PROPOSAL PEMBANGUNAN PONDOK PESANTREN AS-SALAAM A.

Pendahuluan Indonesia saat ini tengah berada dalam lingkaran peradaban yang menuntut perbuahan. Perubahan yang dimaksud dalam realitas ini memang tidak dapat dikhususkan, karena perubahan itu terjadi sesuai dengan keberadaan budaya yang berkembang di masing-masing kelompok masyarakat. Perubahan pada masyarakat yang satu, kemungkinan besar bisa berbeda pada masyarakat lain, namun kesemuanya berada dalam satu kondisi yang sama, yaitu berubah. Tentu saja, semangat perubahan selama ini adalah untuk menuju perbaikan, kemajuan, dengan memfokuskan pada perbaikan produksi-produksi material dan situasi sosial. Dalam hal ini, Indonesia juga dituntut untuk mempertegas perubahan di dalam tubuhnya mengingat ia merupakan negara yang kaya raya dan memiliki sumber daya alam berlimpah luah. Kata kunci perubahan inilah yang menjadi titik tolak untuk membuat kerangka respon sekaligus tindak lanjut khususnya dalam mempertajam dan memperbaiki kualitas sumber daya manusia di bumi Indonesia ini. Dalam hal ini, jalur pendidikan harus dialihkan menjadi jalur utama setelah sekian lama ia menjadi jalur alternatif bagi pokok pembangunan. Jalur utama pendidikan adalah jalur bagi ilmu pengetahuan yang memperhatikan seluruh aspek, terutama moralitas. Sedangkan moralitas merupakan bekal bagi kehidupan, dan ia dapat dipertajam dengan memahami budaya serta agama. Mengingat bahwa mayoritas penduduk di Indonesia adalah pemeluk Islam, maka agama Islam harus mampu menjadi pisau tajam untuk meraut nilai-nilai moral yang tumpul. Disinilah kemudian letak pentingnya membangun lembaga pondok pesantren sebagai lembaga pendidikan non formal yang membawa semangat perubahan menuju perbaikan. Dikatakan penting, karena pesantren secara umum mempunyai nilai lebih, di mana ia merupakan lembaga pendidikan yang mampu menjangkau ilmu-ilmu pengetahuan umum dan agama, serta mampu membuat model masyarakat islami yang mengedepankan keseimbangan ilmu dan amal. Ia ibarat kota kecil yang seluruh kondisi kesehariannya memberikan pendidikan dan kemandirian yang sangat bermanfaat bagi pembangunan sumber daya manusia berilmu sekaligus berakhlakul karimah. A. Latar Belakang Rencana pembangunan pondok pesantren ini bermula dari adanya beberapa bidang tanah wakaf yang diamanatkan oleh pewakaf kepada kami agar digunakan untuk membangun lembaga pendidikan non formal dalam bidang agama dan pemberdayaan sumber daya manusia muslim agar kelak memberikan kontribusi manfaat yang besar dan kemaslahatan bagi masyarakat luas.

