Professional Documents
Culture Documents
A.
Organisasi
adalah
sekelompok
orang
(dua
atau
lebih)
yang
secaraformal dipersatukan dalam suatu kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan.Seperti telah diuraikan sebelumnya tentangManajemen, Pengorganisasian adalah
merupakan fungsi kedua dalam Manajemen dan pengorganisasian didefinisikan sebagai
proses kegiatan penyusunan struktur organisasi sesuai dengan tujuan-tujuan, sumber-sumber,
dan lingkungannya. Dengan demikian hasil pengorganisasian adalah struktur organisasi.
Organisasi Formal
Organisasi formal adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang mengikatkan diri dengan
suatu tujuan bersama secara sadar serta dengan hubungan kerja yang rasional.
Contoh : Perseroan terbatas, Sekolah, Negara, dan lain sebagainya.
b.
Organisasi Informal
Organisasi informal adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang telibat pada suatu
aktifitas serta tujuan bersama yang tidak disadari.
Contoh : Arisan ibu-ibu sekampung, belajar bersama anak-anak sd, kemping ke gunung
pangrango rame-rame dengan teman, dan lain-lain.
Organisasi Informal
Kepemimpinan.
Para pemimpin dirancang dan ditentukan dalam formal serta muncul dan dipilih dalam
informal.
c.
Pengendalian perilaku.
Ketergantungan.
Karena kapasitas pemimpin formalterletak pada penghargaan dan hukuman, bawahanbawahan lebih tergantung dari pada para anggota suatu kelompok informal.
3.
4.
Fungsionalisme
struktural adalah
sebuah
sudut
dalam sosiologi dan antropologi yang
berupaya
menafsirkan
sebuah strukturdengan bagian-bagian yang saling berhubungan.
pandang
masyarakat
luas
sebagai
a.
Teori fungsionalisme struktural adalah suatu bangunan teori yang paling besar
pengaruhnya dalam ilmu sosial di abad sekarang. Tokoh-tokoh yang pertama kali
mencetuskan fungsional yaitu August Comte, Emile Durkheim dan Herbet Spencer.
b.
Teori struktural fungsional berkaitan erat dengan sebuah struktur yang tercipta dalam
masyarakat. Struktural fungsional, yang berarti struktur dan fungsi. Artinya, manusia
memiliki peran dan fungsi masing masing dalam tatanan struktur masyarakat
Struktur Divisional. Ini adalah jenis struktur yang berdasarkan divisi yang berbeda dalam
organisasi. Struktur-struktur ini dibagi ke dalam: Departemen dikelompokkan ke dalam divisi
mandiri terpisah berdasarkan pada kesamaan produk, program, atau daerah geografis.
Perbedaan keterampilan merupakan dasar departementalisasi, dan bukannya kesamaan
keterampilan.
a. Struktur produk struktur sebuah produk berdasarkan pada pengelolaan karyawan dan
kerja yang berdasarkan jenis produk yang berbeda. Jika perusahaan memproduksi tiga jenis
produk yang berbeda, mereka akan memiliki tiga divisi yang berbeda untuk produk tersebut.
b. Struktur pasar struktur pasar digunakan untuk mengelompokkan karyawan berdasarkan
pasar tertentu yang dituju oleh perusahaan. Sebuah perusahaan bisa memiliki 3 pangsa pasar
yang digunakan dan berdasarkan struktur ini, maka akan membedakan divisi dalam struktur.
c. Struktur geografis organisasi besar memiliki kantor di tempat yang berbeda, misalnya
ada zona utara, zona selatan, barat, dan timur. Struktur organisasi mengikuti struktur zona
wilayah.
Kelebihan:
1) Lebih mudah dalam pengelolaannya karena memecah organisasi menjadi divisi yang
lebih kecil.
2) Memungkinkan pembuatan keputusan strategis yang lebih luas dan konsentrasi penuh
pada tugas-tugas.
3)
4) Manajer dapat memilih struktur (produk, geografis, pasar) yang paling sesuai dengan
divisinya.
5) Sesuai untuk lingkungan yang cepat berubah, tanggapan yang cepat pada perubahan
karena adanya.
5.
2.
3.
4.
keseluruhan.
3.
Kebijakan divisi tidak konsisten dengan kebijakan divisi lain maupun dengan
kebijakan organisasi.
4.
perusahaan.
5.
6.
7.
8.
9.
10.