Professional Documents
Culture Documents
Bellucci et al.
Kesimpulan
NEUROIMMUNOLOGY OF CORTICAL
DISEASE: DEMENTIA
Definisi
Penyakit Alzheimer dikarakteristikkan sebagai defisit memori secara progresif, terganggunya fungsi kognitif dan
Penatalaksanaan Akut
Epilepsi Autoimun
Onsetyang
epilepsi
akut dan resisten
terhadap
obatsel
antiepileptik
Epilepsi
disebabkan
oleh antibodi
atau
T sitotoksik yang meny
Definisi Profil serum antibodi atau penanda inflamasi LCS (peningkatan protein atau
Diagnosis
Pasien
Petunjuk yang dapat membantnu identifikasi pasien dengan etiologi autoimun:
Pengurangan
Epilepsi
Satu atau lebih autoantibodi spesifik intraseluler saraf atau antigen membran plasma dal
Terapi dini dan maintenance imunoterapi yang sesuai menjanjikan keluaran optimal
pada pasien,
pengujian serologis informatif juga dapat mempercepat pencarian untuk kanker
stadium terbatas.
Tujuan
Intervensi
Kesimpulan
METODE
HASIL
Karakteristik Klinis
Hasil secara klinis, radiologis, EEG, nilai autoimun
serologis, dan imunoterapi untuk 32 pasien disajikan
dalam Tabel 1 dan Tabel 2. Seluruhya ditampilkan
dengan kejang rekuren.
Lima puluh sembilan persen merupakan wanita.
Usia median saat onset kejang adalah 5.0.
Nilai median riwayat aktivitas kejang menurut
presentasi Mayo Clinic adalah 5 bulan.
Dasar autoimun dicurigai berdasarkan deteksi dari
autoantibodi neural, LCS dengan gambaran inflamasi,
atau MRI yang menunjukkan karakteristik inflamasi.
Sebagian besar pasien (81%) telah menerima 2 atau lebih obat anti
epilepsi, namun tetap sering mengalami kejang: 26 orang (81%) mengalmi
kejang setiap hari; dan sisanya mengalami minimal 1 episode kejang
setiap bulan.
2 pasien telah melakukan operasi epilepsi tanpa kejang; dan tidak ada
yang mengalami neoplasma. Infiltrat sel infamasi kronik perivaskular
diutamakan pada penilaian histpatologi di dalam institusi.
32 orang pasien memiliki EEG yang tercatat di institusi kami dengan
median 2 per pasien.
EEG yang diperpanjang terjadi ada 13 orang pasien (41%).
Abnormalitas berikut ini dicatat: pengeluaran interiktal epileptiform, 20; gambaran
kejang elektrografik, 15; perlambatan fokal,13; dan perlambatan umum, 12.
3 pasien tidak memiliki gambaran abnormal pada EEG, namun pada 1 orang
pasien memiliki gambaran perubahan inflamasi pada MRI.
Temuan neuroimaging