You are on page 1of 35

Administrasi dan Manajemen

Kesehatan
dr. Suryani Yuliyanti
Bag Ilmu Kesehatan Masyarakat

Ketika kita akan berobat ke Rumah


Sakit, maka kita akan diminta untuk
mengurus administrasi terlebih
duluyang maksudnya untuk
registrasi pasien dan pembayaran
biaya berobat.

Kemudian ketika ada pekerja pada


suatu pabrik yang meminta THR akan
diminta menunggu keputusan dari
manajemen dan lain sebagainya.

Administrasi?

Webster,
1974

Administrasi berasal
dari kata Ad dan
Ministro
(latin)
yang
berarti
melayani
atau
menyelenggarakan

ADMINISTRASI
Soewarno
Handayaningrat (1996:2)

Administrasi : kegiatan yang


meliputi catat-mencatat, suratmenyurat, pembukuanringan,
ketik mengetik, agenda dan
sebagainya yang bersifat teknis
ketatausahaan.
Manajemen: sebagai pelaksana
dan pengambilan keputusan dari
administrasi

Definisi Administrasi
Usaha bersama untuk mendayagunakan
semua sumber baik personil maupun materil
secara efektif dan efisien untuk mencapai
tujuan tertentu.
Seluruh proses pelaksanaan kegiatan yang
dilakukan oleh dua orang/lebih secara
rasional dalam rangkai mencapai tujuan
yang telah ditentukan sebelumnya

Administrasi
Seorang pasien datang ke Puskesmas
Data karakteristik dicatat di rekam medik
Data hasil pemeriksaan dicatat di rekam
medik
Resep diberikan pasien ke apotek
Pasien pulang

Bila pencatatan benar maka dapat


diperoleh..

Rekapitulasi jumlah pasien


Rekapitulasi karakteristik pasien
Rekapitulasi diagnosis pasien
Rekapitulasi obat habis pakai

Who is in charge to collect and


recapitulate data?

How to get things done through


others?
MANAGEMENT!

Terminologi Manajemen
Manus tangan
Agere melakukan
Managere
menangani ,
pengelolaan

Pengertian Manajemen

Robert
D.
Terry

The accomplishing of a
predetermined objectives
through the effort other people
Manajemen adalah
pencapaian tujuan-tujuan
yang telah ditentukan dengan
menggunakan orang lain.

Pengertian Manajemen

Encyclopedia
of
social
sciences

The process, by which the


execution of given purpose is
put into operation and
supervised
Manajemen adalah proses
dimana pelaksanaan dari
suatu tujuan diselenggarakan
dan diawasi.

Pengertian Manajemen

Evancovich,
1989

Management is the process under taken


by one or more persons to coordinate
the activities of other persons to achieve
results not attainable by any one person
acting alone
Manajemen adalah suatu proses yang
dilakukan oleh satu orang atau lebih
untuk mengkoordinasikan kegiatankegiatan orang lain guna mencapai hasil
(tujuan) yang tidak dapat dicapai oleh
hanya 1 orang saja.

Manajemen adalah suatu kegiatan untuk


mengatur orang lain guna mencapai suatu
tujuan atau menyelesaikan pekerjaan..
Manajemen kesehatan masyarakat adalah
penerapan manajemen umum dalam sistem
pelayanan kesehatan masyarakat sehingga
yang menjadi objek atau sasaran
manajemen adalah sistem pelayanan
kesehatan masyarakat.

Manajemen

Administrasi

Persamaan Administrasi dan


Manajemen
1. PBB kedua istilah sebagai sinonim,
Administrasi bidang administrasi Negara,
Manajemen bidang administrasi Niaga (swasta)
2. Dalam penerapan administrasi dan manajemen tidak dapat
dipisahkan hanya kegiatannya yang dapat dibedakan
3. Administrasi bersifat konsep menentukan tujuan dan
kebijaksanaan umum secara menyeluruh
Manajemen sebagai sub konsep yang bertugas
melaksanakan semua kegiatan untuk mencapai tujuan dan
kebijaksanaan yang sudah tertentu pada tingkat
administrasi.

