You are on page 1of 20

CLOSED FRACTURE RADIUS AND

FRACTURE ULNA SINISTRA, POST WSD


PNEUMOTHORAKS SINISTRA, CEDERA
KEPALA RINGAN

Pembimbing:
dr. Bambang Agus Teja Kusumah, Sp.OT

Oleh:
Anna Rumaisyah A
G4A014015

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
SMF ILMU BEDAH
RSUD PROF. DR. MARGONO SOEKARJO PURWOKERTO
2015

IDENTITAS PENDERITA
Nama

: Tn. G
Umur
: 54 tahun
Jenis kelamin : laki-laki
Alamat : Bojongsari-Purbalingga
Agama : Islam
Status : Menikah
Tanggal masuk RSMS
: 25 Februari 2015
Tanggal periksa
: 9 Maret 2015
No.CM : 00932571

ANAMNESIS
Keluhan Utama : lengan kiri tidak dapat digerakkan dan nyeri
Keluhan Tambahan

terdapat luka di bahu kiri, luka paha kiri dan luka di dahi kiri
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke RSMS rujukan dari RS Goeteng-Purbalingga
dengan keluhan lengan kiri dan bahu tidak dapat digerakkan
serta terdapat luka di daerah paha kiri, dan dahi kiri. Pasien
mengalami kecelakaan tunggal sepeda motor pada tanggal 25
Februari 2015 sekitar pukul 15.00 WIB di daerah Bobotsari,
Purbalingga saat hendak pulang dari kerja. Saat kejadian,
pasien sedang mengendarai sepeda motor dan dari arah yang
bersamaan terdapat truk yang sedang berhenti, pasien yang
mengendarai motor tidak melihat truk tersebut berhenti
sehingga pasien menabrak truk tersebut dan terpelanting.
Pasien jatuh dan langsung tidak sadarkan diri, dari keterangan
para warga yang mengantarkan pasien menuju RS GoetengPurbalingga, pasien tidak mual, muntah dan tidak kejang.
Kemudian tanggal 7 Maret 2015 pasien dialih rawat dari bagian
Bedah Umum ke Ruang Seruni untuk mendapatkan
penanganan bagian Orthopedi dengan keluhan lengan kiri dan
bahu terasa nyeri dan tidak dapat digerakkan.

RIWAYAT PENYAKIT
Riwayat Hipertensi : disangkal.
Riwayat Diabetes Melitus

: disangkal.
Riwayat sakit jantung
: disangkal
Riwayat alergi obat : disangkal
Riwayat operasi
: disangkal
Riwayat Penyakit Keluarga
Tidak ada keluarga yang mengalami
keluhan yang sama.
Riwayat Hipertensi : disangkal.
Riwayat Diabetes Melitus
: disangkal

Pemeriksaan fisik
Keadaan umum
Kesadaran

: tampak sakit, lemah


: Compos Mentis

Vital sign
Tekanan Darah
Nadi
RR
Suhu

: 130/90 mmHg
: 80 x/menit
: 20 x/menit
: 36,50C

Status generalis
Bentuk kepala : Normocephal, tidak
terdapat jejas
Mata
: Simetris, konjungtiva
anemis (-/-),
sklera
ikterik (-/-)
Hidung
: Discharge (-), NCH (-)
Mulut
: Sianosis (-)
Leher
: Deviasi trakea (-)

Px Paru
Inspeksi : Dinding dada tampak simetris, tidak

tampak Ketinggalan gerak (-)


Palpasi : Vokal fremitus lobus superior kanan
= kiri
Vokal fremitus lobus inferior kanan = kiri
Perkusi : Seluruh lapang paru terdengar sonor
Batas paru-hepar SIC V LMCD
Auskultasi
: Suara dasar vesikuler +/+,
Ronki basah
halus -/-, Ronki basah kasar
-/- ,Wheezing-/-

Px Jantung
Inspeksi : Ictus Cordis tampak di SIC V LMCS

Pul epigastrium (-), pul parasternal (-).


Palpasi : Ictus Cordis teraba pada SIC V
LMCS dan
kuat angkat (-)
Perkusi :
Batas atas kanan
: SIC II LPSD
Batas atas kiri : SIC II LPSS
Batas bawah kanan : SIC IV LPSD
Batas bawah kiri
: SIC V LMCS
Auskultasi
: S1>S2 reguler; Gallop (-),
Murmur (-)

Px Abdomen
Inspeksi
Auskultasi

normal
Perkusi
pekak sisi (-)
Palpasi
Hepar
Lien

: datar, supel
: Bising usus (+)
: Timpani, pekak alih (-),
: teraba keras (perut papan)
: Tidak teraba
: Tidak teraba

Px Ekstremitas
Ekstremitas Atas
Dextra : dbn
Sinistra : terdapat kelainan

St.Lokalis regio clavicula sinistra


Look : deformitas (+), edema (+)
Feel
: Nyeri tekan (+)
Move : ROM terbatas
St.Lokalis regio Antebrachii Sinistra
Look : Elastic band (+), Spalk (+)
Feel
: Nyeri tekan (+)
Move : ROM terbatas
Ekstremitas Bawah
Dextra : dbn
Sinistra : dbn

Laboratorium darah
tanggal 26 Februari 2015
Hemoglobin
Leukosit
Hematokrit
Eritrosit
Trombosit
Ureum
Kreatinin
GDS

:
:
:
:
:

: 12,0 g/dl
7110 /Ul
: 35%
4,3 10e6/uL
241.000 /Ul
78 mg/dl
0.92 mg/dl
: 142 mg/dl

