Professional Documents
Culture Documents
Hidroakustik
Hidroakustik dapat digunakan untuk mendeteksi
kedalaman perairan (batimetri), keberadaan,
distribusi, ukuran ataupun tingkah laku dari
hewan dan tumbuhan bawah air.
Hidroakustik meliputi akustik pasif
( mendengarkan gelombang suara yang datang)
dan aktif akustik yang dapat membuat dan
menerima gelombang suara, sering juga disebut
echosounder
Akustik Pasif
Akustik pasif untuk mendengarkan gelombang
suara yang dating pada frekuensi tertentu
ataupun frekuensi yang spesifik untuk berbagai
analisis.
Pasif
akustik
dapat
digunakan
untuk
mendengarkan ledakan bawah air (seismic),
gempa bumi, letusan gunung berapi, suara yang
dihasilkan oleh ikan dan hewan lainnya, aktivitas
kapal-kapal ataupun sebagai peralatan untuk
mendeteksi kondisi di bawah air (hidroakustik
untuk mendeteksi ikan).
Ilmu Kelautan 2015
Akustik Aktif
Akustik aktif memiliki arti yaitu dapat mengukur
jarak dari objek yang dideteksi dan ukuran relatifnya
dengan menghasilkan pulsa suara dan mengukur
waktu tempuh dari pulsa tersebut sejak dipancarkan
sampai diterima kembali oleh alat serta dihitung
berapa amplitudo yang kembali.
Akustik aktif memakai prinsip dasar SONAR untuk
pengukuran bawah air , ex : posisi dari ikan dapat
dideteksi secara akurat dengan menggunakan split
beam system, dapat digunakan untuk menghitung
target strength, kecepatan jelajah serta arah
pergerakan dari suatu objek.
Ilmu Kelautan 2015
Kecepatan Suara
Kecepatan suara adalah istilah yang digunakan untuk menyebut
kecepatan gelombang suara yang melalui medium elastis.
Kecepatan ini dapat berbeda tergantung medium yang dilewati
(misalnya suara lebih cepat melalui air daripada udara), sifatsifat medium tersebut, dan suhu.
Kecepatan suara di air bergantung pada suhu, salinitas, dan
kedalaman. Dengan rumus / metode sebagai berikut :
c = 1448.6 + 4.618T - 0.0523T2 + 1.25 * (S - 35) + 0.017D
dimana
c = kecepatan suara (m/s) T = suhu (Celsius)S = salinitas (per mill) D = kedalaman
Ada pertanyaan?