You are on page 1of 20

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA TN.

B DENGAN SALAH SATU ANGGOTA KELUARGA MENGALAMI NYERI PINGGANG KIRI DAN BAHU KIRI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GAMPING 2 SLEMAN

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Keluarga

Disusun Oleh: Agung Budi Santoso Ika Indah Pertiwi Octa Aulia W P07120110001 P07120110018 P07120107065

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLITEKNIK KESEHATAN YOGYAKARTA JURUSAN KEPERAWATAN 2013

Asuhan Keperawatan pada Keluarga Tn. B dengan Salah Satu Anggota Keluarga Mengalami Nyeri Pinggang Kiri dan Bahu Kiri di Wilayah Kerja Puskesmas Gamping 2 Sleman telah disetujui pada : Hari / tanggal :

Pembimbing Lapangan,

Pembimbing Pendidikan,

Sri Hastutiningsih, AMK

Tri Prabowo S.Kp, M.Sc

BAB I TINJAUAN KASUS


PENGKAJIAN Hari/tanggal Waktu Tempat Oleh Sumber data Metode : Senin, 8 April 2013 : Pukul 10.00 WIB : Ruang tamu rumah keluarga Tn. B : : : Observasi, wawancara, pemeriksaan fisik

Alat pengumpul data : Spighnomanometer, stetoskop, timbangan. A. STRUKTUR DAN SIFAT KELUARGA 1. Identitas Kepala Keluarga a. Nama b. Umur c. Jenis Kelamin d. Agama e. Pendidikan Terakhir f. Pekerjaan : Tn. B : 46 tahun : Laki-laki : Islam : SMP : Buruh Srabutan : Patran, Banyuraden, Gamping, Sleman h. Suku/kebangsaan i. Jumlah Anggota Keluarga : Jawa/Indonesia : 7 orang

g. Alamat

2. Daftar Anggota Keluarga No Nama 1. Ny S 2. Ny W


Umur

40 22

Agama Islam Islam

L/P P P

Hub. Dg KK Ibu Mertua Istri

Pendidikan SMA

3.

Tn W

19

Islam

KK

SMA

Pekerjaan Ibu Rumah Tangga Sopir

Ket

3. Anggota Keluarga yang Meninggal Selama kurun waktu satu tahun terakhir tidak ada anggota keluarga yang meninggal dunia. 4. Tempat Tinggal Masing-masing Anggota Keluarga Semua anggota keluarga tinggal dalam satu rumah. 5. Struktur Keluarga Keluarga Tn W menganut struktur keluarga equilitarian. Tipe keluarga Tn W termasuk keluarga extended, merupakan keluarga yang tinggal bersama orang tua Tn W dalam satu rumah, terdiri dari nenek, suami dan istri, Keluarga Tn W berada pada tahap VIII yakni keluarga dalam masa pensiun dan usia lansia 6. Hobby Masing-masing Anggota Keluarga No 1. Nama Ny B Macam Hobby Servis elektronik Ny. B Waktu Tidak tentu Tempat Rumah Manfaat Memperbaiki alat elektronik yang rusak 2. Memasak Tiap hari Rumah Menyediakan makanan bagi anggota keluarga 3. An. S Jalan jalan Tidak tentu Tidak tentu Memberikan tubuh sehat 7. Hubungan antar anggota keluarga a. Hubungan suami-istri: Ny W mengatakan hubungan dengan suaminya harmonis. Bila ada masalah selalu dibicarakan dan diselesaikan baik-baik. b. Hubungan orang tua-anak:

Ny W mengatakan hubungannya dengan Tn W dengan anak-anaknya harmonis. Anaknya lebih dekat dengan ibunya, jika ada masalah sering curhat dengan ibunya. Ny W mengatakan hubungannya dengan Ny S kurang harmonis karena Ny S mengalami demensia berat dan kadang membuatnya emosi. c. Hubungan antar anggota baik dengan anggota keluarga dan keluarga lain: Ny W mengatakan hubungan dengan antar anggota keluarga harmonis. Hubungan anggota keluarga dengan keluarga yang lain harmonis, tidak pernah ada pertengkaran dengan tetangga/keluarga lain sekitarnya. Jika saling membutuhkan mereka siap membantu. 8. Anggota keluarga yang berpengaruh dalam mengambil keputusan adalah ayah berpengaruh mengambil peran. Namun untuk urusan keuangan ibu lebih berperan dalam mengambil keputusan. 9. Kebiasaan anggota keluarga sehari-hari a. Nutrisi 1) Frekuensi makan 2) Waktu makan 3) Porsi makan 4) Jenis makanan : 3 kali sehari : pagi, siang, dan malam (teratur) : cukup : nasi dengan porsi cukup, lauk ikan,

