You are on page 1of 2

BAB I

PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Organisme aerobik atau erob adalah organisme yang
melakukan metabolisme dengan bantuan oksigen. Istilah
aerobik yang digunakan dalam proses penanganan secara
biologis berarti proses di mana terdapat oksigen terlarut
(memerlukan
oksigen).
Oksidasi
bahan
organik
menggunakan molekul oksigen sebagai aseptor elektron
terakhir adalah proses utama yang menghasilkan energi
kimia untuk mikroorganisme. Mikroba yang menggunakan
oksigen sebagai aseptor elektron terakhir adalah
mikroorganisme aerobik, sedangkan sebaliknya disebut
anaerobik.
Pencemaran industri di beberapa daerah telah
dirasakan dapat membahayakan lingkungan hidup dan
kesehatan masyarakat. Pencemaran air adalah adanya
kontaminasi air oleh materi asing seperti mikroorganisme,
zat kimia, dan bahan buangan atau limbah. Untuk dapat
melaksanakan pembangunan selanjutnya, masalah tersebut
perlu diatasi dan diwaspadai sejak sekarang, yang antara
lain dengan meningkatkan kesadaran masyarakat dan juga
sumber daya manusia untuk dapat mengolah limbah
industri yang telah dihasilkan. Pengolahan secara kimia
dapat dilakukan dengan suasana aerobik maupun
anaerobik. Tergantung dari jenis bakteri yang bekerja. Pada
umumnya proses aerobik itu digunakan karena bakteri yang
bertugas untuk menguraikan senyawa organik yang ada
dalam limbah, membutuhkan udara ketika bekerja.
I.2 Rumusan Masalah
Bagaimana cara untuk meremoval bahan organik
dengan menggunakan lumpur aktif dalam keadaan aerobik?

I-1

I-2
Bab I Pendahuluan
1.3 Tujuan Percobaan
Tujuan percobaan ini adalah untuk mengetahui
removal bahan organik urea dengan menggunakan lumpur
aktif tandes dalam keadaan aerobik.

Laboratorium Teknologi Pengolahan Limbah


D3 Teknik Kimia FTI-ITS
Surabaya

You might also like