You are on page 1of 1

Halusinasi adalah suatu keadaan seseorang melihat, mendengar, atau merasakan sesuatu yang

sebenarnya tidak nyata. Dengan kata lain, pengertian halusinasi adalah persepsi salah yang diterima
oleh panca indera dan berasal dari stimulus eksternal yang biasanya tidak diinterpretasikan ke dalam
pengalaman. Halusinasi dapat terjadi pada indra apa pun (pendengaran, penciuman, peraba, dll).
Pada dasarnya, halusinasi tidak selalu penyakit kejiwaan. Sebagai contoh, halusinasi singkat cukup
umum terjadi setelah peristiwa kematian, seseorang mengalami halusinasi seolah melihat atau
mendengar orang yang meninggal. Halusinasi dapat sangat invasif, sering muncul, dan menyerang
hampir semua fungsi normal, atau terjadi dalam situasi dengan sedikit stimulus pada fungsi seharihari.
Penyebab halusinasi dapat datang dari pengaruh obat-obatan tertentu, misalnya pada pecandu
narkoba.

Jenis-jenis halusinasi dapat bermacam-macam, tergantung dari indera apa yang mengalami
halusinasi. Misalnya:

Halusinasi penglihatan: halusinasi penglihatan dapat singkat maupun terbagi-bagi,


membentuk objek atau bahkan gambaran berkilau atau kompleks. Halusinasi
penglihatan terutama disebabkan oleh penyakit otak organik, seperti eipilepsi lobus
temporalis dan delirium, tetapi dapat juga terjadi pada skizofrenia dan psikosis
fungsional lainnya.
Halusinasi penciuman: Halusinasi penciuman meliputi halusinasi sederhana
terhadap parfum atau aroma benda terbakar, dan lainnya disertai elaborasi waham,
misalnya seseorang yang dapat mencium aroma gas beracun yang dipompa ke dalam
ruangan oleh orang yang dianggap akan menyerang mereka.
Halusinasi peraba: Halusinasi peraba meliputi perasaan yang disentuh seperti
ditusuk kawat yang menyakitkan ke dalam tubuh.
Halusinasi pengecapan: Halusinasi pengecapan termasuk misalnya merasakan racun
yang seolah-olah terdapat di dalam makanan.

You might also like