daging, tahu, dan tempe. Sayuran bervariasi, kadang bayam, kangkung, buncis, kacang panjang. Buah-buahan jarang. 5) Cara pengolahan makanan : sudah memenuhi syarat kesehatan,

sebelum dimasak dicuci terlebih dahulu, dipotong-potong dan dimasukkan ke dalam air yang mendidih, setiap hari variasi menu makanan. 6) Cara penyajian makanan : disajikan langsung setelah selesai

masak, jika ada sisa makanan dibuang, kecuali makanan tertentu yang kadang dihangatkan kembali kalau ada makanan yang berlebih, tergantung dari jenis makanannya. Cara makan lesehan menggunakan tangan atau sendok, tergantung makan apa. Keluarga biasanya makan sendiri-sendiri kecuali kalau sedang kumpul bisa makan bersama-sama.

TABEL : MAKANAN PANTANG KELUARGA

No 1. 2.

Nama Anggota Keluarga Tn W Ny W

Makanan Pantang Ada Tidak

Jenis Makanan Makanan berlemak -

Alasan

3.

Ny S

TABEL : MAKANAN KESUKAAN KELUARGA No 1. Nama Anggota Keluarga Tn W Makanan Kesukaan Ada Tidak Jenis Makanan Semua jenis Alasan Semua makanan suka 2. Ny W Semua jenis Semua makanan suka 3. Ny S Berkuah Mudah ditelan

b. Kebiasaan Minum Keluarga No 1. Nama Anggota Keluarga Tn W Jenis Minuman Jumlah cc per hari Ket

Air putih, teh manis, 1.800 cc kopi

2. 3.

Ny W Ny S

Air putih, teh Air putih, susu

1.500 cc 500 cc

c. Pola Istirahat Nama Anggota Keluarga Tn W Waktu Istirahat 5 jam Penggunaan Waktu Istirahat Cukup Kurang Tidak ada gangguan pada istirahat 2. Ny W 5 jam Tidak ada gangguan pada istirahat Tidak ada gangguan pada istirahat Ket

No

1.

3.

Ny S

5 jam

d. Rekreasi Kesempatan untuk berekreasi : Ny W mengatakan keluarga jarang

berekreasi, namun jika ada piknik yang diadakan desa sering ikut. Ny W juga mengatakan jika hari raya idul fitri sering berkunjung ketempat saudara-saudaranya untuk silahturahmi dan sekaligus rekreasi bersama keluarga besar. e. Pemanfaatan waktu senggang Ny W mengatakan jika ada waktu senggang biasanya dirinya dan Tn W istirahat. Sedangkan Ny S biasanya menyirih. f. Pola eliminasi 1) Miksi
No Nama Anggota Keluarga 1 2 3 Tn W Ny W Ny S WC WC WC 3-5 kali 4-6 kali 5-6 kali Pagi, siang, malam Pagi, siang, malam Pagi, siang, malam Tergantung frekuensi minum Tempat Frekuensi Waktu Ket

2) Defekasi
No 1 2 3 Nama Anggota Keluarga Tn W Ny W Ny S Tempat WC WC WC Frekuensi 1 kali 1 kali 1 kali Waktu Pagi Pagi Pagi

g. Hygiene perorangan Keluarga Tn W mandi 2 kali sehari menggunakan sabun. Keluarga Tn W menggosok gigi 2 kali sehari ketika pagi hari dan akan tidur. Keluarga Tn W keramas 3 kali seminggu, sedangkan Ny S keramas seminggu sekali menggunakan shampoo. Ny S dibantu dalam pemenuhan kebutuhan personal hygine oleh Ny W. Kebiasaan memotong kuku jika kuku sudah panjang. Keluarga Tn W setiap sebelum makan mencuci tangan terlebih dahulu. Setelah buang air besar juga mencuci tangan dengan sabun.

