You are on page 1of 21

JURNAL PENDIDIKAN AKUNTANSI INDONESIA Vol. III No. 2 Tahun 2005 Hal.

. 58 - 78 PENGARUH PEMBAGIAN SAHAM BONUS DAN STOCK SPLIT PADA MASA SEBELUM RIGHT ISSUE TERHADAP KEMAKMURAN PEMEGANG SAHAM DI BEJ Oleh : Mardiyanti; M rdiyant!; I"r!ah Al #ni J r$ Pend$ A%t; Sta& Pen'a(ar J r$ Man; J r$ Pend$ A%t )IS UN* ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan saham melalui pembagian saham bonus dan stock split pada masa sebelum right issue terhadap kemakmuran pemegang saham. Populasi penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang melakukan right issue yang sebelumnya telah menambah sahamnya melalui pembagian saham bonus atau stock split dari tahun 1995 sampai dengan 2000. Pengambilan sampel dengan metode purposive sampling yang terdiri dari 30 perusahaan . Penelitian ini merupakan event study dengan menggunakan periode estimasi 233 hari dan periode peristiwa 21 hari. Alat pengujian yang digunakan untuk menganalisis data adalah dengan statistik berupa one samples t test.. Hasil analisis penelitian ini untuk hipotesis pertama menunjukkan bahwa rata rata abnormal return di sekitar hari pengumuman right issue yang didahului dengan pembagian saham bonus tidak mempengaruhi kemakmuran pemegang saham. !edangkan hipotesis kedua ternyata menunjukkan bahwa rata rata abnormal return di sekitar hari pengumuman right issue yang didahului dengan stock split tidak mempengaruhi kemakmuran pemegang saham. Keywords : saham bonus, stoc s!"#t, r#$ht #ssue A$ PENDAHULUAN Pasar modal merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan "sekuritas) jangka panjang yang bisa diperjualbelikan# baik dalam bentuk hutang maupun modal sendiri# baik yang diterbitkan oleh pemerintah# public authorities maupun perusahaan swasta "Husnan# 2001$3%. !e&ara tidak langsung pasar modal menjalankan 2 'ungsi sekaligus yakni 'ungsi ekonomi dan 'ungsi keuangan. Pasar modal dikatakan memiliki 'ungsi ekonomi karena menyediakan 'asilitas atau wahana yang mempertemukan dua kepentingan yaitu in(estor dan issuer. Pasar modal memiliki 'ungsi keuangan karena 58

5 2005

JPAI Vol. III No.2 Tahun

memberikan kemungkinan dan kesempatan memperoleh return bagi pemilik dana# sesuai dengan karakteristik in(estasi yang dipilih. )enurut )ahmud dalam Alam "199*$1% se&ara makro pasar modal +ndonesia memiliki peranan sebagai$ 1. 2. 3. !umber pembiayaan "jangka panjang% bagi dunia usaha sekaligus memungkinkan alokasi sumber dana yang optimal. )emberikan outlet in'ormasi bagi pemodal yang sekaligus memungkinkan upaya di(ersi'ikasi dan pembentukan well-diversified portfolio. )enyediakan leading indicator bagi trend ekonomi negara.

,engan adanya pasar modal diharapkan akti(itas perekonomian menjadi meningkat. Hal tersebut disebabkan karena pasar modal merupakan alternati' pendanaan bagi perusahaan perusahaan# sehingga dapat beroperasi dengan skala yang lebih besar dan pada gilirannya akan meningkatkan pendapatan perusahaan dan kemakmuran masyarakat luas. )enurut -righam dan .apenski dalam !a'itri "2000$ /% perusahaan yang sudah go public ketika membutuhkan tambahan dana segar dapat menerbitkan saham baru dengan &ara yaitu$ 1. 2. menawarkan kepada pemegang saham saat ini melalui right offering; melalui bank in(estasi yang ditujukan kepada publik se&ara umum dalam public offering; 3. dijual langsung kepada satu pembeli "atau pembeli yang sangat terbatas% dalam suatu private placement; *. dijual kepada para pekerja sendiri melalui employee stock purchase plan; 5. melalui dividend reinvestment plan yaitu penambahan saham melalui di(iden yang tidak dibagi. ,ari berbagai alternati' di atas# emiten biasanya melakukan penambahan dana melalui right offering atau right issue. Right issue adalah penawaran saham terbatas kepada pemegang saham lama dengan harga yang lebih murah dari harga pasar yang berlaku. !elama ini right issue dianggap sebagai salah satu &ara men&ari dana yang

