You are on page 1of 7

ACARA I

Tabel 1.1 Makrofauna yang Terperangkap dengan Pitfall Trap di Bawah Tegakan Pohon
Kelompok Perlakuan Nama
makrofauna
Fungsi Gambar


18
Bawah
tegakan
pohon
Semut merah Mencacah seresah yang
berukuran besar menjadi kecil

Semut Hitam Mencacah seresah yang
berukuran besar menjadi kecil

Sumber : Logbook
Tabel 1.2 Makrofauna yang Terperangkap Monolit di Bawah Tegakan Pohon
Kelompok Perlakuan Kedalaman
Tanah
Nama
makrofauna
Fungsi Gambar










18









Bawah
Tegakan
Pohon




0-10
Ulat hongkong
ukuran 2,3 cm
Membuat pori-pori
tanah

Kelabang
ukuran 2cm
predator
Rayap (18) Melapukkan lignin
dalam tanah

Semut hitam
ukuran 0,5 (6)
Mencacah seresah
yang berukuran
besar menjadi kecil








10-20
Ulat hongkong
ukuran 2,3 cm
Membuat pori-pori
tanah

Kelabang
ukuran 4,5 cm
predator
Rayap (11) Melapukkan lignin
dalam tanah

Semut hitam
ukuran 0,5
(16)
Mencacah seresah
yang berukuran
besar menjadi kecil

Cacing ukuran
1,5 cm
Sebagai
dekomposer

Cacing ukuran
1,5 cm
Sebagai
dekomposer

Sumber : Logbook
Tabel 1.3 Hasil Pengamatan Isolasi Mikrobia Tanah di Bawah Tegakan Pohon
Perlakuan
Kedalaman
Tanah
(jenis)
Pengenceran Warna Bentuk Elevasi Tepian
Jumlah
koloni
Jumlah
Total
(CFU/gr)
Pohon
0 10
(Bakteri)
10
4
Cream Circular Umbonate Felame 7
lebih dari
300x10
3

10
3
Cream Circular Raised Felame Speader
lebih dari
300x10
3

0 10
(Jamur)
10
4
Cream Irregular Raised Entire 3
lebih dari
300x10
3

10
3
Cream Irregular Umbonate Entire Speader lebih dari
300x10
3

10 20
(Bakteri)
10
4
Cream Irregular Flat Lobate Speader
lebih dari
300x10
4

10
3
Cream Filament Raised Entire Speader
lebih dari
300x10
4

10 20
(Jamur)
10
4
Cream Circular Umbonate Lobate Speader
lebih dari
300x10
4

10
3
Cream Filament Raised Entire Speader
lebih dari
300x10
4

Sumber : Logbook
Analisis Data
1. Lapisan I NA
Faktor pengenceran 10
-4
x 0,1 = 10
-5

Jumlah total = jumlah koloni x


= 300 x


= 300 x 10
5

= 3 10
7
CFU/gram (koloni yang sesungguhnya)
2. Lapisan I NA
Faktor pengenceran 10
-5
x 0,1 = 10
-6

Jumlah total = jumlah koloni x


= 225 x


= 225 x 10
6

= 2,25 10
8

Jika

= 7,5 (>2) maka jumlah koloni sesungguhnya adalah 3 10


7

CFU/gram
3. Lapisan II NA
Faktor pengenceran 10
-4
x 0,1 = 10
-5

Jumlah total = jumlah koloni x


= 210 x


= 210 x 10
5

= 2,1 10
7
CFU/gram (koloni yang sesungguhnya)
4. Lapisan II NA
Faktor pengenceran 10
-5
x 0,1 = 10
-6

Jumlah total = jumlah koloni x


= 245 x


= 245 x 10
6

= 2,45 10
10


Jika

= 11,6 (>2) maka jumlah koloni sesungguhnya adalah 2,1 10


7

CFU/gram
ACARA II
Tabel 2.1 Pengamatan Bintil Akar
Perlakuan
Pengamatan
CLM
Mikoriza +
Legin
Kontrol
Cacing
Tanah
Tinggi Tanaman 72,5 cm 143 cm 155,5 cm 51,5 cm
Jumlah Nodul 8 6 6 0
Letak Nodul
Endogen:3
Eksogen:5
Endogen:2
Eksogen:4
Endogen:2
Eksogen:4
Endogen:0
Eksogen:0
Berat Segar 1,903 g 3,034 g 4,888 g 1,725 g
Berat Brangkasan 0,585 g 0,832 g 1,177 g 0,426 g
Sumber : Logbook
Tabel 2.2 Pengecatan akar
No Pelakuan Infeksi Mikoriza Gambar
1 CLM -
2 LM -
3 C -
4 Kontrol -
Sumber : Logbook
Tabel 2.3 Analisis Kemantapan Agregat
Perlakuan Banyak Tetes
Kontrol 85
Cacing 102
Mikoriza +
Legin
171
CLM 110
Sumber : Logbook
Tabel 2.4 Isolasi bakteri Penambat N simbiotik
Media Pengamatan Lengkap 10
-4
LM 10
-5
Lengkap
10
-4