h. Kebiasaan keluarga yang merugikan B. FAKTOR SOSIAL, EKONOMI DAN BUDAYA 1. Penghasilan a. Penghasilan Utama Nama Anggota Keluarga Tn W Tempat Kerja Tidak tentu Pendapatan Waktu Rata-rata per Bulan Pagi sore 2 Ny W Ibu Rumah Tangga 3 Ny S Total 1.000.000 1.000.000

No

Pekerjaan

Supir

b. Penghasilan sampingan atau tambahan: 2. Penggunaan dan Pemanfaatan dana keluarga per bulan: a. Biaya kebutuhan pokok b. Pendidikan anak c. Biaya Kesehatan d. Pakaian e. Rekreasi f. Biaya perbaikan rumah : : : : : : : : 100.000 800.000 50.000 50.000

g. Tabungan h. Biaya tak terduga

3. Penggunaan dana: pas-pasan 4. Pengelolaan keuangan dikelola oleh istri. 5. Hubungan anggota keluarga dalam masyarakat: Anggota keluarga Tn W memiliki hubungan yang baik dengan pengurus desa seperti ketua RT dan RW. Tn Wjuga rutin mengikuti arisan bapak-bapak sebulansekali. An S, An B, An W rutin mengikuti pertemuan Karang Taruna di desanya dan Ny. B rutin mengikuti pengajian tiap hari rabu, PKK dan arisan ibu-ibu yang biasa dilakukan di

masjid, An Y selalu ikut ibunya (Ny B) mengikuti pengajian tiap rabu, sedangkan Ny W tidak selalu mengikuti kegiatan. Ny B mengatakan hubungan keluarga mereka dengan masyarakat sekitar sangat harmonis. 6. Fasilitas untuk pertemuan masyarakat: Pertemuan biasa dilakukan di masjid (untuk pengajian) dan rumah warga secara bergiliran untuk arisan dan pertemuan karang taruna. 7. Pendidikan Keluarga No 1 2 3 4 5 Nama Tn B Ny B An S An B An W An Y Ny W Pendidikan Formal SMP SD SMA SMA SMA Pendidikan non formal Tamat/tidak tamat Tamat Tamat Tamat Tamat Belum tamat 6 Kelas 1 SMA Belum sekolah 7 Ket

8. Anggota Keluarga yang Berpengaruh Dalam Mengambil Keputusan: Dalam keluarga Tn B, yang berpengaruh dalam mengambil keputusan adalah kepala keluarga. Jika ada masalah dalam keluarga akan dibahas bersama oleh keluarga sendiri.

C. FAKOR RUMAH DAN LINGKUNGAN 1. Rumah a. Denah rumah: Lantai atas

5 4 3 2 1

Lantai bawah 10 7

Keterangan: 1. Tangga 2. Kamar An S 3. Kamar An B dan W 4. Kamar Tn dan Ny B dan An Y 5. Tempat mencuci pakaian 6. Ruang keluarga 7. Garasi 8. Ruang tamu 9. Dapur 10. WC dan kamar mandi

b. Status kepemilikan c. Dinding rumah d. Lantai

: Milik sendiri : Permanen : Keramik (rumah bagian depan) dan lantai semen (rumah bagian belakang dan atas)

e. Langit-langit

: semen (lantai bawah ) dan lantai atas tidak memiliki langit-langit

f.

Atap rumah

: genting : kurang dari 10% kali luas lantai : Melalui jendela, pintu, lubang angin : dibuka setiap hari : Listrik : 10 x 10 m2

g. Ventilasi ruangan h. Jenis ventilasi i. j. Pemanfaatan jendela Penenerangan

k. Ukuran rumah l. Pembagian ruang:

Terdapat 1 ruang tamu 3x7 m2, garasi berukuran 2x7 m2, 3 ruang tidur dan tiap kamar memiliki luas 2x3 m2, 1 ruang keluarga yang berukuran 2x7 m2. Tidak ada ruang makan dan ruang ibadah. Kamar mandi 1 buah berukuran 1,5x1,5 m2. m. Kebersihan rumah: baik 2. Sarana Memasak: a. Bahan bakar untuk memasak menggunakan gas dan di dalam rumah terdapat ventilasi berupa pintu dapur dan lubang angin. b. Tempat menyimpan peralatan dapur yaitu pada rak piring c. Ventilasi atap dapur d. Kebersihan dapur 3. Sampah a. Sarana pembuangan sampah b. Tempat pembuangan sampah c. Letak pembuangan sampah d. Pengelolaan sampah 4. Sumber air a. Sumber air minum : sumur gali yang digunakan bersama oleh 2 keluarga b. jarak sumber air dengan WC c. Pencemaran air : 5 meter : tidak ada : ada : di ambil petugas : agak jauh dari rumah : dikelola oleh petugas : tidak ada : baik

