Hambatan Komunukasi dan Kiat Menghindarinya Menurut Robbins ada 4 hambatan komunukasi yang akan mempengaruhi kualitas komunikasi

yang kita lakukan. a) Perbedaan bahasa dan presepsi, b) Gangguan komunikasi c) O erlood in!ormasi d) Penyaringan yang tidak tepat "ari beberapa hambatan tersebut, ada beberapa kiat yang dapat dilakukan untuk meminimalisir dampak ambatan tersebut. #ntara lain adalah$ a) Melakukan pendekatan yang berpusat pada audiens, hal utama yang harus dilakukan dalam berkomunikasi adalah mem!okuskan diri pada audiens yang akan ditu%u. "engan melakukan ini, komunikasi yang dilakukan dapat dipastikan e!ekti!, karena kita akan berusaha menya%ikan pesan atau in!ormasi lebih berarti pada sisi penerimaan untuk mendapatkan !eedback yang diharapkan atas ter%adinya komunikasi. b) Mengembangkan iklim komunikasi yang terbuka, dengan cara mengimplementasikan debirokratisasi organisasi, dengan mengurangi le el pada struktur organisasi. &emakin sedikit hubungan dalam rantai komunikasi, semakin kecil salah pengertian yang akan ter%adi. "engan kata lain, struktur yang datar dan rentang kendali yang lebar semakin kecil kemungkinan ter%adinya distorsi pesan dibandingkan struktur yang tinggi dan rentang kendali yang sempit. 'alaupun struktur datar tidak selalu lebih baik, namun tren selama ini menun%ukkan bah(a struktur tersebut cukup e!ekti! dan e!isien dalam upaya menghemat biaya, meningkatkan produkti!itas, dan lebih mendekati pelanggan. c) Komitmen untuk berkomitmen secara etis, komit pada komunikasi yang etis dan sesuai dengan norma yang berlaku akan membuat lebih mudah berkomunikasi dengan orang lain. Orang yang tidak eits biasanya egois dan tidak peduli salah atau benar, serta menghalalkan segala cara untuk mencapai hasil akhir. Orang yang etis pada umumnya dapat dipercaya, adil dan tidak memihak, menghargai hak orang lain dan memperhatikan dampak tindakan mereka terhadap masyarakat. d) Menggunakan pesan yang singkat dan e!ekti!, konsep 4 ' )(hat, (hy, ho( and (hen) dapat diterapkan untuk berkomunikasi. *n!ormasi apa yang akan disampaikan. Mengapa harus

menyampaikannya, bagaimana akan menyampaikannya akan menentukan tingkat keberhasilan komunikasi yang! akan dilakukan.