You are on page 1of 13

Andreas Elbert

11 2013 253

Permasalahan
Berdasarkan penelitian Drapeau et

al,Penggunaan kafein 200mg sebelum tidur


menunjukkan peningkatan onset tidur,
penurunan jumlah jam tidur dan perburukan
kualitas tidur
Orang yang mengkonsumsi minuman
berkafein sekurangnya sekali sehari,
mempunyai jumlah jam tidur mingguan 3 jam
30 menit lebih kurang berbanding yang tidak
mengkonsumsi kafein

Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui pengarh penggunaan

kafein pada kualitas tidur mahasiswa

Desain Penelitian
Desain penelitian bersifat eksperimental

dengan desain paralel

Populasi dan sampel


Populasi

yang digunakan adalah mahasiswa


semester VII FK USU tahun 2012. diambil selama
bulan juli hingga november 2012

Jumlah sampel sebanyak 30 mahasiswa semester

VII FK USU tahun 2012


Teknik

pengambilan
consecutive sampling.

sampel

menggunakan

Variabel
Variabel bebas penelitian adalah Pengaruh kafein
Varibel terikat adalah kualitas tidur mahasiswa

Metode Pengumpulan
Data
Wawancara
Kuesioner kualitas tidur

Analisis Data
Untuk mencari hubungan antara kafein

dengan kualitas tidur mahasiswa


Data dianalisis melalui perhitungan statistik
untuk dilakukan uji hipotesis dan menilai
kebermaknaan dengan metode kolmogorovsmirnov

Kesimpulan
Terdapat perbedaan kualitas tidur antara

orang yang mendapat kopi berkafein dan


tidak berkafein
53,3% orang yang mendapat kopi berkafein
berkualitas tidur sedang
73,3% orang yang mendapat kopi tidak
berkafein berkualitas tidur baik.

Terima kasih

You might also like