d. Kualitas air: 1) Warna : jernih 2) Bau : tidak berbau

3) Rasa : tidak berasa (tawar) 4) Kebersihan sumber air: baik, permukaan sumur ditutup seng, dan area sekitar sumur disemen 5. Jamban Keluarga a. Pemilikan Jamban b. Jenis jamban c. Letak jamban d. Jarak jamban-sumur e. Vektor f. Kebersihan jamban : ada, untuk keluarga sendiri : leher angsa : dalam rumah : 16 meter : tidak ada : baik

6. Pembuangan air limbah a. Jenis limbah b. Bak limbah : rumah tangga dan kotoran ayam : ada, melalui saluran (selokan) yang akhirnya menuju sungai c. Konstruksi d. Saluran limbah : permanen : terbuka

e. Jarak limbah dengan sumur: lebih dari 10 meter f. Letak : jauh dari rumah : tidak ada : tidak ada : baik

g. Vektor h. Bau limbah i. Kebersihan

7. Kandang ternak a. Pemilikan b. Jenis piaraan c. Letak d. Kotoran dibersihkan e. Tempat pembuangan ke kebun kosong f. Kebersihan kandang : baik : ada, 1 ekor ayam, 5 ekor burung : ayam, burung : samping rumah : 1 hari 2 kali , tiap pagi dan sore : tempat sampah (sementara) lalu dibuang

8. Halaman a. Pemilikan b. Pemanfaatan : ada, 2 m2 : untuk menanam tanaman hias

c. Letak d. Kebersihan 9. Kamar mandi a. Pemilikan b. Letak c. Bak mandi

: depan rumah : baik : ada, 1,5 x 1,5 m2 dan berumlah 1 buah : dalam rumah : ada dalam kamar mandi, terbuat dari tembok,

tidak ada jentik nyamuk dan dikuras setiap hari, lantai dan dinding kamar mandi tidak berlumut dan lantai tidak licin. d. Kebersihan 10. Lingkungan a. Geografi rumah b. Jarak dengan tetangga c. Suasana d. Lokasi 11. Fasilitas pendidikan 12. Fasilitas perdagangan 300 m (pasar Tlagareja) 13. Fasilitas peribadatan : 5 m 14. Fasilitas kesehatan 15. Sarana hiburan : PUSKESMAS Gamping 2 1 km, : ada, berupa TV, radio : pinggiran : berhimpitan : ramai : dekat rumah :TK 1 km , SD 500 m, dan PT 3 Km : warung 10m, toko 200 m dan pasar : baik

16. Fasilitas transportasi : ada, 2 buah sepeda motor dan 3 buah sepeda

D. Riwayat Kesehatan Keluarga Genogram:

46

40

19

16

1. Riwayat kesehatan anggota keluarga: Ny B mengatakan bahwa seminggu yang lalu mengalami diare namun sudah diobati dan sembuh. Ny B mengatakan pada keluarganya tidak ada yang menderita penyakit menurun/menular seperti : darah tinggi, asma, DM atau TBC. 2. Kebiasaan memeriksakan diri: a. Waktu b. Tempat : bila sakit : Puskesmas karena dekat dengan tempat tinggal

3. Kebiasaan minum obat: a. Waktu : rutin bila sakit

b. Asal obat yang diminum : apotek (vitamin, paracetamol) dan dari dokter bila berobat.