!a"#$%an&$' !u"#$%an&o' I("oah

)0

murah dan mudah sehingga digemari oleh emiten. Hal tersebut dikarenakan dana dapat diperoleh tanpa melalui prosedur yang berbelit# tanpa agunan dan tidak memakan waktu yang &ukup lama# emiten hanya perlu menunjukkan prospek yang baik. Right issue biasanya dilakukan oleh emiten dengan tujuan memperoleh dana dari pihak eksternal yang digunakan untuk melakukan akuisisi# baik akuisisi intern maupun ekstern terhadap perusahaan yang berhubungan ataupun tidak berhubungan dengan core businessnya# pembayaran utang perusahaan serta melakukan ekspansi. -ila suatu perusahaan melakukan right issue, maka pemegang saham lama mempunyai hak untuk memegang atau membeli saham baru yang ditawarkan tersebut sesuai dengan proporsi kepemilikan mereka masing masing dengan harga yang lebih murah (preemptive right). 0ujuan dari hak tersebut untuk menjaga kontrol kekuasaan dari pemegang saham saat ini dan menghindarkan pemegang saham dari dilusi nilai "-righam dan .apenski dalam !a'itri# 2000$1/%. ,alam right issue pemegang saham akan diberi suatu opsi untuk membeli sejumlah saham dan opsi tersebut tertulis di dalam suatu serti'ikat yang disebut stock purchase right atau se&ara singkat disebut right. !yarat bagi in(estor agar memperoleh right yakni in(estor tersebut harus

memiliki atau membeli saham sebelum atau pada saat tanggal yang telah ditetapkan (cum-right date)# akibatnya in(estor yang membeli saham di luar tanggal tersebut atau pada periode ex-right date tidak akan mendapat right. Pemegang saham yang mendapatkan right akan mempunyai 3 alternati' pilihan "0ubastu(i# 2001$22%$ 1. 2. membeli saham baru yang ditawarkan dengan right yang ada dan men&ari sejumlah uang yang besarnya sama dengan harga saham baru tersebut1 tidak membeli saham baru yang ditawarkan pada right issue tetapi menjual right seharga kupon right tersebut1

)* 2005 3.

JPAI Vol. III No.2 Tahun

tidak melaksanakan haknya untuk membeli saham baru yang ditawarkan pada right issue dan juga tidak menjual right yang dimiliki dengan pertimbangan bahwa right issue akan berdampak negati' bagi in(estor.

Right pertama kali diperdagangkan di pasar modal +ndonesia pada tahun 1992 yang diprakarsai oleh P0 ,harmala +ntiland# !ebelum itu tidak ada pilihan lain bagi para pemegang saham. -ila tidak segera menukarkan rightnya menjadi saham dalam waktu yang telah ditentukan# maka haknya atas emisi tersebut menjadi hilang. 2ebijakan right issue mungkin merupakan suatu keuntungan dan berman'aat besar bagi perusahaan dalam ekspansi usahanya. 3amun bagi pemegang saham khususnya yang lama# kebijakan ini masih dipertanyakan pengaruhnya terhadap peningkatan kemakmuran mereka. Right issue akan menguntungkan in(estor lama jika pada saat right issue perusahaan memiliki prospek yang bagus dan dana yang diperolehnya dipergunakan untuk in(estasi yang menguntungkan. 0etapi jika dana tersebut hanya dipergunakan untuk membayar utang# maka kondisi yang demikian justru akan menurunkan kredibilitas emiten dan merugikan pemegang saham. )enurut 4aksana "2002$15%# keuntungan yang diperoleh para pemegang saham jika perusahaan emiten mengeluarkan right antara lain $ 1. -agi pemilik saham lama (current stockholder)# dengan adanya preemptive rights# maka right issue merupakan hak bagi mereka untuk membeli tambahan saham tersebut terlebih dahulu. Hal tersebut ditujukan agar proporsi kepemilikan modal pemegang saham lama tidak mengalami perubahan. Pemegang saham lama yang memegang hak atas right dapat menggunakan hak tersebut atau mengalihkan dengan menjualnya di pasar sekunder "selama perdagangan right% kepada in(estor lain. 2euntungan lain yang diperoleh pemegang saham adalah gain jika harga pasar saham setelah pelaksanaan right issue lebih tinggi dari harga teoritis. Penambahan jumlah saham yang beredar dapat menjadikan saham tersebut lebih likuid# sehingga diharapkan harga saham di bursa akan meningkat. 2ondisi yang demikian sangat menguntungkan bagi pemegang saham karena mereka akan mendapatkan gain.

2. 3. *.

