Professional Documents
Culture Documents
Discussion Points
1.
b)
c)
d)
e)
f)
b)
berusaha menjelaskan serta mendengar aktif tentang apa yang pasien derita,
sehingga pasien merasa cukup nyaman dan lebih banyak bercerita.
c)
Terhadap suster
namun suster tidak menunjukkan respon yang baik, lebih sibuk menjalankan
tugasnya. Akhirnya pasien merasa kurang dianggap dan kurang nyaman
dengan sang suster.
d)
3.
b)
Dokter Bono; terlihat lebih nyaman dari dokter Adam. Hal ini
disebabkan dokter Bono terlihat lebih sabar dalam menghadapi pasien. Dokter
Bono menjelaskan dengan sabar semua hal yang pasien tanyakan seputar
sakitnya, empati juga mulai tampak dalam percakapan antara dokter dengan
pasiennya.
c)
Nurse
dari pasien dan pasien akan lebih mudah mencurahkan pikiran dan
perasaannya kepada sang dokter.
4.
5. Does the frequency of eye contact suggest anything that was not explisitly said?
Tatapan mata bisa mengartikan persetujuan ataupun larangan. Tatapan mata bisa
menunjukkan bahwa responden tertarik dengan topik yang dibicarakan oleh
komunikan sehingga dapat tercipta komunikasi efektif. Selain itu, tatapan mata
juga berfungsi untuk mempertegas komunikasi nonverbal.
6. Does each clinicians voice tone and the speed of conversation either emphasize or
contradict anything that was said?
Nada dan kecepatan suara penting untuk diperhatikan dalam mengadapi pasien
dengan berbagai jenis usia dan untuk mengikuti dan menegaskan komunikasi
nonverbal. Pada cuplikan film ini, dapat dibandingkan nada dan kecepatan suara
antara dokter Adam dan dokter Sanders. Dokter Adam memberikan penjelasan
secara cepat dan singkat. Sebaliknya, dokter Sanders memberikan penjelasan
dengan nada pelan dan santai sehingga Mrs. Nelson bisa lebih tenang dan bersikap
terbuka.
7. Is the nonverbal communication appropriate in this situation?
8. How might a patient from a different background respond to some of the nonvrbal
cues?