Helikopter disebut juga rotorcraft Helikopter merupakan pesawat terbang sayap putar (rotary wing) Kata helikoper berasal

dari bahasa Yunani, helix(spiral) dan petron (sayap) Umumnya, helikopter menggunakan satu rotor utama (main rotor) dan tailrotor ain rotor ! "iputar oleh engine untuk menghasilkan lift dan thrust #otor ekor ! untuk mengatasi torsi yang dihasilkan rotor utama dan mengendalikan arah (directional control) Helikopter dapat take off dan landing secara $ertikal, dapat terbang diwilayah yang sulit dan sempit %andasan helikopter !helipad ain rotor &ssembly ! 'erdiri dari swash plate, main rotor hub, main rotor blade (wash plate ! erubah sudut picth blade baik secara tunggal maupun kolektif enghasilkan gaya angkat (lift), gerakan maju, ke samping, atau

ain rotor blade ! mundur

ain rotor hub ! enerima putaran dari main gearbox, tempat memasang main rotor blades #otor mast (main rotor shaft) ! (tabili*er ! enghubungkan transmisi ) gearbox ke rotor utama

enstabilkan helikopter selama terbang

'ransmisi ) +earbox ! enstansmisikan power dari engine ke rotor (main rotor dan tailrotor) ,ngine (turboshaft) ! enghasilkan power

-odi helikopter ( helicopter fuselage) terdiri dari dua bagian utama. forward section dan aft section (tailboom)

Helikopter merupakan alat transportasi yang digerakan oleh rotor dan memiliki kemampuan mendarat dan terbang secara vertikal. Helikopter juga bisa bergerak maju dan mundur di udara, selain itu helikopter memiliki kemampuan mengapung di udara. Karena kemampuannya ini helikopter banyak di manfaatkan untuk berbagai kepentingan. Helikopter mendapatkan daya untuk bergerak dari rotor yang berputar. Rotor helikopter memiliki bentuk aerofoil yang bentuknya mirip dengan sayap pada pesawat terbang. Saat rotor berputar udara akan bergerak pada permukaan atas rotor dan mengakibatkan tekanan diatas permukaan rotor lebih rendah dari permukaan dibawah rotor sehingga helikopter terangkat keatas , konsep dasar aerodinamikainilah yang menghasilkan helikopter dapat bebas terbang bergerak ke semua arah. Bagian-bagaian utama helikopter

1) Main rotor (rotor blade). Merupakan baling baling penggerak utama dan poros kendali dari sebuah helikopter yang terletak di bagian atas, rotor blade mempunyai bentuk aerofoil yang sudutnya bisa diubah ubah dan berfungsi untuk menimbulkan gaya angkat dan gaya dorong pada helikopter. Rotor blade melekat pada main rotor dengan bantuah rotor hub.

!ambar Swash "late pada Main Rotor Swash plate mempunyai dua bagian utama utama yaitu satu pelat yang tetap #fi$ed% yaitu yang berwarna biru dan pelat yang berputar yang ber warna merah. Swash plate ini yang berfungsi untuk mengatur pergerakan pesawat dengan cara mengatur sudut serang udara pada rotor blade.

2) Cockpit Merupakan kabin awak&pilot yang terletak di bagian paling depan dari sebuah helikopter, dimana terdapat panel panel dan instrumen instrumen yang digunakan untuk mengendalikan&mengoperasikan helikopter pada saat terbang.

!ambar Ruang 'ockpit pada Helikopter

!ambar "anel (nstrumen di ruang 'ockpit

) !anding skids Merupakan bagian bawah helikopter untuk menyangga kedudukan helikopter ketika berada di landasan. )ntuk beberapa jenis helikopter ada yang menggunakan roda untuk helikopter mendarat.

Heli kopter *ell +,- dengan model .anding Skid

Helikopter Mi +/ dengan model Roda pendarat ") #ngine$ %ransmision$ &uel$ etc. 0ngine merupakan komponen utama dari sebuah helikopter yang berfungsi menggerakkan semua mekanik yang ada dan tentunya memerlukan bahan bakar untuk menjalankan mesin yang disuplai dari tangki bahan bakar yang berada di bawah bagian belakang dari badan utama helikopter. )ntuk menggerakkan main rotor dan tail rotor serta komponen lainnya memerlukan shaft shaft #as% yang terhubung dengan accessory gear

box yang ada di engine, dan oleh karena itu engine dari helikopter biasa juga dinamakan dengan Engine Turboshaft.

!ambar 0ngine pada Helikopter

') %ail rotor %ail rotor terletak dibagain belakang helikopter, rotor ini merupakan rotor kecil yang berputar secara vertikal dan fungsi dari rotor ini untuk mebelokan helikopter sesuai arah yang dinginkan. Selain itu tail rotor juga berfungsi untuk melawan torsi atau efek putaran yang ditimbulkan oleh main rotor saat berputar #aksi dan reaksi% agar badan helikopter tidak berputar dalam arah kebalikan #counter rotating%.

!ambar 1ail Rotor

Cara helikopter terbang Seperti yang kita singgung di atas, helikopter memiliki kemampuan yang unik saat mengudara. )ntuk lebih jelasnya lebih baik kita lihat sekilas tentang bentuk aerofoil baling baling helikopter.

!ambar 2irfoil pada Rotor *lade yang mirip Sayap "esawat Setiap baling baling heli memiliki bentuk aerofoil yang mirip dengan sayap pada pesawat terbang. 3amun daya angkat #lift% yang ditimbulkannya tergantung pada sudut serang # angel of attack% dan kecepatan baling baling saat berputar.

!ambar variasi besarnya sudut serang pada Rotor *lade Collecti(e control !erakan ini berfungsi untuk menaikan dan menurunkan helikopter. !erakan ini di dapat dengan cara menaikan atau menurukan swash plate terhadap poros rotor utama tanpa mengubah sudutnya. Karena perubahan sudut serang #pitch angel% serentak atau kolektif maka gerakan naik heli akan selalu konstan terhadap putaran baling balingnya.

!ambar !erakan naik turun pada Helikopter

!ambar 'ollective 'ontrol C)clic control !erakan ini berhubungan dengan gerakan memutar dan maju. )ntuk bergerak maju sudut serang blade di ubah dengan cara memiringkan swash plate. Karena sudut serang pada masing masing blade tidak sama, maka gaya angkat pun berubah. "erbedaan gaya angkat inilah yang digunakan untuk memajukan, memundurkan, atau memutar helikopter.

!ambar !erakan memutar pada Helikopter

!ambar 'yclic 'ontrol

*edal control "edal control ini digunakan untuk mengontrol sudut serang dari tail rotor ,yang fungsinya untuk menggerakan hidung helikopter kekiri atau kekanan dan juga berfungsi untuk melawan torsi yang ditimbulkan oleh main rotor saat berputar.

!ambar !erakan berbelok pada helikopter