You are on page 1of 1

Ciri-Ciri Novel

Ciri-Ciri Novel
Novel adalah salah satu karya fiksi berbentuk prosa. Ciri-ciri novel antara
lain:
(a) ditulis dengan gaya narasi, yang terkadang dicampur deskripsi untuk
menggambarkan suasana;
(b) bersifat realistis, artinya merupakan tanggapan pengarang terhadap
situasi lingkungannya;
(c) bentuknya lebih panjang, biasanya lebih dari 10.000 kata; dan
(d) alur ceritanya cukup kompleks.
Novel dibangun atas beberapa unsur intrinsik antara lain: alur, tokoh dan
penokohan, latar, tema, dan amanat. Ada beberapa istilah alur antara lain:
alur rapat, alur renggang, alur progresif, alur regresif, dan alur gabungan.
Alur rapat artinya hubungan antara proses dengan konflik sangat rapat.
Kebalikannya alur renggang. Alur progresif yaitu menceritakan kejadian
secara maju. Sebaliknya adalah alur mundur atau regresif. Alur gabungan
jika menggabungkan alur progresif dan regresif.
Tokoh itu pelaku, sedangkan penokohan artinya penggambaran watak
tokoh dalam novel. Watak tokoh berkembang mengiring konflik. Latar
berkenaan dengan dimana (latar tempat), kapan (latar waktu), bagaimana
(latar suasana), latar sosial, dan latar budaya, serta latar agama.
Tema merupakan dasar cerita yang menggambarkan inti masalah yang
mendasari cerita novel. Tema bisa diambil dari kritik sosial, ekonomi,
kemanusiaan, ketuhanan, reliji, atau keserakahan kaum penindas.

You might also like