You are on page 1of 6

HASIL KEGIATAN PUSKESMAS BALARAJA

I .Upaya Promosi Kesehatan


A. Penyuluhan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat
1. Rumah Tangga

: Rumah di Periksa
Target

: 1050
: 75 % x 1050 = 788

2. Institusi Pendidikan sekolah : Jumlah Sekolah


Target
3. Institusi Sarana Kesehatan

: 69
: 75 % x 69 = 52

: Jumlah

: 23

Target
4. Institusi TTU

: Jumlah

: 75 % x 23 = 17
: 165

Target
5. Institusi Tempat Kerja : Jumlah
Target
6. Jumlah desa PHBS

: 75 % x 165 = 123
: 70
: 75 % x 70 = 52

: Jumlah
Target

B. Bayi Mendapat ASI Esklusif

:5
: 100 % x 5 = 5

: Jumlah

Target

: 1227
: 80 % x 1227 = 982

C. Mendorong terbentuknya upaya kesehatan bersumber Masyarakat


1. Posyandu Aktif
2.Posyandu Purnama - Mandiri

: 46
: 27 % x 46 = 12

II. Kesehatan Lingkungan


A. Penyehatan Air
1. Inspeksi sanitasi sarana air bersih
: 87 % x 3173 =
2760
2. Pembinaan kelompok masyarakat/ kelompok pemakai air
:
B. Hygiene dan sanitasi makanan dan minuman
1. Inspeksi sanitasi tempat pengelolaan makanan
2. Pembinaan tempat pengelolaan makanan

: 80 % x 140 = 112
: 112

C. Penyehatan tempat pembuangan sampah dan limbah


- Inspeksi sanitasi sarana pembuangan sampah dan limbah
3681= 2760
D. Penyehatan lingkungan pemukiman dan jamban keluarga

: 75 % x

Pemeriksaan Penyehatan lingkungan pada perumahan : 75 % x 3681 =


2760

E. Pengawasan Sanitasi TTU


1. Inpeksi TTU
2. Sanitasi TTU memenuhi syarat

: 75 % x 133 = 99
: 75 % x 79
= 59

III. Kesehatan Ibu dan Anak Termasuk Keluarga Berencana


A. Kesehatan Ibu
1. Pelayanan kesehatan bagi bumil sesuai standard
:95,5 % x 1350
=
1289
Untuk kunjungan lengkap (K4)
2. Pelayanan persalinan oleh tenaga kesehatan termasuk : 90 % x 1350
=
1215
Pendamping persalinan dukun oleh tenaga kesehatan
sesuai standard
3. Pelayanan nifas lengkap (Ibu dan Neonatus)
: 92 % x 1289
= 1186
sesuai standard (KN3)
4. Pelayanan dan atau rujukan ibu hamil resiko
: 80 % x 1350
= 1080
tinggi/komplikasi
B. Kesehatan Bayi
1. Penanganan dan atau rujukan neonates resiko tinggi
166
2. Cakupan BBLR di tangani

: 90 % x 184 =
: 90 % x 53 = 48

C. Upaya Kesehatan Balita dan Anak PraSekolah


1. Pelayanan deteksi dan stimulasi dini tubuh kembang

: 92 % x 7097

: 80 % x 2765

6529
balita (kontak pertama)
2. Pelayanan deteksi dan stimulasi dini tubuh kembang
2212
Anak prasekolah
D. Upaya Kesehatan Anak Usia sekolah dan Remaja
1. Pelayanan kesehatan anak sekolah dasar oleh nakes atau

: 60 % x 8359

= 5015
Tenaga terlatih/ guru UKS/dokter kecil
2. Cakupan pelayanan kesehatan remaja
4380
E. Pelayanan Keluarga Berencana

: 40 % x 10950

1. Akseptor KB aktif di Puskesmas (CU)

: 72 % x 13273

: 72 % x 9554

9556
2. Akseptor aktif MKJP di Puskesmas
6878

IV. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat


1. Pemberian kapsul vitamin A dosis (200.000 SI) pada
= 5640

: 87 % x 6483

balita 2 kali/tahun
2. Pemberian tablet besi (Fe 90 )pada ibu hamil
1350

: 100 % x 1350 =

3. Pemberian PMT pemulihan balita gizi buruk pada gakin


43

: 100 % x 43 =

V. Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular


A. TB Paru
1. Pengobatan penderita TB Paru (DOTS) BTA Positif

107
67.698=72
100.000
B. Malaria
1. Pengobatan penderita malaria klinis
:
2. Pengobatan penderita malaria (+) positif
:
3. Penderita malaria berat dengan komplikasi ditangani/dirujuk :
C. Kusta
1. Penemuan tersangka penderita kusta

1
67.698=6
10.000
D. Pelayanan Imunisasi
1. Imunisasi DPT 1 pada bayi
1202
2. Imunisasi HB 1< 7 hari
920

