ProblemTree ( Pohon Masalah )

Penampilan diri tdk adekuat Kurang minat dalam kebersihan diri Menarik Diri CU !"A

Potensial Amuk Pengungkapan marah yg. tdk konstruktif

#arga Diri endah Konflik sibling Kehilangan yg. berkepan$angan

P%&DA#U'UA&
'ATA (%'AKA&"

CU !"A

)T!MU'U) (*) M%&A !K D! !

)T!MU'U) (+)

P,T. AMUK P%&AMP!'A& -

),)!A'!)A)! Curiga 'iteratur . dari /0 klien ( 123)

Tu$uan 4 Mempela$ari kasus Mendiskusikan askep. Peme5ahan masalah. Program Penulisan 4 Mendiskusikan kasus

 )tudi literatur Pemberian askep Disusun makalah seminar

"ambaran Kasus.
!dentitas 4 &n. "6 .7 th. Tionghoa6 tdk tamat )D6 belum menikah6 agama (udha6 tdk beker$a6 tampak kurus6 M ) /8786 anak pertama dari 9 bersaudara (anak angkat). ,bser:asi 4 Terlihat marah*marah6 suka merebut barang orang lain6 tampak tegang6 sering mengomel6 bi5ara nada tinggi dan 5epat6 mata melotot6 :ena $ugularis menon$ol6 sering menyendiri6 melamun6 tidak

berinteraksi6 menyelidik6 tidak rapi6 kulit bersisik6 gigi kuning6 rambut kotor6 ba$u $arang ganti.

;a<an5ara 4 Malas bi5ara6 orang lain malas6 menuduh6 merasa die$ek6 menyuruh6 marah6 amuk6 malas mandi. !nformasi Keluarga 4 )uka bersih*bersih6 marah. Diagnosis=terapi 4 )5hi>ophrenia paranoid. 1 ? /22 mg CP@. 1 ? 0 mg T#P. 1 ? A mg Ceradol.

T!&BAUA& T%, !

Proses Ter$adinya masalah 4

Curiga 4 "gn hub sosial Perasaan tdk per5aya agu*ragu Kasus 4 )ikap memisah Tdk berinteraksi merasa berkuasa Kausa Curiga 4 "agal Trust masa bayi 'ingk. (ermusuhan. Tuntutan link tinggi )uasana keluarga=otoriter. Kasus 4 Konflik sibling #D Kehilangan ayah angkat dibiarkan C Menarik Diri Pot. Amuk Penampilan Diri P%'AK)A&AA& A)U#A& K%P% A;ATA& DPotensial melukai diri sendiri6 orang lain s=d ketidak mampuan klien mengungkapkan marah se5ara konstruktifD. Tupan : tidak melukai orang lain / diri sendiri serta mampu mengungkapkan marah secara konstruktif. Tindakan : Membina hubungan saling percaya, Bantu mengungkapkan rasa marah, menjelaskan tanda marah dan cara mengungkapkan yang konstruktif, jelaskan pada keluarga tanda marah dan cara mengatsinya.

Evaluasi : Mengungkapkan penyebab marah, mengenal tanda marah, tahu akibat marah, memperagakan tehnik relaksasi. Tindak lanjut : latihan marah yang konstruktif dengan tehnik relaksasi dan tehnik asertif.

D"angguan hubungan sosialE menarik diri s=d 5urigaD. Tupan : klien dapat berinteraksi dengan orang lain Implementasi : membina trust, bersikap empati pada klien, mengeksplorasi kecurigaan klien, kontak sering dan singkat, meningkatkan respon terhadap realita, terapi obat sesuai dan mengawasi respon klien, ikut serta dalam TA sosialisasi . Evaluasi: mampu mengeksplorasi penyebab curiga, klien belum dapat berinteraksi, klien disiplin dalam meminum obat. Tindak lanjut: program sosialisasi / interaksi DPenampilan diri kurang s=d kurang minat dlm kebersihan diriD. Tupan : klien rapih dan bersih serta mampu merawat diri. Implementasi : !elaskan manfaat kebersihan, bimbing mandi, gosok gigi, keramas, berpakaian pantas dan rapi, beri pujian. Evaluasi : mau mandi "# sehari , keramasdan menggosok gigi. Tindak lanjut : $erlu dilanjutkan TA , moti%asi agar mau merawat diri.

$&'(T($
esimpulan :
)ubungan saling percaya kunci utama

 TA

Media sosialisasi

$eran eluarga

*aran :
+atihan hub. *aling percaya. TA terstruktur +ibatkan keluarga P%M(A#A)A&

DCurigaD

),- .mungkin/ o/k, pengalaman masa lalu. $ola asuh salah .konflik sibling/. ehilangan. Tindakan Kep utama : )ub. *aling percaya Modifikasi 4 Ajak terlibat pembicaraan.

DPotensial amukD
Marah yang tdk konstruktif. *tress cemas perasaan terancam marah Tindk Kep. 4 Amankan klien lain/lingkungan. Terima marah.

 !elaskan tanda marah/mengatasinya Alternatif pemecahan +atihan Modifikasi : beri kegiatan yg menyenangkan.

DPenampilan diriD
urang moti%asi Tindk Kep. 4 *timulasi terus menerus Moti%asi Modifikasi : 0ngatkan , kolaborasi.