!a"#$%an&$' !u"#$%an&o' I("oah

)2

2emakmuran pemegang saham pada dasarnya dapat ter&ermin dari pergerakan saham yang selanjutnya dipergunakan untuk menghitung abnormal return yang diterima di sekitar pengumuman right issue. 6ika abnormal return positi' di sekitar hari pengumuman akibat dari peningkatan harga saham# maka pemegang saham akan memperoleh tambahan kemakmuran dari selisih return sesungguhnya dengan return ekspektasi yang diperoleh. 2ondisi yang demikian menunjukkan bahwa kinerja saham baik# pengumuman tersebut mengandung in'ormasi yang dapat dijadikan bahan pertimbangan oleh pemegang saham dalam memperkirakan nilai sekuritas. 3amun sebaliknya pemegang saham akan merugi jika abnormal return negati'. Hal tersebut dikarenakan harga saham di sekitar hari pengumuman menurun. Pemegang saham sendiri pada dasarnya mengalami 7dilema8 dengan adanya right issue. )ereka seringkali mengalami dilusi ganda yakni berkurangnya persentase kepemilikan atas saham "dilusi kepemilikan% bila tidak melakukan konversi rightnya dan menurunnya harga saham se&ara teoritis pada periode ex-right "dilusi kekayaan% karena harga pelaksanaan right selalu lebih rendah daripada harga sebelumnya. Peristiwa tersebut mengakibatkan pemegang saham terpaksa melakukan exercise! meskipun

dalam pertimbangannya hal itu bukan merupakan keputusan in(estasi terbaik. Pada perkembangannya perusahaan emiten seringkali mengeluarkan kebijakan 7pendamping8 agar right issue lebih laku di pasaran. 2ebijakan tersebut dilakukan dengan pembagian berbagai bentuk saham gratis yaitu pembagian saham bonus# di(iden saham dan stock split# sehingga jumlah saham yang beredar mengalami peningkatan. Akibatnya pemegang saham mengalami kebingungan dalam menyikapi kebijakan ini. 9leh karena itu# pemegang saham yang ingin menghindari adanya dilusi berupaya untuk

)+ 2005

JPAI Vol. III No.2 Tahun

mengexercisekan rightnya. 3amun dana yang dibutuhkan pemegang saham dalam mengexercisekan rightnya semakin bertambah banyak seiring bertambahnya saham outstanding padahal mereka sendiri terkadang mempunyai alternati' pilihan in(estasi yang lebih baik. Hal tersebut sangat memberatkan in(estor terutama dalam penyediaan dana untuk mengexercisekan rightnya. -erdasarkan kondisi dilematis di atas# penelitian ini dilakukan untuk memberikan bukti empiris tentang pengaruh pembagian saham bonus dan stock split pada masa sebelum right issue terhadap kemakmuran pemegang saham. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah pembagian saham bonus dan stock split pada masa sebelum right issue memberikan kemakmuran kepada pemegang saham. B$ KAJIAN TEORI +$ E&i"ien"i Pa"ar M!dal :'isiensi pasar modal se&ara in'ormasi (informationally efficient market) adalah bagaimana pasar bereaksi terhadap in'ormasi yang tersedia. 2un&i utama untuk mengukur pasar yang e'isien adalah hubungan antara harga sekuritas dengan in'ormasi "6ogiyanto# 2000$352%. ;ama dalam 6ogiyanto "2000$353% mengelompokkan e'isiensi pasar modal berdasarkan in'ormasi menjadi 3 yaitu$ a. b. &. :'isiensi pasar bentuk lemah (weak form) :'isiensi pasar bentuk setengah kuat (semistrong form) :'isiensi pasar bentuk kuat (strong form)

!a"#$%an&$' !u"#$%an&o' I("oah

),

%& R#$ht #ssue Right adalah salah satu hak bagi pemegang saham yang ada untuk membeli terlebih dahulu saham baru yang akan diterbitkan oleh emiten "2oentin dalam )aryadi# 1995$3%. ,engan kata lain# pemegang saham memiliki preemptive rights atau Hak )emesan :'ek 0erlebih dahulu atas saham saham yang diterbitkan tersebut. ,$ Saha# B!n " "onus share atau saham bonus merupakan bonus pembagian saham baru untuk para pemegang saham# dimana pembagian bonus ini ditujukan sebagai bentuk reward ",armadji dan ;akhruddin# 2001$125%. !aham yang diberikan se&ara &uma &uma tersebut dapat berasal dari kapitalisasi agio saham (paid up capital) atau dari selisih surplus re(aluasi akti(a tetap yang diperbolehkan. '& Stoc S!"#t #tock split adalah perubahan nilai nominal per lembar saham dan menambah jumlah saham yang beredar sesuai dengan 'aktor peme&ah (split factor). 2ebijakan ini biasanya dilakukan pada saat harga saham dinilai terlalu tinggi sehingga akan mengurangi kemampuan in(estor untuk membelinya. -$ Ke#a%# ran Pe#e'an' Saha# ,alam penelitian ini kemakmuran pemegang saham dinilai dengan menghitung abnormal return. Pemegang saham akan mengalami peningkatan kemakmuran apabila memperoleh abnormal return "abnormal returnnya positi'%# dan sebaliknya akan mengalami kerugian apabila abnormal returnnya negati'.