: 98 % x 1227

: 75 % x 1227

3. Imunisasi campak pada bayi


1141
4. Imunisasi DT pada anak kelas 1 SD
1470
5. Imunisasi TT pada anak SD kelas 2 dan 3
2847
6. Imunisasi
7. DO DPT HB CAMPAK

: 93 % x 1227

: 100 % x 1470

:100 % x 2847

:100 % x 1350
:

= 1350

E. Diare
1. Penemuan kasus diare di Puskesmas dan kader

10

423
69698=2864
1000

2. Kasus diare ditangani oleh Puskesmas dan Kader dengan oral :


dehidrasi
3. Kasus diare ditangani dengan dehidrasi intravena
:

F. ISPA
1. Penemuan kasus pneumonia dan pneumonia beratoleh :185
Puskesmas dan kader
2. Jumlah kasus pneumonia dan pneumonia berat di tangani
= 185
3. Jumlah kasus pneumonia berat / dengan tanda bahaya
= 185
ditangani/ dirujuk
G. Demam Berdarah Dengue (DBD)
1. Penemuan kasus tersangka DBD
2. Angka Bebas Jentik ( ABJ)
3. Penyelidikan Epidemiologi (PE)

: 100 % x 185
: 100 % x 185

: 95 % x 950 = 903
:
:

H. Pencegahan dan Penangulangan PMS dan HIV/AIDS


1. Kasus PMS yang di obati
: 100 % x 64 = 64
2. Klien yang mendapat penanganan HIV/AIDS
:
I. Pencegahan & Penanggulangan Filariasis
Kasus Filariasis yang di tangani

VI. Upaya Pengobatan


A. Pengobatan
1. Kunjungan rawat jalan umum
10155
2. Kunjungan rawat jalan gigi
2708

: 15 % x 67698 =
: 4 % x 67698 =

B. PemeriksaanLaboratorium
1. Pemeriksaan
1350
2. Pemeriksaan
1350
3. Pemeriksaan
4. Pemeriksaan
1350

Hemoglobin pada ibu hamil

: 100 % x 1350 =

tes kehamilan

: 100 % x 1350 =

sputum TB
urine protein pada ibu hamil

:
: 100 % x 1350 =

VII. Upaya Kesehatan Pengembangan


UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN
A. RawatInap
1. BOR Puskesmas tempat tidur
2. Hari rawat rata- rata di Puskesmas tempat tidur

3827

: 16 x 365

x 100

3827

: 1727

x 65.5 %

=2

3. Asuhan keperawatan individu pada pasien rawat inap : 100 % x 1727 =


1727
B. Upaya Kesehatan Mata/Pencegahan Kebutaan
1. Penemuan kasus di masyarakat dan Puskesmas melalui
:1.5 % x
67698 = 1015
Pemeriksaan visus/refraksi
2. Penemuan kasus penyakit mata di Puskesmas
: 30 % x 1.5 x %
67698 = 304
3. Penemuan kasus buta katarak pada usia> 45 tahun
: 0.78 % x
67698 = 5280
C. Pecegahan dan Penangulangan Penyakit Gigi
1. Pembinaan kesehatan gigi masyarakat
138
2. Pembinaan kesehatan gigi pada TK
27
3. Pembinaan dan bimbingan sikat gigi massal pada SD/MI
x 24 = 24
4. Perawatan kesehatan gigi pada SD/MI
7.2
5. Murid SD/MI mendapat perawatan kesehatan gigi
x 246 = 246
6. Gigi tetap yang di cabut
7. Gigi tetap yang di tambal permanen

: 30 % x 46 =
: 100 % x 27 =
: 100 %
: 30 % x 24 =
: 100 %
: 526
: 372

D. Upaya Kesehatan Telinga/ Pencegahan Gangguan Pendengaran


1. Penemuan kasus dan rujukan specialis di Puskesmas
: 6.8 x
67698 = 4603
Melalaui pemeriksaan fungsi pendengaran
E. Kesehatan Jiwa

1. Pemberdayaan kelompok masyarakat khusus dalam rangka


63 = 31
Penemuan dini dan rujukan kasus gangguan jiwa
2. Penemuan dan penanganan khusus gangguan prilaku,
48
Gangguan jiwa,masalah narkoba/napza,dll dari rujukan
Kader dan masyarakat
3. Penanganan khusus kesehatan jiwa, melalui rujukan ke
=9
RS/ specialis
4. Deteksi dan penanganan khusus jiwa (gangguan prilaku,
2030 = 160
Gangguan jiwa,gangguan psikosomatik, masalah napza dll)
Yang dating berobat di Puskesmas
VIII. Upaya Kesehatan Kerja
1. Pos UKK berfungsi baik
2. Pos UKK menuju SIMASKER
1
3. Pelayanan kesehatan oleh tenaga kesehatan pada pekerjaan
7=7
dipos UKK

: 50 % x

: 30 % x 160 =

:1.5 % x 1015

:3%x

:1
: 100 % x 1 =
: 15 % x

You might also like