Foto Rontgen

Fraktur radius ulna


sinistra

Fraktur clavicula
sinistra

DIAGNOSIS KERJA
Closed fracture radius ulna sinistra, fracture clavicula sinistra, post WSD Penumothoraks
sinistra dan CKS
TERAPI
Konservatif:
Pasang spalk
IVFD NaCl 0.9% 20 tpm
Inj. Ketorolac 2x30mg
Inj. Ranitidin 2x1 Amp
Inj. Ceftriaxon 2x1 gr IV

Terapi Post Op ORIF 9 Maret 2015
Inj Ceftriaxon 1x1 gr
Inj Gentamicin 2x80 mg
Inj. Ketorolac 3x1 amp
Per Oral:
Cefadroxil 3x500 mg
Ketoprofen 3x500 mg
Ranitidine 2x1 tab
Operatif
Konsul Bedah Orthopedi

Definisi Fraktur Clavicula


Fraktur clavicula merupakan cedera yang sering terjadi

akibat jatuh dengan posisi lengan terputar/tertarik


keluar dimana trauma dilanjutkan dari pergelangan
tangan sampai clavicula, namun menurut Nowak et al
fraktur clavicula adalah hantaman langsung ke bahu
atau adanya tekanan yang keras ke bahu akibat jatuh
atau terkena pukulan beda keras

Klasifikasi fraktur clavicula


Klasifikasi fraktur clavicula dibagi dalam beberapa

kelompok ( Solomon et al., 2010):


Kelompok 1 : Patah tulang pada sepertiga tengah tulang
clavicula
Kelompok 2 : Patah tulang clavicula sepertiga distal
Tipe 1. Patah tulang pada daerah distal tanpa adanya
perpindahan tulang maupun gangguan ligamen
coracoclavicular
Tipe 2. Fraktur clavicula dengan ligamen coracoclavicular
robek atau terlepas dari segmen medial namun ligamen
trapezium tetap utuh ke segmen distal
Tipe 3. Fraktur pada bagian distal clavicula yang
melibatkan intraarticular.
Kelompok 3 : Patah tulang clavicula sepertiga proksimal

Manifestasi Klinis
Fraktur clavicula

- Rasa

sakit pada bahu dan diperparah dengan setiap

gerakan lengan
- Nyeri

tekan pada daerah fraktur dan terkadang ada

krepitasi pada setiap gerakan


- Dapat juga terlihat kulit yang menonjol akibat desakan dari

fragmen patah tulang.


- Pembengkakan akan terlihat

Definisi Fraktur Radius Ulna


Fraktur os radius dan fraktus os ulna adalah trauma
yang terjadi pada bagian tungkai depan. Kadang kala
sering terjadi fraktur yang terbuka, hal ini sering
terjadi karena trauma terjadi pada lapisan jaringan
yang tipis dan lembut. Lokasi fraktur sering terjadi
pada bagian tengah dari tulang radus atau pada
bagian distal tulang raduis dan ulna atau pada bagian
distal atau keduanya

Manifestasi Klinis
Berikut gelaja klinis dari beberapa jenis
fraktur yang terdapat pada fraktur radius
dan ulna :
1. Fraktur Leher Radius
2. Fraktur Diafisis Radius
3. Fraktur Distal Radius
a. Fraktur galeazzi
b. Fraktur colles
c. Fraktur smith
d. Fraktur lempeng epifisis
e. Fraktur monteggia

Penatalaksanaan
Imobilisasi bisa dilakukan melalui :
1.Pembidaian
2.Pemasangan gips
3.Penarikan (traksi)
4.Orif
5.Fiksasi Eskternal

Daftar Pustaka

Carter , M. A., 2006. Fraktur dan Dislokasi dalam: Price Sylvia A, Wilson Lorraine McCarty. Patofisiologi Konsep
Klinis Proses-Proses Penyakit. Edisi 6. Jakarta : EGC

Chairudin, R. 2012. Struktur dan Fungsi Tulang dalam: Rasjad Chairuddin. Pengantar Ilmu Bedah Ortopedi.
Cetakan keenam. Jakarta : Yarsif Watampone

Ekayuda,I. 2009. Trauma Skelet dalam: Rasad Sjahriar, Radiologi Diagnostik. Edisi kedua. Jakarta : Balai Buku
Penerbitan FKUI.

Lesley, G A., Peh Wilfred C. G., 2011. Fraktur-klasifikasi,penyatuan, dan komplikasi dalam : Corr Peter. Mengenali
Pola Foto-Foto Diagnostik. Jakarta: Buku Kedokteran EGC

Patel, P.R., 2010 Trauma Skeletal Lecture Notes Radiologi. Edisi kedua. Jakarta :Erlangga

Pearce, E.C, 2009. Anatomi Dan Fisiologi Untuk Paramedis. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama

Solomon, L., David W, Selvadurai N. 2010. Apleys System of Orthopaedics and Fracture Ninth Edition. United
Kingdom : Hodder Arnold

Trurnble TE, Budoff JE, Cornwall R. 2006. Hand, Elbow and Shoulder: Core Knowledge in orthopaedics. I ed.
Philadelphia: Mosby Elsevier

Hahn B. 2007. Clavicle, Fractures and Dislocations. In: Bruno MA, Coombs BD, Pope TL, Krasny RM, Chew FS.
[cited 2015 March 12] . Available from: URL:http://www.emedicine.com .

You might also like