You are on page 1of 5

Nurul Huda

XI MIA 3
Mulok Bahan Lunak
Clay
Sebenarnya istilah "clay" berarti tanah liat, akan tetapi dalam dunia kerajinan istilah tersebut bisa
diartikan sebagai tanah liat buatan. Terdapat clay yang terbuat dari adonan tepung, parafin, bubur
kertas dan polymer. Terdapat beberapa macam clay, yaitu:

Parafin Clay
Terbuat dari bahan parafin, bersifat lunak dan mudah dibentuk dan tidak akan mengeras.

Plastisin Clay
Terbuat dari bahan plastisin yang lunak, namun tidak selunak parafin clay.

Paper Clay
Merupakan jenis clay yang terbuat dari bubur kertas. Hasil akhirnya akan mengeras
setelah diangin-anginkan. Sentuhan akhir adalah dengan cara dicat.

Flour Clay
Jenis clay ini terbuat dari adonan tepung, lem, aroma dsb. Bisa berupa tepung tapioka,
tepung terigu, tepung roti atau jenis tepung lainnya.

Jumping Clay
Jumpling clay adalah jenis clay yang terbuat dari bahan non-toxic, sangat lembut dan
ringan, yang mudah dibentuk karena bersifat fleksibel dan akan mengeras dalam 24 jam
pada suhu ruangan.

Air Dry Clay


Jenis clay ini memiliki sifat hampir sama dengan jumping clay, namun memiliki hasil
akhir yang lebih padat. Pemrosesan akhirnya dengan cara diangin-anginkan.

Polymer Clay
Merupakan jenis clay paling baik, relatif mahal harganya dan masih jarang dijual di
Indonesia. Hasil akhir polymer clay adalah dengan cara dikeringkan dengan memakai
oven.

contoh produk :

You might also like