)5 2005

JPAI Vol. III No.2 Tahun

$bnormal return atau excess return merupakan kelebihan dari return yang sesungguhnya terjadi terhadap return ekspektasi. Return normal merupakan return ekspektasi "return yang diharapkan oleh in(estor%. ,engan demikian abnormal return merupakan selisih antara return sesungguhnya yang terjadi dengan return ekspektasi. .$ PENELITIAN *ANG RELE/AN Alam "199*% menguji terhadap 21 perusahaan yang melakukan right issue selama tahun 1993 di -:6 yang dihubungkan dengan kemakmuran pemegang saham. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa right issue yang dilakukan oleh emiten baru dapat meningkatkan kemakmuran pemegang saham mayoritas.. )eliana "2002% meneliti perusahaan yang melakukan right issue di -:6 tahun 1995 < 2003 yang juga dihubungkan dengan kemakmuran pemegang saham berhasil menguatkan kesimpulan sebelumnya bahwa right issue pada dasarnya belum mampu meningkatkan kemakmuran pemegang saham "yang ditandai dengan abnormal return yang negati'%. Adapun perbedaan penelitian ini dengan penelitian di atas adalah$ 1. Penggunaan metode yang berbeda (market model) dalam menghitung abnormal return. 2. 3. =entang waktu yang tidak sama "1995 < 2000%. Pemilihan sampel yang berbeda "peneliti tidak memasukkan sampel yang membagikan saham bonus dan melakukan stock split se&ara bersama sama%. D$ KERANGKA BERPIKIR DAN HIPOTESIS PENELITIAN Right issue merupakan salah satu corporate action perusahaan yang dilun&urkan dalam rangka untuk memperoleh tambahan dana dari masyarakat se&ara mudah dan

!a"#$%an&$' !u"#$%an&o' I("oah

))

murah. 9leh karena itu perusahaan akan mempunyai ke&enderungan untuk melakukannya lebih dari sekali. -agi perusahaan yang bersangkutan right issue mungkin merupakan suatu keuntungan dan berman'aat besar dalam ekspansi usahanya. 3amun bagi pemegang saham khususnya yang lama# kebijakan ini masih dipertanyakan keberman'aatannya. 6ika dana yang diperoleh diin(estasikan untuk proyek# terutama yang menghasilkan imbal hasil yang tinggi# maka right issue akan berdampak positi' bagi pemegang saham karena perusahaan mampu menghasilkan laba yang akan meningkatkan kemakmuran in(estornya. 3amun jika dana tersebut hanya digunakan untuk membayar utang# maka right issue akan terkesan negati'# karena memberikan sinyal ke pasar bahwa manajemen kesulitan untuk membayar utang. Pada perkembangannya perusahaan emiten seringkali mengeluarkan kebijakan 7pendamping8 agar right issue lebih laku di pasaran yang berupa pembagian berbagai bentuk saham gratis yaitu pembagian saham bonus# di(iden saham dan stock split# sehingga jumlah saham yang beredar mengalami peningkatan. Akibatnya pemegang saham mengalami kebingungan dalam menyikapi kebijakan ini. 9leh karena itu# pemegang saham yang ingin menghindari adanya dilusi berupaya untuk

mengexercisekan rightnya. 3amun dana yang dibutuhkan untuk meng exercisekan rightnya semakin bertambah banyak seiring bertambahnya saham outstanding padahal mereka sendiri terkadang mempunyai alternati' pilihan in(estasi yang lebih baik. -erdasarkan kajian teori dan kerangka berpikir di atas# maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah$

)7 2005 1.

JPAI Vol. III No.2 Tahun

Pembagian saham bonus pada masa sebelum right issue mempengaruhi kemakmuran pemegang saham.

2.

#tock split pada masa sebelum right issue mempengaruhi kemakmuran pemegang saham.

E$

METODE PENELITIAN Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan perusahaan yang melakukan right

issue di -ursa :'ek 6akarta dari tahun 1995 sampai dengan tahun 2000. )enurut data yang diperoleh dari %#& #tatistic antara tahun 1995 < 2000 terdapat 150 perusahaan yang melakukan right issue. 0eknik pengambilan sampel yang dipakai dalam penelitian ini adalah purposive sampling# yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Adapun pertimbangan yang digunakan untuk menentukan sampel adalah$ 1. 2. Perusahaan yang telah menerbitkan laporan keuangan tiap tahun. Perusahaan yang telah terda'tar di -ursa :'ek 6akarta sejak ,esember 199* sampai dengan ,esember 2000. 3. Perusahaan yang dipilih melakukan pembagian saham bonus atau stock split sebelum melaksanakan right issue. -erdasarkan pertimbangan di atas# maka sampel pada penelitian ini berjumlah 30 perusahaan yang terdiri atas 1/ perusahaan yang melakukan stock split sebelum right issue dan 1* perusahaan yang membagikan saham bonus sebelum right issue. Te%ni% Anali"i" Data Dan Pen' (ian Hi0!te"i" +$ Te%ni% Anali"i" Data 0eknik analisis data yang digunakan untuk hipotesis pertama dan kedua adalah$

!a"#$%an&$' !u"#$%an&o' I("oah

)8

a. b. &.

