Professional Documents
Culture Documents
NIM
: 030.08.111
Dokter Pembimbing
IDENTITAS PASIEN
Nama lengkap
: Tn. AK
Jenis kelamin
: laki-laki
Umur
: 72 tahun
Suku bangsa
: Jawa
Status perkawinan
: Menikah
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Pensiunan
Pendidikan
: SMA
Alamat
: Margasari
Tanggal masuk RS
: 12/09/2013
A. ANAMNESIS
Diambil secara autoanamnesis pada tanggal 16 September 2013
Keluhan Utama
Keluhan Tambahan
keluhan nyeri pada leher ataupun punggung. Serta tidak ada demam dan kesemutan. Riwayat
trauma disangkal pasien. Pasien juga menyangkal adanya kejang.
Pasien yang dikonsulkan dari bagian urologi masuk ke UGD dengan keluhan sulit BAK
sejak 1 bulan SMRS. BAK sedikit-sedikit dan tidak puas, tidak nyeri, tidak panas dan tidak
demam. Sejak malam hari sebelum ke UGD pasien tidak bisa BAK sama sekali. Setelah
menjalani pemeriksaan USG prostat dari bagian urologi diketahui bahwa pasien menderita BPH.
Selain itu pasien juga mengeluh adanya benjolan pada buah zakar kanan yang masih bisa keluar
masuk sendiri. BAB juga terasa sulit selama 3 hari SMRS. Tidak ada keluhan mual ataupun
muntah.
Riwayat Penyakit Dahulu
-
ANAMNESIS SISTEM
Sistem Serebrospinal:
Demam (-)
Kejang (-)
Sakit kepala (-)
Paraparese (+)
Sistem Kardiovaskuler:
Sistem Pernapasan:
Batuk (+)
Pilek (-)
Sesak napas (+)
Nyeri dada (-)
Sakit tenggorokan (-)
Sistem Gastrointestinal:
Mual (-)
Diare (-)
Nyeri perut (-)
Sulit BAB (+)
Sulit menelan (-)
Sistem Urogenital:
Sistem Integumen:
Ruam-ruam (-)
Kemerahan (-)
Gatal (-)
Sistem muskuloskeletal:
B. PEMERIKSAAN JASMANI
Dilakukan tanggal 16 September 2013
Pemeriksaan Umum
Kesadaran
: Compos Mentis
Keadaan umum
Tinggi Badan
: 165 cm
Berat Badan
: 58 kg
BMI
: 21,3 (normal)
3
Tekanan Darah
: 130/80 mmHg
Nadi
: 84x /menit
Pernapasan
: 20x /menit
Suhu
: 36,3 C
Sikap pasien
Aspek Kejiwaan
Tingkah Laku
: Tenang
Alam Perasaan
: Biasa
Proses Pikir
: Wajar
Kulit
Warna
: Sawo matang
Pigmentasi
: Merata
Effloresensi
: Tidak ada
Petekie
: Tidak Ada
Jaringan Parut
: Tidak ada
Ikterus
: Tidak ada
Pertumbuhan rambut
: Merata
Lembab/Kering
: Kering
Suhu Raba
: Hangat
Pembuluh darah
: Tidak melebar
Keringat
: Ada
Turgor
: Baik
Lapisan Lemak
: Cukup
Lain-lain
: Tidak ada
Oedem
: tidak ada
Supraklavikula
Lipat paha
Leher
Ketiak
Kepala
Ekspresi wajah
: tenang
Simetri muka
: simetris
4
Rambut
: tidak ada
Enopthalamus
: tidak ada
Kelopak
: oedem ( - )
Lensa
: jernih
Sklera
: ikterik ( - )
Gerakan Mata
: DBN
Lapangan penglihatan
: DBN
: normal/palpasi
Nistagmus
: tidak ada
RCL/RCTL
: +/+
Konjungtiva
: anemis ( - )
Ptosis
: -/-
Tuli
: -/-
Lubang
: lapang
Penyumbatan
: -/-
Serumen
: -/-
Perdarahan
: -/-
Cairan
: -/-
Telinga
Mulut
Bibir
: Baik
Tonsil
: T1 T1 tenang
Langit-langit
Bau pernapasan
: tidak ada
Gigi geligi
: baik
Trismus
: tidak ada
Faring
: tidak hiperemis
Selaput lendir
: tidak ada
Lidah
Leher
Tekanan Vena Jugularis (JVP)
: 5 + 2 cm H2O.