LM 10
-5
Gambar






YEMA
Bentuk - Tidak
beraturan
- Bundar
- Bundar Tidak
beraturan
Tidak
beraturan

Tepian Bergelombang Licin Tidak
beraturan
Tidak
beraturan

Elevasi Datar Cembung Datar Datar
Cromogenesis -Merah muda
- kuning
-Merah muda
- kuning
- orange
Merah
muda
Merah
muda

Opacity Bening Buram Bening Bening
Ukuran -besar
-sedang
-besar
-sedang
-kecil
-besar
-kecil
besar


Jumlah
Koloni
BPN = 10 BPN = 28 BPN =
30
BPN =
20

Sumber : Logbook
Analisis Data
1. Lengkap 10
-5

Faktor pengenceran = 10
-5
x 0,1 = 10
-6

Jumlah total = jumlah koloni x


= 30 x


= 30 x 10
6

= 3 10
7
CFU/gram (Jumlah Koloni Yang Sesungguhnya)
2. LM 10
-4

Faktor pengenceran = 10
-4
x 0,1 = 10
-5

Jumlah total = jumlah koloni x


= 28 x


= 30 x 10
5

= 2,8 10
6
CFU/gram (Jumlah Koloni Yang Sesungguhnya)
CLM LM C Kontrol
Gambar 2.1 Hasil Pengamatan Peran Mikrobia Tanah sebagai Simbion
Spesifik Tanaman
ACARA III
a. Vermikompos dan Kompos Mikroba
Tabel 3.1 Perbandingan Hasil Vermikompos dan Kompos Mikroba
No. Perlakuan Bau Warna Tekstur
Jumlah Cacing
(ekor)
Berat Cacing
(g)
Awal Akhir Awal Akhir
1 Vermikompos Apek
Coklat
Kehitaman
Kasar 10 2 3,836 0,876
2 Mikroba - - - - - - -
Sumber : Logbook
b. Perhitungan Nilai pH dan Suhu pada Kompos dan Vermikompos
Tabel 3.2 Hasil Pengamatan pH
No
Tanggal
Pengamatan
Suhu Kompos konvensional
pH Vermikompos
PH Suhu pH
1
10 April 2014
8,1
30
0
C 30
0
C
31
0
C
30,5
0
C 30,5
0
C
8,2
2
17 April 2014
8,2
30
0
C 30
0
C
31
0
C
30,5
0
C 30,5
0
C
8,3
3
24 April 2014
7,8
30
0
C 30
0
C
31
0
C
30,5
0
C 30,5
0
C
8,3
4
30 April 2014
7,9
33
0
C 33
0
C
35
0
C
32
0
C 33
0
C
7,9
5
8 Mei 2014
7,9
32
0
C 32
0
C
33
0
C
33
0
C 33
0
C
8,6
Sumber : Logbook

c. Isolasi Mikrobia Kompos
Tabel 3.3 Isolasi Mikrobia Kompos
Pengamatan 10
-2
10
-4
10
-6
10
-7
Bentuk Keriput Keriput Keriput Keriput
Tepian Bergelombang Bergelombang Bergelombang Bergelombang
Elevasi Timbul Cembung Cembung Cembung
Cromogenesis Merah muda dan
putih
Merah muda dan
putih
Merah muda dan
putih
Merah muda dan
putih
Opacity Bening Bening Bening Bening
Ukuran Titik dan kecil Titik, kecil dan
sedang
Kecil,sedang,
besar
Kecil,sedang,
besar
Jumlah Koloni Actinomycetes =
36
Actinomycetes =
128
Actinomycetes =
183
Actinomycetes =
286
Sumber : Logbook
Analisis Data
Pengenceran 10
-2
10
-2
x 0,1 = 10
-3
Jumlah Total = 76 x 110-3
= 76 x 10
3
= 7,6 10
4
CFU/ Gram
Pengenceran 10
-4
10
-4
x 0,1 = 10
-5
Jumlah Total = 128 x 110-5

= 128x 10
5
= 1,28 10
7
CFU/ Gram
Pengenceran 10
-6
10
-6
x 0,1 = 10
-7
Jumlah Total = 183 x 110-7

= 183 x 10
7
= 1,83 10
9
CFU/ Gram
Pengenceran 10
-7
10
-7
x 0,1 = 10
-8
Jumlah Total = 286 x 110-8

= 286 x 10
7
= 2, 86 10
10
CFU/ Gram
ACARA IV
Tabel 4.1 Hasil Isolasi Perlakuan Tanah Terusik
Pengamatan PDA 10
-4
PDA 10
-5

Ukuran - kecil - kecil
- sedang
Bentuk - Tidak beraturan - Tidak beraturan
Elevasi - Datar - Seperti kawah
Tepian - Licin - licin
Permukaan - timbul - timbul
Opacity - bening - buram
Cromogenesis - putih keruh - putih keruh
Jumlah koloni Jamur: 2 Jamur: 8
Sumber : Logbook

You might also like