1

Irja Barat
HAK ASASI MANUSIA
(HAM)
Oleh :
ENDRO YUWONO

HAM DAN GLOBALISASI
ISU GLOBAL
MENEKAN /MEMAKSA
SUATU NEGARA DLM
MENYEL. KERJA SAMA
INTERNASIONAL
HAM
DEMOKRASI
LINGKUNGAN
3
Hak asasi manusia adalah seperangkat hak
yang melekat pada hakikat dan keberadaan
manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha
Esa dan merupakan anugerahnya yang
wajib dihormati, dijunjung tinggi, dan
dilindungi oleh negara, hukum, pemerintah,
dan setiap orang demi kehormatan serta
perlindungan harkat dan martabat manusia
(UU No. 39 Tahun 1999, pasal 1 angka 1).
DEFINISI HAM
LANDASAN PIKIR

HAM
HAM

TUHAN
TIDAK DAPAT
DIKURANGI
tidaklah bersumber
dari penguasa,
negara, atau hukum
NEGARA DAN HUKUM MEMBERI
PENGAKUAN DAN JAMINAN
UUD 1945
SETIAP ANAK BERHAK ATAS KELANGSUNGAN HIDUP,
TUMBUH DAN BERKEMBANG SERTA BERHAK ATAS
PERLINDUNGAN DARI KEKERSAN DAN DISKRIMINATIF
(Pasal 28 B ayat 2)
SETIAP ORANG BERHAK MENDAPAT KEMUDAHAN DAN
PERLAKUAN KHUSUS UNTUK MEMPEROLEH
KESEMPATAN DAN MANFAAT YANG SAMA GUNA
MENCAPAI PERSAMAAN DAN KEADILAN (Pasal 28 H ayat
2)
SETIAP ORANG BERHAK ATAS JAMINAN SOSIAL YANG
MEMUNGKINKAN PENGEMBANGAN DIRINYA SECARA
UTUH SEBAGAI MANUSIA YANG BERMARTABAT (Pasal
28 H ayam 3)
5
BAHAN DISKUSI PRAKTIK HAM
CONTOH PASAL DI UNIVERSAL TENTANG HAM PBB
TIDAK SEORANGPUN BOLEH DIRAMPAS MILIKNYA
DENGAN SEMENA-MENA Pasal 17 ayam 2)
TDAK SEORANGPUN DAPAT DIPAKSA MEMASUKI
SALAH SATU PERKUMPULAN (Pasal 20 ayat 2)
SETIAP ORANG TANPA ADA PERBEDAAN, BERHAK
ATAS PENGUPAHAN YANG SAMA UNTUK PEKERJAAN
YANG SAMA (Pasal 23 ayam 2)
SETIAP ORANG BERHAK ATAS ISTIRAHAT DAN
LIBURAN, TERMASUK PEMBATASAN-PEMBATASAN JAM
KERJA YANG LAYAK DAN HARI-HARI LIBURAN BERKALA
DENGAN MENERIMA UPAH,
6
RUANG LINGKUP HAM
EKONOMI
POLITIK
SOSIAL
BUDAYA DAN
HANKAM
WUJUD KONSEPSI HAM
8
DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT, BANGSA DAN
NEGARA
HAM DITUANGKAN
DALAM
ATURAN/UNDANG2
PELANGGARAN
SANGSI HUKUM
9
2. PERKEMBANGAN HAM

Piagam Magna Charta (1215)
Piagam Magna Charta tanggal 15 Juni 1215. Piagam ini
dicetuskan oleh para bangsawan Inggris.
Kekuasaan raja harus dibatasi
Hak azasi manusia lebih penting daripada
kedaulatan atau kekuasaan Raja.
Habeas Corpus Act ( 1679)
Undang-undang ini menyatakan bahwa: Sebuah
undang-undang harus melindungi kebebasan warga
negara. ,dibuat di Inggris, bertujuan untuk mencegah
pemenjaraan yang sewenang-wenang. Setiap orang
yang ditahan dalam waktu tiga hari, maka harus segera
dihadapkan kepada seorang hakim serta diberitahukan
kepadanya atas tuduhan apa ia ditahan.
10
2. PERKEMBANGAN HAM

Bill of Rights ( 1689)
Bill of Right adalah suatu piagam yang
berisi pernyataan bahwa Raja William di
Inggris harus mengakui hak-hak
parlemen, serta kebebasan berbicara atau
mengeluarkan pendapat.
11
2. PERKEMBANGAN HAM (Lanjutan)

Declaration of Independence (1776)
Declaration of Independence merupakan Piagam Hak-
hak Azasi Manusia, memuat pernyataan: bahwa
sesungguhnya semua bangsa diciptakan sama
sederajat oleh Maha Penciptannya. Bahwa semua
manusia dianugerahi oleh Penciptanya hak hidup,
kemerdekaan dan kebebasan untuk menikmati
kebahagiaan.
Declaration des droit de lhommes et du citoyen (1789)
Majelis Konstituante di Perancis mengeluarkan
Pernyataan Hak-hak Manusia dan Warga Negara.
manusia lahir bebas dengan hak-hak yang sama, dan
sesungguhnya tujuan dari segala persekutuan politik
ialah memelihara hak-hak bawaan kodrat manusia yang
tidak dapat dialihkan.
12
2. PERKEMBANGAN HAM (Lanjutan)