Kelenjar Tiroid
Kelenjar Limfe
Dada
Bentuk
: datar, simetris
5
Pembuluh darah
: tidak tampak
Deformitas
:-
Paru Paru
Inspeksi
Palpasi
Kiri
Kanan
Kiri
Kanan
Perkusi
Auskultasi
Kiri
Kanan
Kiri
Kanan
Depan
Simetris saat statis dan dinamis
Simetris saat statis dan dinamis
- Tidak ada benjolan
- Vocal fremitus +
- Tidak ada benjolan
- Vocal fremitus +
Sonor di seluruh lapang paru
Sonor di seluruh lapang paru
- Suara nafas vesikuler
- Wheezing (-)
- Ronkhi (+)
Suara nafas vesikuler
- Wheezing (-)
- Ronkhi (+)
Belakang
Simetris saat statis dan dinamis
Simetris saat statis dan dinamis
- Tidak ada benjolan
- Stem fremitus +
- Tidak ada benjolan
- Vocal fremitus +
Sonor di seluruh lapang paru
Sonor di seluruh lapang paru
- Suara nafas vesikuler
- Wheezing (-)
- Ronkhi (+)
- Suara nafas vesikuler
- Wheezing (-)
- Ronkhi (+)
Jantung
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
:
Batas kanan
Batas kiri
Batas atas
Auskultasi: Bunyi jantung I-II murni reguler, Gallop (-), Murmur (-).
Pembuluh Darah
Arteri Temporalis
: teraba pulsasi
Arteri Karotis
: teraba pulsasi
Arteri Brakhialis
: teraba pulsasi
Arteri Radialis
: teraba pulsasi
Arteri Femoralis
: teraba pulsasi
Arteri Poplitea
: teraba pulsasi
6
: teraba pulsasi
: teraba pulsasi
Abdomen
Inspeksi
Palpasi
:
Dinding perut : Supel, rigid ( - ), nyeri tekan ( - ), nyeri lepas ( - )
Hati
: Tidak teraba
Limpa
: Tidak teraba
Ginjal
Perkusi
Auskultasi
: Bising usus ( + )
Anggota Gerak
Lengan
Kanan
Kiri
Otot
Tonus
normotonus
normotonus
Massa
eutrofi
eutrofi
Sendi
normal
normal
Gerakan
aktif
aktif
Kekuatan
+5
+5
Oedem :
tidak ada
tidak ada
Lain-lain
Palmar eritema (-), ptechie (-), clubbing finger (-), kontraktur (-)
Kanan
Kiri
Ulkus
tidak ada
tidak ada
Varises
tidak ada
tidak ada
hipertonus
hipertonus
Otot
Tonus
Massa
eutrofi
eutrofi
Sendi
normal
normal
Gerakan
aktif
aktif
Kekuatan
Oedem :
tidak ada
tidak ada
Nyeri tekan
CRT
<2
<2
Lain-lain
STATUS NEUROLOGI
Kesadaran kuantitatif
Orientasi
: Baik
Refleks Fisiologis
Pemeriksaan
Sup dan Inf
Bisep
Trisep
Patela
Achiles
Refleks Patologis
Kanan
Kiri
+
+
Meningkat
Meningkat
+
+
Meningkat
Meningkat
Pemeriksaan
Sup dan Inf
Hoffman Trommer
Babinski
Chaddock
Gordon
Schaeffer
Klonus patella
Klonus achilles
Kanan
Kiri
+
+
+
-
+
+
-
Kanan
Kiri
8
:-
Brudzinski I
:-
Brudzinski II : Kernig
:-
Laseq
:-
: (-)
Muntah proyektil
: (-)
Sakit kepala
: (-)
Edema papil
Saraf Kranial
Nervus I Olfaktorius
: Normosmia
Nervus II Optikus
Ketajaman penglihatan
Menilai warna