Karena itu kemudian kami berinisiatif untuk mendirikan pondok pesantren, mengingat di sekitar daerah tanah wakaf tersebut belum berdiri satu pun pesantren, dan dengan pertimbangan lain bahwa pesantren di era modern saat ini sangat dibutuhkan bagi mereka yang tengah kehausan mencari air spiritual, sehingga diharapkan dengan berdirinya pesantren ini dapat membantu mereka mendapatkan jalan kebenaran, hidayah, kepuasan spiritual dan keberkahan hidup di dunia hingga di akherat. Terlebih, lokasi tanah wakaf tersebut berada di kawasan masyarakat awam yang masih sangat haus akan ilmu-ilmu agama, haus akan kedamaian hati, dan haus akan pencerahan. Karena itu, kelak apabila program kerja ini dapat terealisasi, semoga dapat membantu mereka untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka tersebut. Namun tentu saja untuk merealisasikan niat mulia itu bukanlah perkara mudah, mengingat pembangunan pondok pesantren memerlukan biaya yang tidak sedikit, apalagi dengan adanya beberapa program pendidikan yang membutuhkan fasilitas memadai dan mempunyai standar mutu, karena itu tentu bantuan dari tangan-tangan dermawan yang ikhlas dan mengharapkan keridhaan Allah-lah yang dapat menjadi tumpuan harapan kami disamping tentu saja kami bertawakal kepada Allah, karena hanya kepada-Nyalah kita mengharap pertolongan di dunia ini dan di akherat kelak. Tangan-tangan dermawan hanyalah sebagai wasilah ataupun perantara bagi kami dalam mengais kemurahan-Nya yang begitu besar dan tidak dapat dihitung dengan bilangan terbanyak sekalipun. Allah telah berfirman dalam al-Quran: Sesungguhnya penolong kamu hanyalah Allah, Rasul-Nya, dan orang-orang yang beriman, yang mendirikan shalat dan menunaikan zakat, seraya mereka tunduk (kepada Allah). (Q.S. AlMaidah: 55). Ayat di atas inilah yang kiranya menjadi pegangan kuat kami dalam ikhtiar kami mencari tangan-tangan dermawan yang bersedia membantu untuk merealisasikan niat kami ini. B. Visi dan Misi Visi Membentuk generasi Islami yang tangguh, cerdas, dan berakhlakul karimah, yang mampu memberikan pencerahan dan keberkahan hidup bagi umat manusia di dunia dan di akherat. Misi Sebagai sebuah institusi Pendidikan non formal yang akan melahirkan pribadi-pribadi Muslim yang kaffah, berkarakter serta berjiwa kemandirian, maka misi pondok pesantren yang akan kami bangun ini dituangkan dalam beberapa misi sebagai berikut: 1. Mencetak generasi penerus bangsa yang Islami, nyantri, kreatif, berilmu dan bermoral.

2. 3.

Menanamkan fondasi Islam yang kokoh sesuai ajaran Islam Ahlus Sunnah wal Jamaah, yaitu jalan Islam yang sesuai dengan jalan yang telah digariskan oleh Rasulullah dan Salafus Shalih. Menjadi benteng bagi masyarakat luas agar senantiasa terhindar dari ajaran-ajaran yang tidak benar, yang hanya akan merusak kerukunan, kedamaian, persatuan dan kesatuan sesama umat beragama, berbangsa dan bernegara.

4.

Membangun santri Islami nan sholeh yang mampu bersaing secara intelektual guna meraih keberhasilan dalam persaingan hidup di zaman modern.

C. Lokasi Pembangunan Pondok Pesantren Lokasi pembangunan pondok pesantren ini berada di Siluwok Lor, Tawangsari, Pengasih, Kulon Progo, DIY. Adapun sekretariat Madrasah Diniyyah As-Salaam Ngentak, Plumbon, Temon, Kulon Progo, Yogyakarta. No Hp. 085 628 658 46 (a/n sdr. Muhammad Zaairul Haq, S.Pd.I) atau 085 878 818 747 (a/n ustd. Anas Ali Mujib, S.Ag). D. Rencana Strategis Pesantren 1. Membantu meningkatkan pengetahuan agama Islam di lingkungan masyarakat Siluwok Lor secara khusus dan masyarakat luas secara umum berdasarkan atas ajaran Islam Ahlussunnah Wal Jamaah. 2. Membangun pusat kajian bagi ilmu-ilmu keislaman yang mengedepankan semangat intelektualisme dan nasionalisme kerakyatan. 3. Membangun usaha-usaha yang bernilai ekonomi tinggi sebagai bentuk sumbangsih para santri demi mewujudkan masyarakat yang agamis, makmur, baik secara materiil maupun spiritual. 4. Membangun komunitas santri yang berilmu, santun, dan dapat menjadi rahmatan lil aalamiin.

E. Program Kegiatan Pondok Pesantren As-Salaam 1. Program Pembinaan 2. Program Pengajian Umum (Majelis Talim) 3. Program Kajian Kitab-Kitab 4. Program Kerja Koperasi 5. Program Penyantunan Yatim Piatu 6. Program Pendidikan Tahfidzul Quran