4. Kesehatan Ibu dan Anak a. Riwayat kehamilan yang lalu: No 1 Kehamilan Pertama Umur kehamilan Cukup bulan 2 Kedua Cukup bulan 3 Ketiga Cukup bulan 4 keempat Cukup bulan Keluhan Cara mengatasi Hamil

b. Ibu hamil: tidak ada c. Persalinan Persalinan terakhir Tempat bersalin Ditolong oleh Proses persalinan d. Masa Nifas Nifas terakhir ASI Lama laktasi PASI Perawatan masa nifas Keluhan masa nifas Nafsu makan Bayi dirawat oleh Gangguan kesehatan bayi : 4 tahun yang lalu, selama 40 hari : keluar dan lancar : 1,5 tahun : Ada, susu, bubur bayi : tidak tahu : tidak ada : tetap : ibu sendiri : tidak ada : 4 tahun yang lalu : rumah bidan : bidan : normal

Makanan pantang selama nifas : tidak ada e. Keluarga Berencana Pasangan usia subur Pernah mendengar KB Kalau pernah mendengarkan dari : ada : pernah : bidan dan dokter

Telah ikut KB

: Sudah lama sejak melahirkan anak kedua

No 1

Nama Ny B

Alat KB Suntik

Jenis 3 bulanan

Cara suntik

Tempat

Jumlah

Di pantat, dilakukan 1 di Puskesmas

5. Riwayat Kesehatan-Mental-Psikososial-Spiritual a. Memenuhi kebutuhan jiwa: 1) Pemenuhan rasa aman : Ny B mengatakan keluarganya merasa aman tinggal di lingkungan rumahnya 2) Perasaan bangga atau senang : Ny B mengatakan bangga dan senang dengan pekerjaannya sekarang walaupun hasilnya paspasan namun kebutuhan hidupnya tercukupi. 3) Semangat untuk maju : Ny B mengatakan selalu berusaha bekerja sekuat tenaga untuk menyekolahkan anak-anaknya sampai lulus. b. Pemenuhan status sosial: 1) Perasaan dilayani : Ny B mengatakan selalu mendapatkan pelayanan yang baik jika sedang membutuhkan untuk mengurus surat-surat,dll baik dari lingkungan tempat tinggal seperti : RT, RW, Dukuh, Kelurahan, dan instansi pemerintahan lainya (puskesmas,RS,dll) 2) Perasaan dibenci : Ny B mengatakan selalu akrab dengan tetangga sekitar, tidak merasa dibenci dan tidak ada

permasalahan dengan orang lain. 3) Perasaan diasingkan : Ny B mengatakan walaupun hidupnya pas-pasan tetangga sekitar menghargai keluarganya dan tidak mengucilkanya. Ny B mengatakan keluarganya akrab dengan warga sekitar. c. Riwayat kesehatan mental keluarga Keluarga klien tidak ada yang pernah dirawat di RS Jiwa. d. Gangguan mental pada anggota keluarga: Ny. B mengatakan tidak ada anggota keluarga yang merasa gagal, kecewa, tertekan dan dalam keluarga tidak sering bertengkar. e. Penampilan tingkah laku anggota keluarga yang menonjol:

Ny.B mengatakan bahwa Tn Wselalu merokok sejak sebelum menikah. Tidak ada anggota keluarga yang bertingkah laku agresif, ekstrim, suka melamun, suka menyendiri, senang pergi tanpa tujuan, suka menangis tanpa sebab dan suka mencuri tanpa sengaja. 6. Riwayat Spiritual Anggota Keluarga No 1 Nama Tn B Kegiatan menjalankan ibadah Tidak begitu rutin sholat 5 waktu tetapi selalu ikut sholat Jumat. 2 Ny B Rutin sholat 5 waktu di masjid dan mengaji setiap setelah magrib. 3 An S Rutin sholat 5 waktu tetapi selalu ikut sholat Jumat 4 An B Rutin sholat 5 waktu di masjid dan mengaji setiap setelah magrib 5 6 7 An W An Y Ny W Rutin sholat 5 waktu Mengikuti ibunya sholat 5 waktu Kadang-kadang mengerjakan sholat Ket

7. Tanggapan keluarga terhadap pelayanan kesehatan : Ny.B mengatakan pelayanan kesehatan yang ada sangat membantu dalam hal kesehatan anggota keluarganya. 8. Keadaan Kesehatan keluarga saat kunjungan No 1 Nama Ny B umur 40 L/P P Kesehatan Kesadaran:composmentis TD: 130/100mmHg Suhu: 36,30C Nadi: 88 x/mnt RR: 18x/mnt BB : 64,5 kg Keluhan : mengalami nyeri Perawat

pinggang dan bahu kiri, nyeri seperti ditusuk-tusuk dengan skala 3 dari 1 10, nyeri terasa ketika untuk kegiatan apa saja kecuali untuk rebahan, mendapat

terapi : Antalgin 500 mg 3x1 dari puskesmas dan diminum secara rutin 2 An B 19 L BB: 48 kg TD: 120/90mmHg Suhu: 36,50C Nadi: 90x/mnt RR: 20xmnt Keluhan: mata minus 4 sejak kelas 1 SMA