)enentukan periode estimasi )enentukan periode peristiwa (event window) )enghitung actual return dari masing masing data harga saham harian selama periode penelitian dengan rumus$
Rit = 't 't 1 't i

dimana$ Pit > harga saham i pada hari t Pit 1 > harga saham i pada hari t 1 =it > actual return saham i pada hari t )enghitung return pasar harian selama periode peristiwa# dengan rumus$
Rmt = ()#*t ()#*t 1 ()#*t 1

d.

dimana$ +H!.t > +H!. pada hari t +H!.t 1> +H!. pada hari t 1 =mt > return pasar pada hari t e. )enghitung koe'isien regresi i dan i dengan rumus$

i =

n Rmt Rit Rmt Rit


t =1 t =1 t =1

n R
t =1 n

mt

Rmt t =1
n n

i =
dimana$ '.

Rit i Rmt
t =1 t =1

n > jumlah sampel penelitian !etelah menghitung koe'isien dan diperoleh expected return dihitung dengan menggunakan single market model# yaitu$
+ " Rit % = i + i Rmt

dimana$ =mt i > return pasar pada hari t > return saham i yang tidak terpengaruh pasar

) 2005 i

JPAI Vol. III No.2 Tahun

g.

> tingkat pengaruh return pasar terhadap estimated return saham + : "=it% > expected return untuk saham i pada hari t )enghitung besarnya abnormal return untuk setiap saham yang diteliti selama
$Rit = Rit + " Rit %

periode peristiwa dengan rumus$ dimana$ h. A=it > abnormal return saham i pada hari t )enghitung rata rata abnormal return pada periode yang telah ditetapkan# dengan rumus$

$$R =
dimana$

$R
t =1

it

AA=it > rata rata abnormal return seluruh saham yang diamati pada hari t n > jumlah seluruh saham yang diamati 1$ Pen' (ian Hi0!te"i" a. ?ji Prasyarat Analisis ,alam penelitian ini data diuji dengan menggunakan one sample ,olmogorov #mirnov test. ,ata terdistribusi normal jika angka signi'ikansi (tailed) lebih besar dari 5@ atau 0#05. b. ?ji -eda Pengujian hipotesis pertama dan kedua menggunakan uji t satu sampel. ,asar pengujian untuk mengetahui pengaruh pembagian saham bonus dan stock split pada masa sebelum right issue terhadap kemakmuran pemegang saham yang diproksikan dengan rata rata abnormal return. Adapun rumus untuk menghitung t adalah "!ugiyono# 2002$1AA%$

!a"#$%an&$' !u"#$%an&o' I("oah

70

t=

& s n

dimana$ t s n
&

> nilai t yang dihitung > rata rata > nilai yang dihipotesiskan > simpangan baku > jumlah anggota sampel

2riteria penolakan Ho adalah$ -ila <t tabel B t hitung B Ct tabel# maka Ho diterima. -ila t hitung B t tabel dan t hitung D Ct tabel# maka Ho ditolak. )$ DESKRIPSI DATA +$ P!0 la"i Penelitian !etelah dilakukan penelitian# jumlah perusahaan yang melakukan right issue di -ursa :'ek 6akarta selama tahun 1995 < 2000 sebanyak 150 perusahaan. 3amun jumlah perusahaan yang memenuhi kriteria yang ditetapkan oleh peneliti sebanyak 30 perusahaan yang terdiri dari 1* perusahaan yang membagikan saham bonus sebelum right issue dan 1/ perusahaan yang melakukan stock split sebelum right issue. 0abel 3$ ,a'tar Perusahaan yang )embagikan !aham -onus !ebelum Right (ssue N!$ Na#a Per "ahaan K!de Tan''al Pen' # #an R#$ht Issue omtr 12 6uli 1995 1 9metra&o ;inan&e 2 +ndorama !ynteti& indr 0A 6uni 1995 3 Putra !urya Perkasa ptra 2/ ;ebruari 1995 * +ndah 2iat Pulp E Paper inkp 12 April 199/ 5 -ank ,anamon dmn 19 )ei 199/ 25 3o(ember 199/ / -huwantala +ndah Permai bipp A 2awasan +ndustri 6ababeka kija 13 ,esember 199/ 5 4ippo 4i'e +nsuran&e lpli 12 6uli 199/ 9 )ulia +ndustrindo mlia 25 )ei 199/ 10 !inar )as )ultiartha smma 2A 3o(ember 199/ 11 -umi )odern 0bk. bumi 21 3o(ember 199A

7* 2005 12 13 1* -ank 3+!P 0bk. Fahana 6aya Perkasa 0k. -ank +nternasional +ndonesia 0bk.