Perbedaan Administrasi dan Manajemen


Administrasi Pemerintah yang dilakukan
oleh Presiden dan para Menteri sebagai
penentu kebijaksanaan dalam rangka
mencapai tujuan negara.
Pelaksana kebijaksanaan tersebut ialah
manajemen
Manajer bertanggung jawab untuk
melaksanakannya ke arah tercapainya
tujuan tersebut.

Perbedaan Administrasi dan Manajemen


Perbedaan berdasarkan BPA (Balai Pembinaan Administrasi)
Administrasi lebih luas daripada manajemen
Manajemen adalah bagian dari administrasi.
Administrasi merupakan segenap proses penyelenggaraan
atau penataan tugas-tugas pokok yg merupakan usaha
kerjasama sekelompok orang dalam mencapai tujuan
bersama.
Manajemen sebagai salah satu usaha yang hanya membatasi
pada segi kepemimpinan yang mengarahkan orang-orang
yang bekerjasama berikut pengarahan fasilitas-fasilitasnya
sehingga semua dapat berjalan dengan baik

Administrasi lebih luas dari pada


manajemen karena manajemen sebagai salah
satu unsur dan merupakan inti dari administrasi
sebagai pelaksana yang bersifat operasional
melainkan mengatur tindakan -tindakan
pelaksanaan oleh sekelompok orang yang
disebut "bawahan jadi dengan manajemen
administrasi akan mencapai tujuannya.
Kegiatan manajemen juga merupakan unsur
dari administrasi, bukan merupakan faktor
terjadinya administrasi

Manajemen adalah ilmu terapan


Manajemen
selalu
berkaitan
dengan
kehidupan organisasi
Keberhasilan organisasi akan tercermin dari
kemahiran manajerial dan ketrampilan teknis
operasional seorang manajer
Dalam organisasi yang mempunyai jumlah
SDM yang besar , ada sekelompok staf yang
mempunyai ruang lingkup kegiatan yang
berbeda dengan staf lain.

Tujuan
organisasi
Rumusan
masalah
atau kendala
Dinamika aktivitas
administrasi dan
dinamika hubungan
antar manusia

Fungsi Manajemen
L. Gullick

George
Terry

Koonzt O
Donnel

H. Fayol

Planning,
Organizing,
Staffing,
Directing,
Coordinating,
Reporting,
Budgetting

Planning,
Organizing,
Actuating,
Controlling

Planning,
Organizing,
Staffing,
Directing,
Controlling

Planning,
Organizing,
Commandin
g,
Coordinating
, Controlling

Planning

Organizing

Actuating

Controlling

Planning
Dimulai dengan merumuskan
tujuan organisasi sampai dengan
menetapkan alternative kegiatan
pencapaiannya
Kemampuan untuk memilih satu
kemungkinan
dari
berbagai
kemungkinan yang tersedia dan
yang dipandang paling tepat untuk
mencapai tujuan (Billy E. Goetz)

Organizing
Menghimpun semua sumber daya
(potensi)
dan
memanfaatkannya
secara efisien untuk mencapai tujuan
organisasi.
Pengaturan personil untuk tujuan yang
disepakati dengan mengalokasikan
fungsi dan tanggung jawab.
Pengkordinasian rasional kegiatan dari
sejumlah orang tertentu untuk tujuan
bersama
melalui
pengaturan
pembagian kerja.

Actuating
Bimbingan kepada staff agar mampu
bekerja secara optimal sesuai dengan
ketrampilan yang dimiliki.
Mengkomunikasikan
ide
ataupun
gagasan kepada bawahan. Untuk
kemudian dengan kepemimpinan yang
dimilikinya
mampu
mengarahkan,
mengawasi
dan
mensupervisi
bawahan sehingga semua aktivitas
yang telah disusun terlaksana dengan
baik.

