor yang menjadi penyebab gangguan jiwa ini. Antara lain faktor ekonomi, pekerjaan, sosial, hingga gangguan kesehatan jiwa yang dipicu karena penyalahgunaan narkoba. "Namun, ada juga yang dipicu faktor genetik. Tapi penyebab terakhir ini hanya bisa terjadi bila faktor gen-nya mengalami gangguan jiwa berat," ujarnya. Selain hal-hal di atas, gangguan jiwa juga bisa dipicu dari gangguan kesehatan fisik, seperti sakit yang tak kunjung sembuh hingga menjadi beban pikiran si penderita yang berujung pada gangguan kesehatan jiwa. Ia juga mengatakan, gangguan jiwa memang tidak secara langsung menyebabkan kematian, namun bisa menjadi kronis hingga ada yang memilih mengakhiri hidup. "Mereka yang mengalami gangguan jiwa akan menjadi tidak produktif, menjadi beban bagi keluarga dan masyarakat," ujarnya. Ironisnya, gangguan kesehatan jiwa cukup banyak dialami oleh masyarakat ekonomi lemah atau miskin. Dengan alasan tidak ada biaya untuk berobat, akhirnya cukup banyak masyarakat yang memilih keluarganya yang mengalami gangguan jiwa dengan cara dipasung. "Praktik pemasungan masih cukup banyak ditemukan. Ini juga karena kurangnya informasi kepada masyarakat bahwa gangguan jiwa itu bisa ditangani bila diobati dengan cara dibawa ke rumah sakit jiwa atau rumah sakit umum yang memiliki layanan gangguan kesehatan jiwa," katanya. Untuk menekan tingginya angka gangguan kesehatan jiwa serta kasus pemasungan, Kementerian Kesehatan mencanangkan investasi kesehatan jiwa, promosi kesehatan jiwa dan investasi kesehatan masyarakat.

Sumber :

tribunnews
Editor :

Jimmy Hitipeuw

http://health.kompas.com/read/2011/10/14/04163439/Satu.dari.Lima.Warga.Jawa.Barat.Terserang.Gangguan.J iwa 17.00 thursday february 28

DKI JAKARTA
RS Saraf dan Jiwa Dharma Jaya, Alamat : Jl. Raya Mangga Besar No. 138

RS Jiwa Jakarta
Alamat Jl dr. Latumeten No. 1, Jakarta Barat Lokasi Jakarta Barat Telpon 021-5682842 Fax 021-5682843 RS. Islam Khusus Kesehatan Jiwa Alamat : Jl. Bunga Rampai X Perumnas Klender Telpon : (021) 8622491 Faksimile : (021) 86610234 RS. Jiwa Grogol Alamat : Jl. Prof. Dr. Latumenten 1 Telpon : (021) 5682843 Faksimile : (021) 5682842 RS. Saraf & Jiwa Dharama Jaya Alamat : Jl. Raya Mangga Besar 138 Telpon : (021) 6393627 Faksimile : (021) 6597780

JAWA BARAT

BANDUNG
RS. Jiwa Alamat : Jl. Laks. L RE Martadinata 11 Telpon : (022) 4203651 Faksimile : (022) 4205447 RS. Jiwa Hurip Waluya Alamat : Jl. Karang Tineung Dalam 1 A Telpon : (022) 2038892

CIMAHI
RS Jiwa Cimahi Alamat : Jl. Kol. Masturi, Cimahi

BOGOR
RS Jiwa Bogor Alamat : Jl. Dr. Semeru No. 114, Bogor

DKI JAKARTA RS Saraf dan Jiwa Dharma Jaya, Alamat : Jl. Raya Mangga Besar No. 138 Rumah Sakit Jiwa Dharma Sakti, Jl. Kaji No. 40 Petojo RS Jiwa Jakarta Alamat Jl dr. Latumeten No. 1, Jakarta Barat Lokasi Jakarta Barat Telpon 021-5682842 Fax 021-5682843 RS. Islam Khusus Kesehatan Jiwa Alamat : Jl. Bunga Rampai X Perumnas Klender Telpon : (021) 8622491 Faksimile : (021) 86610234 RS. Jiwa Grogol

Alamat : Jl. Prof. Dr. Latumenten 1 Telpon : (021) 5682843 Faksimile : (021) 5682842 RS. Saraf & Jiwa Dharama Jaya Alamat : Jl. Raya Mangga Besar 138 Telpon : (021) 6393627 Faksimile : (021) 6597780 Klinik Empati RSCM Psikiatri RSCM klinik pelayanan psikiatri tersier (ini klinik baru khusus yg ditangani oleh Dokter-dokter Spesialis Di RSCM. Bukan Poliklinik yg didepan.) Alamat: DEPARTEMEN PSIKIATRI RSCM Jl. Kimia II No. 35, Jakarta Pusat Telp. 62 21 3107741 ext. 116 Sanatorium Dharmawangsa Alamat: Jl. Darmawangsa Raya No.13 Blok P II - Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12610, Indonesia Telp. 021-7394484. Fax 021-7394162 Panti rehabilitasi Yayasan Daha Graha (Dulu Dharma Graha- Ciganjur) Jl. M Kahfi I No.125 Ciganjur, Jakarta Selatan Telp: 021 - 7271492 - 7867167 Fax: 021 - 7271492 Biaya Rawat Inap: Rp. 100rb per hari JAMBI RS Jiwa Pusat Jambi Alamat : Jl. Km 9,5 Kenali Besar, Jambi