Funduskopi
Papil
Retina
Medan penglihatan
Nervus III Okulomotorius :
Ptosis
Gerakan mata ke media
Gerakan mata ke atas
Gerakan mata ke bawah
Bentuk Pupil
Reflek Cahaya Langsung
Reflek Cahaya Tidak Langsung
Reflek Akomodatif
Strabismus Divergen
Diplopia
Kanan
Baik
Baik
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Baik
Kanan
+
+
+
Bulat isokor
+
+
+
-
Kiri
baik
baik
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
baik
Kiri
+
+
+
Bulat isokor
+
+
+
9
Nervus IV Troklearis
Gerakan mata ke lateral bawah
Strabismus konvergen
Diplopia
Kanan
+
-
Kiri
+
-
Nervus V Trigeminus
Bagian Motorik
Menggigit
Membuka mulut
Bagian Sensorik
Ophtalmik
Maxilla
Mandibula
Reflek Kornea
Kanan
Kiri
+
+
+
+
baik
baik
baik
baik
baik
baik
baik
baik
Nervus VI Abdusen
Gerakan mata ke lateral
Strabismus konvergen
Diplopia
Kanan
+
-
Kiri
+
-
Fungsi Motorik
Mengerutkan dahi
Mengangkat alis
Memejamkan mata
Menyeringai
Mengembungkan pipi
Mencucurkan bibir
Reflek Glabella
Chovstek
Fungsi Pengecapan
2/3 depan lidah
Kanan
Kiri
+
+
+
+
+
+
-
+
+
+
+
+
+
-
baik
baik
Kanan
+
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
-
Kiri
+
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
-
Kiri
Simetris
Letak di tengah
Tidak dilakukan
baik
11
Nervus XI Aksesorius
Mengangkat bahu
Menoleh
+
+
Kanan
Kiri
+
baik
-
Ekstremitas Superior
Kekuatan Motorik
5
Kanan
Kiri
Tonus otot
: normal
normal
Trofi
: eutrofi
eutrofi
Gerakan
Ekstremitas Inferior
Kekuatan Motorik
:
3
3
Kanan
Kiri
Tonus otot
: hipertonus
hipertonus
Trofi
: eutrofi
eutrofi
Gerakan
Gerakan involunter :
Tremor
Chorea
Ballismus
Athetose
Kiri
Eusthesia
Eusthesia
Eusthesia
Eusthesia
Hipestesia
Hipestesia
Hipestesia
Nyeri
Suhu
Rasa Halus
Eusthesia
Eusthesia
Eusthesia
Eusthesia
Hipestesia
Hipestesia
Hipestesia
Kanan
Eusthesia
Eusthesia
Eusthesia
Eusthesia
Hipestesia
Hipestesia
Hipestesia
:
:
:
:
:
tidak dilakukan
dalam batas normal
dalam batas normal
Kiri
Eusthesia
Eusthesia
Eusthesia
Eusthesia
Hipestesia
Hipestesia
Hipestesia
Proprioseptif
-
Vibrasi
Posisi
Tekan dalam
: -
Disdiadokinesa
: baik
Jari-jari
: baik
Jari-hidung
: baik
Tumit lutut
:-
Rebound Phenomenon
:-
Tremor
:-
Khorea
:-
Fungsi Vegetatif
Miksi
:+
13
Inkontinensia urine
:+
Defekasi
:+
Inkontinensia alvi
:-
Fungsi Luhur
Astereognosia
:-
Apraksia
:-
Afasia
:-
Keadaan Psikis
Intelegensia
: baik
Demensia
: (-)
Tanda regresi
: (-)
LABORATORIUM
-
Hemoglobin
: 12,0 g/dl
( N: 12-16)
Eritrosit
: 5,0
(N: 4,2-5,4)
Leukosit
: 10,9 /uL[10^3/Ul]
