Outline 4.

Literature Review
1


Tujuan menulis tinjauan pustaka
Mencari gap dari pustaka yang sudah ada sehingga penelitian kita tidak sekedar bersifat replikatif namun
juga dapat berkontribusi kepada pengetahuan-pengetahuan yang sudah ada
Menjadi framework bagi penelitian yang akan dilakukan
Membandingkan dengan hasil penelitian terdahulu yang sudah ada

Bagaimana mencari pustaka untuk tinjauan pustaka
Tinjauan pustaka dapat dimulai dengan menulis hal-hal yang umum mengenai topic yang dipilihnya,
misalnya overview dan keterangan-keterangan yang diperoleh dari ensiklopedia
Selanjutnya, peneliti dapat membaca artikel jurnal penelitian ilmiah untuk mencari informasi yang lebih
spesifik. Mulailah dari jurnal-jurnal terbaru, baru beranjak ke jurnal-jurnal yang lebih lama. Dari jurnal-jurnal
ini, lihatlah pada bagian daftar pustaka untuk dapat menelusuri pustaka apa saja yang menyokong
penelitian kita.
Penelusuran informasi dapat dilanjutkan kepada buku-buku yang berkaitan dengan topic yang kita teliti.
Gunakan sumber-sumber yang berasal dari naskah konferensi. Jika perlu, kita dapat berkorespondensi
dengan penulis yang bersangkutan untuk mendapat informasi yang lebih mendetail.
Ada baiknya kita melihat abstrak dari berbagai desertasithesis yang sudah ada.

Bagaimana cara menulisreview pustaka yang baik
Dalam sebuah tinjauan pustaka yang baik, biasanya ada beberapa poin yang harus ada, yaitu:
Sebutkan permasalahan yang sedang dikaji oleh artikel tersebut
Sebutkan tujuan dan focus dari tulisan tersebut
Sebutkan hasil-hasil pokok yang dicantumkan dalam artikel tersebut

Writing tips
Pada proses awal menulis, si peneliti hendaknya menuliskan apa yang menjadi ide-idenya. Pada prinsipnya,
dalam menuliskan ide akan lebih baik daripada sekedar mendiskusikannya dengan teman atau kolega.
Seorang penulis yang baik melihat proses menulis sebagai proses berpikir (writing is thinking).
Penulis yang baik menggunakan proses iterative dalam menulis yaitu writing, reviewing, dan rewriting.
Jangan menunggu kesempurnaan sebuah paragraph baru melanjutkan tulisan kita ke paragraph berikutnya.
Lebih baik kita kembali lagi ke paragraph-paragraf yang belum sempurna dan mengkajinya ulang. Menurut
Franklin (1986) dalam Creswell (2003) ada 3 tahap dalam menulis yaitu (1)membuat outline atau peta dari
ide-ide kita, (2) menulis sebuah draft tulisan, memilah-milah ide dan mencoba mengembangkan sebuah
paragraph, dan (3) melakukan editing terhadap tiap kalimat yang telah dibuat
Jadikan menulis menjadi sebuah kebiasaan harian, jangan menunggu mood dan kesiapan menulis.
Menulislah ketika berada dalam keadaan segar. Jangan menulis ketika kita sedang kelelahan dan tidak focus.
Sebaiknya jangan menulis terlalu banyak dalam satu kesempatan, lebih baik menulis sedikit-sedikit tetapi
dilakukan secara teratur.
Berbagilah tulisan dengan orang lain (share) agar kita memperoleh dukungan dan masukan yang konstruktif.



1
Pertemuan #4
Mengevaluasi tulisan akademik

Criteria (++) (--)
1. The quality of information
Is the information accurate
Is the information complete
Has all the necessary information included
Is the information objectively reported
2. How has the writer used the informationAre opinions or
conclusion fair dan logical
3. How is the credibility of the author
4. How old is the information Is it still relevant to todays
condition
5. How is the credibility of the publisher
6. Is the article subject to certain ideology or beliefs Is it sexist,
racist, etc
7. How reliable is the information included in the writing




Referensi:
Creswell, J.W. (2003). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approach. 2
nd
ed. Thousand
Oaks, CA: Sage Publication