Ny W

83

TD : 130/80 mmHg BB : 31 Kg Suhu: 370C Nadi:88 x/mnt RR: 18 x/mnt Keluhan:-

E. PERSEPSI DAN TANGGAPAN KELUARGA TERHADAP MASALAH 1. Persepsi keluarga terhadap masalah yang dihadapi: - Ny. B : Berpendapat bahwa nyeri yang dialaminya merupakan cobaan dari Tuhan agar lebih menjaga kesehatannya. - Tn.B : An.B mengatakan bahwa jika Tn.B berhenti merokok merasa lemas, mudah capek, mudah mengantuk, bekerja. 2. Tanggapan/mekanisme koping keluarga terhadap masalah: Ny.B mengatakan jika ada permasalahan dalam keluarganya sering dibicarakan bersama dan ketika sakit keluarga selalu mengobati semampunya dan jika tidak kunjung sembuh datang ke pelayanan kesehatan terdekat. 3. Tugas kesehatan keluarga a. Kemampuan keluarga untuk mengenal masalah: tidak bersemangat saat

- An. B

Mengatakan Tn.B mengetahui bahwa merokok itu

berbahaya dan banyak akibat yang dapat ditimbulkan dari merokok seperti : serangan jantung, paru-paru, kanker,dll.

- Ny. B Mengatakan Nyeri yang dirasakan saat ini mungkin


dikarenakan kecapekan. b. Kemampuan keluarga untuk mengambil keputusan untuk mengatasi masalah: An.B mengatakan bahwa Tn.B masih merokok hingga saat ini dikarenakan jika berhenti merokok Tn.B selalu merasa lemas, mudah capek, mudah mengantuk, bekerja. Ny. B mengatakan saat nyeri muncul di pinggang kiri dan bahu kiri langsung mengurangi rasa nyerinya dengan mengompres hangat bagian yang terasa nyeri. c. Kemampuan keluarga untuk merawat anggota keluarga : Ny.B mengatakan rutin minum obat yang diberikan dari puskesmas. d. Kemampuan keluarga untuk menciptakan lingkungan yang kondusif: Ny. B mengatakan selalu menjaga lingkungan rumahnya tetap bersih dan rapi. Setiap hari selalu menguras bak mandi agar tidak ada jentik - jentik nyamuk dan menjaga kebersihan lantai kamar mandi agar tidak licin. An. B mengatakan Tn. B ketika merokok kadang berada didalam rumah. e. Kemampuan keluarga untuk memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan: Ny. B mengatakan ketika sakit dan diobati sendiri tidak sembuh maka segara membawa berobat ke pelayanan kesehatan terdekat. An. B mengatakan Tn B tidak pernah mau mengunjungi fasilitas kesehatan yang ada untuk memeriksakan kondisinya karena merasa tidak ada keluhan tidak bersemangat saat

NARASI KASUS

Tn B (46 tahun) dan Ny B (40 tahun) tinggal bersama keempat anak dan ibunya Ny W (83 tahun), An. S (22 tahun), An. B (19 tahun), An. W (16 tahun), serta An. Y (4 tahun). 6 hari yang lalu (2 April 2013), Ny B mengalami nyeri pada pinggang dan bahu kirinya. Kemudian dikerik sampai 2 kali dan minum paracetamol namun belum sembuh. Tiga hari yang 6 April 2013 Ny B memeriksakan dirinya ke Puskesmas Gamping 2 dan diberi obat antalgin 500 mg. Ny. B mengatakan meminum rutin obat yang diberikan dari Puskesmas. Saat dilakukan pengkajian, Ny B dan An B mengatakan Tn B selalu merokok. Ny B mengatakan Tn B menghabiskan 1 bungkus rokok dalam 1 hari dan merokok sejak sebelum menikah. An B mengatakan Tn B sudah mengetahui bahaya yang mungkin timbul dari merokok, tetapi ketika berhenti merokok selalu merasa lemas, tidak bersemangat, dan mengantuk. Ny. B juga mengatakan Tn. B ketika merokok kadang kadang merokok didalam rumah dan disekitar anggota keluarga yang lain.

You might also like