JPAI Vol. III No.2 Tahun

nisp ugar bnii

1A ,esember 1995 01 )ei 1995 05 April 1999

0abel *$ ,a'tar Perusahaan yang )elakukan #tock #plit !ebelum Right (ssue Tan''al Pen' # #an N!$ Na#a Per "ahaan K!de R#$ht Issue 15 6anuari 199A 1 -ank +nternasional +ndonesia 0bk. bnii 2 Gentral Proteina Prima &ppr 01 6uli 199/ 3 Giputra ,e(elopment &tra 0A 9ktober 199/ * Panin +nsuran&e pnin 05 6anuari 199A 5 Perdana Gipta )ulti ;inan&e p&m' 1A 6uli 199/ / Asiana )ultikreasi 0bk. asia 1/ 6uli 199A A -akrie ;inan&e Gorporation 0bk. mt'n 15 ,esember 199A 5 ,uta Pertiwi duti 1* April 199A 9 2eramika +ndonesia kias 05 6uli 199A 10 4ippo !e&urities lpps 1/ 6uli 199A 11 )atahari Putra Prima 0bk. mppa 31 9ktober 199A 12 )ultipolar mlpl 11 6uli 199A pnbn 13 -ank Panin +ndonesia tbk. 2/ 6uni 199A 1* Pudjiadi E !ons pnse 23 ,esember 199A 15 0i'i&o t'&o 05 !eptember 199A 19 April 1999 1/ -ank G+G +nternasional 0bk. b&i& 1$ M!del Perhit n'an (bnorma" Return $bnormal return atau excess return merupakan kelebihan dari return yang sesungguhnya terjadi terhadap return realisasi atau dengan kata lain selisih antara actual return dengan return ekspektasi. )enurut -rown dan Farner dalam 6ogiyanto "2000$*1/%# mengestimasi return ekspektasi dapat menggunakan 3 model$ a. b. c. .ean ad/usted model .arket model .arket ad/usted model

)odel yang digunakan dalam penelitian ini adalah market model# karena model ini memperlihatkan 'luktuasi harga sekuritas sejalan dengan 'luktuasi harga pasar. )enurut

!a"#$%an&$' !u"#$%an&o' I("oah

72

!trong dalam )aryadi "1995$1*% menyebutkan bahwa penggunaan market model se&ara umum menghasilkan abnormal return yang mempunyai (arian lebih ke&il# selain itu juga mempunyai kekuatan uji statistik yang kuat. )odel ini merupakan model yang menghasilkan korelasi diantara semua abnormal return saham yang lebih mendekati serta sesuai dengan uji standar statistik. )odel pasar menggunakan periode estimasi selain periode peristiwa. Penelitian ini menggunakan periode estimasi 233 hari dan periode peristiwa 21 hari. Periode estimasi dan periode peristiwa digambarkan sebagai berikut$ t1 t2 t3 t0 t*

25*

11

10

.ambar ++ $ Periode Peristiwa dan Periode :stimasi Penelitian G$ ANALISIS DATA +$ U(i Pra"yarat ?ji 3ormalitas -erdasarkan uji normalitas data rata rata abnormal return perusahaan yang membagikan saham bonus sebelum right issue pada lampiran / dengan menggunakan one sample ,olmogorov #mirnov test diperoleh hasil signi'ikansi 0#095. !edangkan uji normalitas data rata rata abnormal return perusahaan yang melakukan stock split sebelum right issue pada lampiran / dengan menggunakan one sample ,olmogorov #mirnov test diperoleh hasil signi'ikansi 0#591. ,engan demikian diperoleh kesimpulan bahwa kedua data tersebut terdistribusi normal "sig

7+ 2005

JPAI Vol. III No.2 Tahun

D 0#05%# sehingga syarat penggunaan statistik parametrik dengan dengan uji t terpenuhi.

1$

Pen' (ian Hi0!te"i" a$ Pen' (ian hi0!te"i" I Hipotesis nol pertama berbunyi pembagian saham bonus pada masa sebelum right issue tidak mempengaruhi kemakmuran pemegang saham. Hasil uji beda yang ter&antum pada lampiran A adalah$ 0abel A$ Hasil ?ji t =ata =ata $bnormal Return Perusahaan yang )embagikan !aham -onus !ebelum Right (ssue Keteran'an t hitung d' sig "2 tailed% Nilai Stati"ti% 1#/0A 20 0#12*