JAWA BARAT BANDUNG RS. Jiwa Bandung Alamat : Jl. Laks. L RE Martadinata 11 Telpon : (022) 4203651 Faksimile : (022) 4205447 RS. Jiwa Hurip Waluya Alamat : Jl. Karang Tineung Dalam 1 A Telpon : (022) 2038892

BOGOR RSJ Marzuki Mahdi Bogor Jl. Dr Sumeru No. 114 Bogor Telp. 051-8320467 Biaya Perawatan: Ruang Subadra (khusus pasien yang mengalami gangguan fisik) Kamar Rp. 75.000/hari Visit Dokter Rp. 25.000/visit Asuhan Keperawatan Rp. 17.500 Adminiatrasi Rp. 1.750/hari Biaya tersebut Diluar biaya obat-obatan Ruang Arimbi (kelas 3) Kamar Rp. 50.000/hari Visit Dokter Rp. 25.000/visit Asuhan Keperawatan Rp. 17.500 Adminiatrasi Rp. 1.750/hari Biaya tersebut Diluar biaya obat-obatan Panti Rehabilitasi Yayasan Bagja Waluya Jl. Poras Rt 04/Rw 04 No. 121 Kel. Loji Gunung Batu/Sindang Barang Kota Bogor 16110 (ada papan nama di pinggir jalan) Tlp/fax. 0251-837 7950 Biaya Perawatan Rp. 50.000/hari (termasuk: makan dan obat) Panti Yayasan Bagja Waluya: 1 ruangan terdapat kira2 10-15 tempat tidur. Pendiri: Dr Edi Triwibowo Yayasan YPKK Jl Raya semplak, Bogor (Belakang BRI Semplak, ada papan nama di pinggir jalan) Telp. 0251-7534752 Biaya Perawatan Rp 50.000/hari (termasuk makan & obat) Panti YPKK : 1 ruang tidur hanya terdapat 3 tempat tidur, biasanya pasien yang berusia muda dan tua di pisahkan. Pasien berusia lanjut (50 th ke atas) berada dekat pos perawat. Pendiri: Dr. Jun (sekarang berdomisili di Amerika Serikat) CIMAHI RS Jiwa Cimahi Alamat : Jl. Kol. Masturi, Cimahi DEPOK Daftar Nama Rumah Sakit Yang Menjadi PPK JAMKESMAS di Depok, Jawa Barat www.depok.go.id

Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat


Alamat Website http://rsj.jabarprov.go.id

Nama Lengkap Dr. ENCEP SUPRIANDI, SP.Kj Pendidikan - PASCA SARJANA BIDANG KESEHATAN UNIV.PADJADJARAN BANDUNG Tahun Lulus 2001 Karier - DOKTER MADYA 2001-01-01 s/d 2005-01-01 - KEPALA BIDANG PELAYANAN MEDIK PADA RUMAH SAKIT JIWA CIMAHI 2005-01-01 s/d 2009-0101 - WAKIL DIREKTUR SUMBER DAYA MANUSIA,KEUANGAN DAN UMUM PADA RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI JAWA BARAT 2009-01-01 s/d 2010-01-01 - DIREKTUR RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI JAWA BARAT 2010-01-01 s/d 2010-01-01 Penghargaan - SATYA LANCANA KARYA SATYA XX TAHUN Tahun 2008

Selayang Pandang Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat merupakan penggabungan dari RS Jiwa Bandung dan Cimahi. Kedudukan RS Jiwa Provinsi Jawa Barat secara administratif bernaung di bawah pengelolaan Pemerintah Propinsi Jawa Barat,sebagai lembaga teknis daerah yang berbentuk Rumah Sakit Khusus milik Pemerintah Daerah merupakan unsur penunjang Pemerintah Daerah sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Nomor 23 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata kerja Rumah Sakit Daerah Pemerintah Provinsi Jawa Barat. RS Jiwa Provinsi Jawa Barat mempunyai tugas Pokok : "Menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan khusus jiwa paripurna, meliputi preventif, promotif, kuratif dan rehabilitatif serta pendidikan, pelatihan, penelitian dan pengembangan kesehatan jiwa". Rencana Kerja Visi Misi VISI : MENJADI RUMAH SAKIT JIWA UNGGULAN DAN PUSAT RUJUKAN PELAYANAN KESEHATAN JIWA DI JAWA BARAT TAHUN 2013

MISI : 1) Mengembangkan sarana, prasarana dan peralatan pelayanan. 2) Meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM. 3) Melaksanakan Pelayanan dengan Standar Unggulan. 4) Meningkatkan kesejahteraan pegawai. Sejarah Tugas Pokok Menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan khusus jiwa paripurna, meliputi preventif, promotif, kuratif danrehabilitatif serta pendidikan, pelatihan, penelitian dan pengembangan kesehatanjiwa. Fungsi 1. Penyelenggaranpengaturan, perumusan kebijakan teknis dan pengendalian kesehatan jiwa; 2. Penyelenggaran pelayanan kesehatan jiwa dan penunjanglainnya; 3. Penyelenggaraan rujukan kesehatan jiwa; 4. Penyelenggaraan kegiatan dalam kesehatan jiwalainnya; 5. Penyelenggaraan tugas lain sesuai dengan tugas pokokdan fungsinya. Program Kerja

You might also like