You are on page 1of 7

Audiometri Nada Murni

Anastasia Widha Sylviani


030.11.022
Kepaniteraan Klinik Modul THT RSAL Dr. Mintohardjo
Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti

Audiometri
Audire dan Metrios . Alat : Audiometer
Nada Murni ( Pure Tone )
Bunyi yang hanya mempunyai satu frekuensi
Frekuensi
Nada murni yg dihasilkan oleh getaran suatu benda
(Hz)
Intensitas Bunyi
Dinyatakan dalam dB (decibell) : dB HL & dB SL

Indikasi Pemeriksaan Audiometri :

Penurunan pendengaran

Telinga berdengung (Tinitus)

Rasa penuh di telinga

Riwayat keluar cairan

Riwayat terpajan bising

Riwayat trauma

Riwayat pemberian obat ototoksik

Audiometer
Prinsip : Pemeriksaan pada bermacam macam frekuensi dan
intensitas suara (dB) ditransfer melalui headset atau bone conductor ke
telinga atau mastoid dan batasan intensitas suara (dB) yang tidak
dapat didengar lagi dicatat melalui program komputer atau diplot
secara manual pada kertas grafik (audiogram)

Audiogram

Jenis dan Derajat Ketulian

Indeks Fletcher :
Ambang Dengar (AD) =
AD 500 Hz + AD 1000 Hz + AD 2000 Hz

3
Derajat ketulian menurut ISO :
Normal

: 0 25 dB

Tuli ringan

: 26 40 dB

Tuli sedang

: 41 60 dB

Tuli berat

: 61 90 dB

Sangat berat

: >90 dB

You might also like