7. Program Pendidikan untuk Lansia 8. Program Madrasah Diniyah

F. Program Pembangunan Rencana pembangunan adalah mendirikan Pondok Pesantren As-Salaam yang terdiri dari tiga unit. Karena pertimbangan lokasi yang setrategis, maka untuk pembangunan tahap pertama adalah pembuatan pondok pesantren As-Salaam unit 2 yang beralamat di Siluwok Lor, Tawangsari, Pengasih, Kulon Progo, Yogyakarta. Kemudian berturut-turut pengembangan unit 1 dan pembangunan unit 2.1[1] Berikut merupakan rincian masing-masing ukuran luas tanah untuk masing-masing unit: 1. Lokasi unit 1 : Dusun Ngentak, Plumbon, Temon, KP, DIY Luas tanah Luas tanah Luas tanah berikut: a. Pembangunan Unit 2 1. Pengurukan tanah 2. Pembuatan kalen (saluran air) 3. Pembangunan Mushola Pondok 4. Pembangunan kamar-kamar 5. Pembangunan MCK 6. Pembangunan Kantor unit 7. Pembangunan Koperasi 8. Pembangunan Dapur dan Kantin 9. Pembangunan tempat parkir 10. Pembangunan Perpustakaan 11. Pengadaan Kitab-Kitab dan Buku-Buku Jumlah Rp. 10.000.000,Rp. 10.000.000,Rp. 100.000.000,Rp. 50.000.000,Rp. 20.000.000,Rp. 20.000.000,Rp. 50.000.000,Rp. 20.000.000,Rp. 10.000.000,Rp. 20.000.000,Rp. 50.000.000,Rp. 360.000.000,: 25 m x 12 m = 300 m2 : 30 m x 33 m = 990 m2. : +- 750 m2 2. Lokasi unit 2 : Siluwok Lor, Tawangsari, Pengasih, KP, DIY. 3. Lokasi unit 3 : Siluwok Kidul, Tawangsari, Pengasih, Kp. DIY Adapun program pembangunan unit 2 dan rincian biaya yang dibutuhkan adalah sebagai

_______________________________________________________________ +

G. Waktu Pelaksanaan Pelaksanaan pembangunan dan pengembangan Pondok Pesantren As-Salaam disesuaikan dengan keadaan dana yang tersedia. H. Pembiayaan Pembangunan Pondok Sumber dana: a. c. Amal Jariyah, Infaq, Shadaqah dan Zakat Mal dari Umat Islam Donatur Tetap dari para dermawan b. Bantuan Pemerintah, Badan Sosial Swasta d. Bantuan / Sumbangan dari Dalam dan Luar Negeri. I. Struktur Panitia Berikut merupakan struktur panitia untuk pembangunan Pondok Pesantren As-Salaam: 1. Pelindung a. c. a. a. a. a. c. e. f. Lurah Tawangsari Drs. H. Wazim Indar Wasid Ustadz Muhammad Anas Ali Mujib, S.Ag Muhammad Zaairul Haq, S.Pd.I Sirin, S.Ag. Sumi Hadiana, S.Ag Arif Widodo Sirin, S.Ag Sekar Dina Fatimah, S.S. b. Dukuh Siluwok Lor 2. Ketua 3. Sekretaris 4. Bendahara 5. Anggota b. Ahmad Fauzani d. Siti Muhlisoh, S.Ag.

J. Penutup Demikian Proposal ini kami susun dengan diiringi doa semoga dalam cita-cita ini Allah SWT senantiasa memberikan kemudahan, melimpahkan Taufiq dan Hidayah-Nya, sehingga Pembangunan ini berhasil dan sukses demi kemajuan Umat Islam, Amin. Dengan Proposal yang

sederhana ini, mudah-mudahan segala yang direncanakan mendapatkan dukungan dari berbagai pihak yang terkait dan ridho Allah SWT, sehingga apa yang direncanakan senantiasa dalam kelancaran. Dengan segala kerendahan hati, kami selaku panitia mengucapkan rasa terima kasih atas perhatian dan bantuannya, semoga Allah SWT memberikan kekuatan dan ketabahan kepada kita sekalian untuk dapat menyelesaikan pembangunan ini.

LEMBAR PENGESAHAN Setelah menimbang dan memberikan masukan seperlunya, maka kami yang bertanda tangan di bawah ini mengesahkan proposal tersebut di atas.

Mengetahui, Ketua Sekretaris

(...................................................)

(.......................................................)

Dukuh Siluwok Lor

Lurah Tawangsari

(....................................................)

(.........................................................)