-erdasarkan tabel di atas# diketahui bahwa$ 1% <t tabel> <2#05/ B t hitung> <1#/0A B Ct tabel> 2#05/ dengan derajat kebebasan "d'%>20# sehingga Ho diterima dan Ha ditolak. 2% 3ilai probabilitas pada sig 2 tailed adalah 0#12*# karena probabilitas D0#05# maka Ho diterima dan Ha ditolak. 2$ Pen' (ian hi0!te"i" II Hipotesis nol kedua berbunyi stock split pada masa sebelum right issue tidak mempengaruhi kemakmuran pemegang saham. Hasil uji beda yang ter&antum pada lampiran A adalah$ 0abel 5$ Hasil ?ji t =ata =ata $bnormal Return Perusahaan yang )elakukan #tock #plit !ebelum Right (ssue Keteran'an Nilai Stati"ti% t hitung 1#11/

!a"#$%an&$' !u"#$%an&o' I("oah

7,

d' sig "2 tailed%

20 0#2A5

-erdasarkan tabel di atas# diketahui bahwa$ 1% <t


tabel>

<2#05/ B t

hitung>

<1#11/ B Ct

tabel>

2#05/ dengan derajat

kebebasan "d'%>20# sehingga Ho diterima dan Ha ditolak. 2% 3ilai probabilitas pada sig 2 tailed adalah 0#2A5# karena probabilitas D0#05# maka Ho diterima dan Ha ditolak. H$ PEMBAHASAN PENELITIAN Hasil penelitian berdasarkan uji hipotesis + yang menyatakan bahwa pembagian saham bonus pada masa sebelum right issue tidak mempengaruhi kemakmuran pemegang saham# diterima. Hasil penelitian berdasarkan uji hipotesis ++ yang menyatakan bahwa stock split pada masa sebelum right issue tidak mempengaruhi kemakmuran pemegang saham# diterima. 2edua peristiwa penambahan saham di atas "melalui pembagian saham bonus dan stock split %# ternyata tidak memberikan tambahan kemakmuran bagi pemegang saham. Hal tersebut dikarenakan mereka tidak mendapatkan abnormal return selama periode peristiwa# abnormal return justru &enderung negati'. ,i samping itu# hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa penambahan saham sebelum pengumuman right issue, baik dengan pembagian saham bonus maupun dengan stock split tidak mempunyai kandungan in'ormasi. Hal tersebut ditandai dengan

banyaknya abnormal return yang negati' selama periode peristiwa. Pengumuman right issue dianggap oleh pasar sebagai bad news sehingga reaksinya negati'.

75 2005

JPAI Vol. III No.2 Tahun

)enurut peneliti# pasar bereaksi demikian karena pemegang saham membutuhkan dana yang besar untuk mengkon(ersikan rightnya. !emakin banyak saham yang beredar "akibat penambahan saham%# maka akan semakin besar pula dana yang dibutuhkan. 2ondisi yang demikian dapat menyebabkan adanya dilusi kepemilikan pemegang saham minoritas# karena kemungkinan mereka tidak mempunyai dana yang &ukup untuk mengkor(esikan right. ,i samping itu# reaksi ini juga ditimbulkan karena pengumuman right issue akan menyebabkan penurunan di(iden per lembar saham. Hasil penelitian tersebut di atas# mendukung penelitian$ 1. 2. I$ Alam "199*% )eliana "2002%

KESIMPULAN DAN SARAN -erdasarkan hasil penelitian se&ara keseluruhan# maka dapat disimpulkan sebagai

berikut$ 1. Pembagian saham bonus pada masa sebelum right issue tidak mempengaruhi kemakmuran pemegang saham yang ditunjukkan dengan <t
hitung> tabel>

<2#05/ B t

<1#/0A B Ct tabel> 2#05/# d'>20.

2.

#tock split pada masa sebelum right issue tidak mempengaruhi kemakmuran pemegang saham yang ditunjukkan dengan
hitung>

<t

tabel>

<2#05/ B t

<1#/0A B Ct tabel> 2#05/# d'>20.

-erdasarkan kesimpulan penelitian di atas# maka terdapat beberapa hal yang perlu disarankan$ 1. -agi in(estor

!a"#$%an&$' !u"#$%an&o' I("oah

7)

Hendaknya in(estor lebih &ermat lagi dalam menyikapi pengumuman right issue yang didahului dengan pembagian saham bonus dan stock split karena kebijakan tersebut tidak memberikan tambahan kemakmuran bagi mereka. 2. -agi penelitian selanjutnya a. Hendaknya perlu membandingkan perusahaan yang melakukan

penambahan saham "melalui pembagian saham bonus dan stock split% sebelum right issue dengan perusahaan yang hanya melakukan right issue saja. b. Penggunaan metode yang lain dalam menghitung abnormal return "market ad/usted model atau mean ad/usted%. &. 0ahun penelitian sebaiknya lebih actual.

