Professional Documents
Culture Documents
Oleh:
MIRNAWATI AMIN
N11114071
Fakultas Farmasi
Universitas Hasanuddin
2015
Bentuk sediaan antikoagulan pada umumnya digunakan secara oral. Salah satu contoh
obat antikoagulan dalam bentuk injeksi adalah heparin. Takaran penggunaan heparin
berbeda-beda bagi tiap penderita. Penentuan dosis ini tergantung kepada jenis kondisi
yang diderita. Tabel berikut ini menjelaskan dosis heparin yang umumnya diberikan
kepada pasien dewasa berdasarkan jenis penyakit.
Jenis Penanganan dan Penyakit
Dosis (units)
5.000
Frekuensi
dosis pertama
tiap 8-12
jamselama 7-
5.000
10 hari
5.00010.000
dosis pertama
20.000
tiap 12 jam
5.000
dosis pertama
1.000-
perifer akut
2.000
tiap 1 jam
tiap 12
jamselama
setidaknya10
12,500
hari
1.0005.000
dosis pertama
Antiplatelet
2.000
tiap 1 jam