Controlling

Proses untuk mengamati secara terus


menerus pelaksanaan kegiatan sesuai
dengan rencana kerja yang sudah disusun
dan mengadakan koreksi jika terjadi
penyimpangan.
Penilaian adalah suatu cara belajar yang
sistematis dari pengalaman yang dimiliki
untuk
meningkatkan
pencapaian,
pelaksanaan dan perencanaan suatu
program melalui pemilihan secara seksama
berbagai kemungkinan tersedia guna
penerapan selanjutnya (The World Health
Organization)

Controlling

Penilaian adalah suatu proses untuk


menentukan nilai atau jumlah keberhasilan
dari pelaksanaan suatu program dalam
mencapai tujuan yang telah ditetapkan
(The American Public Association).
Penilaian adalah pengukuran terhadap
akibat yang ditimbulkan dari dilaksanakan
suatu program dalam mencapai tujuan
yang telah ditetapkan (Riecken).

Controlling
Penilaian adalah suatu proses yang
teratur
dan
sistematis
dalam
membandingkan hasil yang dicapai
dengan tolak ukur atau kriteria yang
telah ditetapkan, dilanjutkan dengan
pengambilan
kesimpulan
serta
penyusunan saran-saran, yang dapat
dilakukan pada setiap tahap dari
pelaksanaan program (The International
Clearing House on Adolescent Fertility
Control for Population Options).

Manajemen Kesehatan dalam SKN


Tatanan yang menghimpun berbagai upaya
administrasi kesehatan yang ditopang oleh
pengelolaan data dan informasi,
Pengembangan dan penerapan ilmu
pengetahuan dan teknologi,
Pengaturan hukum kesehatan secara
terpadu dan saling mendukung,
Guna menjamin tercapainya derajat kesehatan
yang setinggitingginya.

Masalah sub sistem Manajemen


Perencanaan pembangunan kesehatan
antara pusat dan daerah belum sinkron.
Perencanaan jangka panjang/menengah
masih belum menjadi acuan dalam
menyusun perencanaan jangka pendek.
Kebijakan yang belum disusun berbasis
bukti dan belum bersinergi baik
perencanaan di tingkat pusat dan/atau di
tingkat daerah.

Masalah sub sistem Manajemen


Sistem informasi kesehatan menjadi
lemah setelah menerapkan kebijakan
desentralisasi.
Data dan informasi kesehatan untuk
perencanaan tidak tersedia tepat waktu.
Sistem Informasi Kesehatan Nasional
(Siknas) yang berbasis fasilitas sudah
mencapai tingkat kabupaten/kota namun
belum dimanfaatkan secara optimal.

Masalah sub sistem Manajemen


Surveilans yang belum dilaksanakan
secara baik dan menyeluruh.
Hukum kesehatan belum tertata secara
sistematis dan harmonis serta belum
mendukung pembangunan kesehatan
secara utuh.
Peraturan perundang-undangan bidang
kesehatan pada saat ini belum cukup,
baik jumlah, jenis, maupun efektifitasnya.

Masalah sub sistem Manajemen


Pemerintah belum sepenuhnya dapat
menyelenggarakan
pembangunan kesehatan yang efektif,
efisien, dan bermutu sesuai dengan
prinsip-prinsip tata pemerintahan yang
baik (good governance)

Bahan Bacaan
Perpres RI No 72 tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan
Nasional
KSKN-BAB9-SUBSISMNJMKES.pdf diunduh dari :
http://perpustakaan.depkes.go.id:8180/bitstream/123456789/7
99/13/KSKN-BAB9-SUBSISMNJMKES.pdf
Azrul Azwar. 1988. Pengantar Administrasi Kesehatan.
Binarupa Aksara. Jakarta
Budioro. 1997. Pengantar Administrasi Kesehatan
Masyarakat. FKM Undip. Semarang
Sulastomo. 2000. Manajemen Kesehatan. Gramedia. Jakarta
Gde Muninjaya. 1999. Manajemen Kesehatan. EGC. Jakarta
WHO.1999. Manajemen Pelayanan Kesehatan Primer. EGC.
Jakarta

You might also like