J$ DA)TAR PUSTAKA Alam# !yamsu. "199*%. 7,ampak Right (ssue Pada 2emakmuran Pemegang !aham $ Periode Amatan !elama 0ahun 1993 "!tudi 2asus P0 -ursa :'ek 6akarta%. 0aporan (nternship tidak diterbitkan. )) ?.). -udiarto# Ari' E Haki -aridwan. "1999%. 7Pengaruh Pengumuman Right (ssue terhadap 0ingkat 2euntungan dan 4ikuiditas !aham di -ursa :'ek 6akarta Periode 199* < 199/8. 8. %urnal Riset $kuntansi (ndonesia Iol. 2# 3o.1 6anuari 1999. Hlm 91 < 11/. -udi. "199A%. 7Perlukah Right (ssue ,ijadikan #econd ('1 J. -uletin +n'o ;inansial 51KI+++K05 9ktober 199A. Hlm 15 < 19. ,armadji# 0jiptono E ;akhruddin# Hendy ). "2001%. 'asar .odal di (ndonesia 'endekatan 2anya %awab. 6akarta $ !alemba :mpat. ,aryono. "1995%. 7,ampak Right (ssue Pada 2emakmuran +n(estor Publik Periode Amatan !elama 0ahun 1995 < 199A "!tudi 2asus P0 -ursa :'ek 6akarta%8. 0aporan (nternship tidak diterbitkan. )) ?.).

77 2005

JPAI Vol. III No.2 Tahun

:wijaya E 3ur +ndriantoro. "1999%. 7Analisis Pengaruh Peme&ahan !aham terhadap Perubahan Harga !aham8. %urnal Riset $kuntansi (ndonesia Iol. 2# 3o.1 6anuari 1999. Hlm 53 < /5. ;atmawati# !ri E marwan Asri. "1999%. 7Pengaruh !to&k !plit terhadap 4ikuiditas !aham yang ,iukur dengan -esarnya -id Ask !pread di -ursa :'ek 6akarta8. %urnal +konomi dan "isnis (ndonesia Iol. 1*# 3o.*. Hlm 93 < 110. Husnan# !uad. "2001%. 3asar-3asar 2eori 'ortofolio dan $nalisis #ekuritas . Logyakarta $ ?PP A)P L2P3. 6ogiyanto# H). "2000%. 2eori 'ortofolio dan $nalisis (nvestasi. Logyakarta $ -P;:. 2eowin# Arthur 6.# et al. "2000%. 3asar-3asar .ana/emen ,euangan. 6akarta $ !alemba :mpat. 2ieso# ,onald :. E 6erry 6. Feygandt. "1995%. $kuntansi (ntermediate. 6akarta $ -inarupa Aksara. 4aksana# Ludi. "2002%. 7Perilaku =eturn !aham di !ekitar Hari Pengumuman Right (ssue8. 2esis tidak diterbitkan. )) ?.). )aryadi# ;isa. "1995%. 7Analisis Perilaku Harga !aham !aat )elakukan Right (ssue di -ursa :'ek 6akarta Periode 6anuari < 6uli 199A8. 2esis tidak diterbitkan. )) ?.). )eliana# Fenni. "2002%. 7Pengaruh Pembagian !aham -onus# ,e(iden !aham dan #tock #plit Pada )asa Pra Right (ssue terhadap 2emakmuran #hareholder 2asus Right (ssue di -:6 Periode 1995 < 20028. 2esis tidak diterbitkan. )) ?.). !a'itri# Amalia. "2000%. 7Analisis =eaksi +n(estor terhadap Pengumuman Right (ssue di Pasar )odal +ndonesia8. 2esis tidak diterbitkan. Pas&a !arjana ;: ?.). !antoso# !inggih. "2002%. "uku 0atihan #'## #tatistik 'arametrik. 6akarta $ P0 :leM )edia 2omputindo. . "2002%. #tatistik .ultivariat. 6akarta $ P0 :leM )edia 2omputindo. !igma =esear&h +ns. "199/%. 7-ursa !tabil# Penawaran Right (ssue )arak8. -uletin +n'o ;inansial 31KI++K22 )ei 199/. Hlm 1* < 1/. !harpe# Fillian ;. et al. "1999%. (nvesment. 3ew 6ersey$ Prenti&e Hall. !ugiyono. "2002%. )etode Pene"#t#an *#sn#s$ Band n' : Al&a2eta$

!a"#$%an&$' !u"#$%an&o' I("oah

78

!uharsimi Arikunto. "1993%. 'rosedur 'enelitian #uatu 'endekatan 'raktek . -andung $ =ineka Gipta. =.# Ardiansyah "2002%. 7Pengaruh Pengumuman !aham -onus terhadap Iolume Perdagangan !aham8. 2esis tidak diterbitkan. Pas&a !arjana ;: ?.). 0ubastu(i# 3aelati "2001%. 7Analisis Pengaruh Pengumuman Right (ssue terhadap $bnormal Return !aham $ !tudi :mpiris di -ursa :'ek 6akarta8. 2esis tidak diterbitkan. Pas&a !arjana ;: ?.). www.bapepam.&o.id www.e samuel.&om

You might also like