(N: 4,0-9,0)
Hematokrit `
: 36,0 %
(N: 37-47)
Trombosit
(N:150-450)
MCV
: 71,6 fl
(N: 79.00-99.00)
MCH
: 21,9 pg
(N: 27.0-31.0)
MCHC
: 30,6 g/dl
(N: 33.0-37.0)
Neutrofil
: 82,3 [%]
(N:50-70)
Lymfosit
: 10,4 [%]
( N:25-40)
Monosit
: 5,3
[%]
( N:2-8 )
Eosinofil
:2
[%]
( N:2-4 )
Basofil
: 0,11 [%]
( N:0-1 )
[10^6/uL]
DIFF COUNT
LED 1
: 29
mm/jam
(N: 0-15)
LED 2
: 62
mm/jam
(N: 0-20)
KIMIA KLINIK
-
(N:70-160)
SGOT
: 19,4 u/L
(N: 0-31)
SGPT
: 11,1
u/L
(N: 0-32)
Ureum
: 38
mg/dl
(N: 10-50)
Kreatinin
: 1,97 mg/dl
(N: 0,6-1,2)
Natrium
: 140,8 mmol/L
(N: 135-148)
Kalium
: 4,18 mmol/L
(N: 3,6-5,5)
Klorida
: 107,2mmol/L
(N: 95-1080)
HbSAg
: Negatif
PEMERIKSAAN RADIOLOGI
Rontgen Vertebra thorakal AP lateral :
Kelengkungan normal
Osteofit pada Th 8 - 12
Bulging Th 9 - 10 dan Th 10 - 11
DIV/FIV tidak menyempit
Kesan
: Spondiloarthrosis thoracalis
15
DIAGNOSIS
Diagnosis klinis
Diagnosis topis
Diagnosis etiologis
Faktor resiko
: Usia
RESUME
Pasien laki-laki, 72 tahun dengan keluhan kedua kaki sering mendadak tertekuk sejak 1
bulan SMRS. Namun sekitar 1 minggu terakhir pasien merasa keluhan tersebut semakin sering
muncul sehingga pasien merasa tidak nyaman. Keluhan tersebut dirasakan pasien secara tibatiba. Pasien juga mengeluh kedua kakinya sering terasa nyeri dan pegal namun tidak sampai
mengganggu aktivitas. Saat ini kedua kaki terasa berat dan kaku jika diangkat . Selain itu kadang
pasien merasa kedua kakinya seperti mati rasa. Pasien yang dikonsulkan dari bagian urologi
setelah menjalani pemeriksaan USG prostat dari bagian urologi diketahui bahwa pasien
16
menderita BPH. Selain itu pasien juga mengeluh adanya benjolan pada buah zakar kanan yang
masih bisa keluar masuk sendiri. BAB juga terasa sulit selama 3 hari SMRS. Pemeriksaan
neurologis didapatkan fungsi motorik ekstremitas bawah terdapat hipertonus dengan nilai
kekuatan otot 2 kiri dan kanan. Refleks fisiologis meningkat pada pada kedua kaki dan refleks
patologis babinski, chaddock serta klonus patella positif di kedua kaki. Pada pasien ini juga
didapatkan refleks automatismus spinal. Untuk fungsi otonom terdapat inkontinensia urin.
RENCANA PENGOBATAN
1.
2.
Medikamentosa :
a. Inj metilprednisolon 125 mg, 3 x 1
b. Mecobalamin 500 mg, 2 x 1 amp
c. Forneuro 2 x 1
d. Trihexylphenidil 3 x 1 tab
Non-Medikamentosa :
- Menjelaskan tentang diagnosa penyakit terutama tentang tatalaksana dan
PROGNOSIS :
Ad Vitam
: Dubia ad bonam
Ad Fungsionam : Dubia ad bonam
Ad Sanationam : Dubia ad bonam
17
18