Professional Documents
Culture Documents
oleh
Dianawaty Amiruddin
HELMINTHS
(CACING)
NEMATHELMINTHES
PLATYHELMINTHES
NEMATODA
CESTODA
(CACING BULAT)
(CACING PITA)
BENTUK :
- SILINDER
TREMATODA
(CACING DAUN)
- SEPERTI PITA
- SEPERTI DAUN
- TIDAK SEGMEN
- KAIT-KAIT (-)
- KADANG-KADANG
- KAIT-KAIT (-)
- MULUT (+)
- MULUT (-)
- MULUT (+)
- TIDAK ADA
-TIDAK ADA
- TIDAK ADA
KELAMIN:
- HERMAPRODIT
- KEC SCHITOSTOMA
- TERPISAH
NEMATODA USUS
1. Ascaris lumbricoides
2. Toxocara SPP
3. Cacing tambang
a. Ancylostoma duodenale
b. Ancylostoma ceylanicum
c. Ancylostoma braziliense
d. Ancylostoma caninum
e. Necator americanus
4. Strongyloides stercoralis
5. Trichostrongylus SPP
6. Trichuris trichiura
7. Oxyuris vermicularis
8. Trichinella spiralis
NEMATODA
DARAH & JARINGAN
1. Wuchereria bancrofti
2. Brugia malayi
3. Angiostrongylus contanensis
4. Capilaria hepatica
5. Gnatthostoma spinigerum
Hospes : Manusia
Ascaris lumbricoides
(cacing gelang)
Ascaris dewasa
Ascaris lumbricoides
DEWASA
Kepala dengan 3 bibir
Bentuk silindris
Betina : ekor lurus runcing
Jantan : ekor melingkar dengan spikula
Diagnosa
Telur
dalam tinja
Cacing keluar melalui
anus, mulut atau
hidung
Pengobatan
Piperasin
Pirantel
pamoat
Mebendazol
Prognosa
: baik
Epidemiologi
:
- Prevalensi askariasis
tinggi di Indonesia
- Banyak pada anak : 6090 %
Pencegahan
Penderita
diobati
Hygiene peorangan
ditingkatkan
Penerangan/penyuluhan
Masak makanan
Cacing Tambang
(hookworm )
Jenis
Penyebaran geografi :
- Diseluruh daerah khatulistiwa, terutama
daerah pertambangan
- Di Indonesia prevalensi tinggi
Morfologi
Mulut A. duodenale
Ancylostoma duodenale :
2 pasang gigi sama besar
Necator americanus :
Sepasang benda kitin
MULUT N. americanus
Ancylostoma caninum :
3 pasang gigi
Ancylostoma ceylanicum :
Sepasang gigi besar dan sepasang gigi kecil
Telur
Lonjong ukuran 40 X 60 m
Dinding tipis, bening dan tidak
berwarna
Isi telur :
- pada tinja segar: berisi embrio
stadium
morula
- pada tinja lama: berisi larva
Larva
Larva filariform
Larva Rhabditiform
Larva
Cara infeksi
Larva
menembus
kulit juga dapat
dengan menelan
larva
Lingkaran hidup
Telur
Larva rabditiform
larva filariform
menembus kulit kapiler
darah jantung kanan
paru paru bronkus
trachealarinks usus
Diagnosa
Ditemukan : - telur dalam tinja segar
- larva dalam tinja lama
Terapi :
- Pirantel pamoat
- Mebendazol
Ancylostoma ceylanicum
Morfologi :
Mulut : 2 pasang gigi yang tidak
sama besar
Strongyloides stercoralis
Hospes
:
- utamanya manusiA:
strongylodiasis
Penyebaran
geografi :
- daerah tropik dan subtropik
S. stercoralis dewasa
Larva (1)
Larva (2)
2. larva filariform :
- panjang 700 m
- bentuk lansing
- mulut tertutup, tidak berselubung
- esofagus badan
- ekor bercabang menyerupai huruf W
Larva S. stercoralis
Diagnosa
Pengobatan :
- Thiabendazol 25 mg/kg BB, 2X/hr 2-3 hari
Prognosa :
- Bila terjadi infeksi berat --- kematian
Epidemiologi :
- Daerah panas, kelembaban tinggi, sanitasi
rendah ---- untuk cacing
- tanah gembur, berpasir, berhumus --- untuk
pertumbuhan larva
Pencegahan
Sanitasi
Pembuangan tinja
Perlindungan kulit dari tanah yang
terkontaminasi ( memakai alas
kaki)
Mengobati penderita
Memberi penyuluhan dan
pemakaian jamban
Larva
Strongyloides
stercoralis
Filariform
Mempunyai sarung, mulut
tertutup
Bentuk rhabditoid
Bentuk filariform
Ekor lancip
Toxocara SPP
Dewasa :
Bentuk silindris
Kepala dengan cervical alae pada bagian lateral
dan melebar ke post.
Betina : ekor berujung lancip
Jantan : ekor melengkung dengan spikula
Telur :
Bentuk bulat
Dinding dalam lapisan hialin transparan
Dinding luar berlubang kasar spt renda
Berisi morula
Trichuris trichiura
(Trichocephalus dispar, Cacing cambuk)
Penyebaran geografi :
Kosmopolit terutama daerah panas dan
lembab
Morfologi Umum :
Trichuris trichiura
Dewasa :
Bagian anterior 3/5 badan halus seperti cambuk
Bagian posterior 2/5 badan lebih gemuk
Jantan : ekor melingkar dengan 1 spikulum
Betina : ekor lurus berujung tumpul
Telur
Ukuran 50 30 m
Bentuk tempayan, kedua kutub
terdapat tonjolan jernih
Dinding luar warna kuning dan
dinding dalam jernih
Isi : sel ovum
Telur yang dibuahi sampai matang
sekitar 3 4 minggu
Telur trichuris
Cara infeksi
Infeksi ringan :
- infeksi tidak jelas/ tanpa gejala
- Pemeriksaan tinja ditemukan telur
Infeksi Berat :
- banyak pada anak
- prolapsus mukosa rektum
- iritasi dan perdarahan mukosa
- anemia
Diagnosa :
- Ditemukan telur dalam tinja
Terapi :
- Mebendazol dan Exantel pamoat
Trichinella spiralis
Morfologi
Lingkaran hidup
Cara infeksi
Diagnosa
Pengobatan
Kortikosteroid
Mebendizole
albendazole
atau
Oxyuris vermicularis
(cacing kremi)
Morfologi
Cacing dewasa :
- pada ujung anterior mempunyai pelebaran
kutikulum seperti sayap --- alae
- bulbus esofagus jelas
Cacing jantan
- panjang 2-5 mm
- ekor melingkar seperti tanda tanya (?).
- terdapat 2 spekulum
Cacing betina:
- panjang 1 cm
- ekor nampak panjang dan runcing seperti jarum
- uterus gravid melebar dan berisi telur
Telur
Bentuk
asimetris
Tidak berwarna
Dinding tipis
Isi sel telur ---- menjadi
larva
(6 jam)
Cara infeksi
jarang bergejala
Gejala yang meninjol
pruritis lokal menyebabkan iritasi sekitar
anus, perineum dan vagina
Diagnosa :
Menemukan telur dengan anal
swabs dan cacing dewasa pada
anus
Pengobatan :
- Pirantel pamoat dan mebendazol