The four Freedoms
adalah empat macam kebebasan yang diajukan
Presiden AS Franklin D. Rosevelt pada tahun
1941. yaitu:
Kebebasan berbicara dan menyatakan
pendapat (freedom of speech and expression)
Kebebasan beragama (freedom of religion)
Kebebasan dari rasa takut (freedom from fear)
Kebebasan dari kekurangan dan kelaparan
(freedom from want)
13
2. PERKEMBANGAN HAM (Lanjutan)

Universal Declaration Of Human Rights / UDHR ( PBB
1948)
Pernyataan (deklarasi) Sejagad tentang Hak Azasi
Manusia terjadi pada tanggal 10 Desember 1948. Alinea
pertama Mukadimah , menyatakan: Bahwa
sesungguhnya hak-hak kodrati yang diperoleh setiap
manusia berkat pemberian Tuhan Seru Sekalian Alam,
tidak dapat dipisahkan dari hakikatnya, dan karena itu
setiap manusia berhak akan kehidupan yang layak,
kebebasan, keselamatan, dan kebahagiaan pribadinya.
14
HUB. DEKALARASI PBB, UUD 45 DAN UU NO 39
UNIVERSAL DECLARATION OF
HUMAN RIGHT 10 DES 1948 30
PASAL
UUD 45 PEMBUKAAN
KEMERDEAKAAN ADALAH HAK
SEGALA BANGSA
UUD 45 AMANDEMAN 2002 BAB
XA HAM PASAL 28 I SD 28 J

UU NO 39 TAHUN 1999 (105
PASAL)
FASILITASI DEKLARASI
UNIVERSAL TENTANG HAM
PASAL 29 J alinea 1 : setiap orang
wajib menghormati HAM orang lain
PASAL 29 J alinea 2 : menjalankan hak
dan kebebasannya, harus tunduk kepada
pembatasan yang ditentukan UU
16
contoh
Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat,
berkumpul dan mengeluarkan pendapat (Pasal 28 E ayat
3)

Dibatasi dengan : aturan berdemo : ijin, siang hari dan
tdk boleh anarkhi.
Setiap orang bebas memeluk agama dan beribadat
menurut agama..( Pasal 28 E ayat 1)

Dibatasi dengan : Peraturan 3 mentri tentang pengaturan
pendirian tempat ibadah

UU NO 39 TAHUN 1999 TENTANG HAM
1. HAK DASAR MANUSIA
2. KEWAJIBAN DASAR MANUSIA
3. KEWAJIBAN DASAR PEMERNTAH
4. HAK DAN KEWAJIBAN MASYARAKAT
5. PERADILAN BAGI PELANGGARAN HAM
6. PEMBENTUKAN KOMISI NASIONAL HAM
18
PRODUK HUKUM TENTANG HAM
1. TAP MPR RI NO XVIII/1998 TENTANG HAM
2. UU RI NO 9 TAHUN 1998 TENTANG Kemerdekaan
Menyampaikan Pendapat di Muka Umum
3. UU RI NO 39 TAHUN 1999 tentang HAM
4. UU RI No 26 TAHUN 2000 tentang Pengadilan HAM
5. UU RI No 13 Tahun 2006 tentang Perlindungan Saksi dan
Korban
6. Kepres RI No 181 Tahun 1998 tentang Komisi Nasional Anti
Kekerasan Terhadap Perempuan

O
U
T
L
I
N
E

Hak persamaan hukum
(rihts of legalequality).
Hak asasi ekonomi (property rights)
Hak asasi pribadi (personal rights)
JENIS HAM DU HAM PBB
Hak asasi politik (political rihts)
Hak asasi sosial dan kebudayaan
(social and culture rights)
Hak asasi perlakuan yang sama dalam tata peradilan dan
perlindungan hukum (procedural rights)
20
3. JENIS-JENIS HAM

1. Hak asasi pribadi (personal rights) meliputi hak
kemerdekaan memeluk agama, beribadah menurut
agama masing-masing, mengemukaan pendapat, dan
kebebasan berorganisasi atau berpartai.
2. Hak asasi ekonomi (property rights) meliputi hak
memiliki sesuatu, hak membeli dan menjual sesuatu,
hak mengadakan suatu perjanjian atau kontrak, dan hak
memilih pekerjaan
3. Hak asasi mendapatkan pengayoman dan perlakukan
yang sama dalam keadilan dan pemerintahan, atau
dapat disebut sebagai hak persamaan hukum (rihts of
legalequality).
21
3. JENIS-JENIS HAM

4. Hak asasi politik (political rihts) meliputi hak untuk
diakui sebagai warga negara yang sederajat, oleh
karena itu setiap warga negara wajar mendapat hak itu
serta dalam mengolah dan menata serta menentukan
warna politik dan kemajuan negara
5. Hak asasi sosial dan kebudayaan (social and culture
rights) meliputi hak kebebasan mendapatkan
pengajaran atau hak pendidikan serta hak
pengembangan kebudayaan.
6. Hak asasi perlakuan yang sama dalam tata peradilan
dan perlindungan hukum (procedural rights) meliputi
hak perlakukan yang wajar dan adil dalam
penggeledahan (rasia, penangkapan, peradilan dan
pembelaan hukum).
22

Wassalamualaikum Wr. Wb