Professional Documents
Culture Documents
Oleh:
Aisya Fikritama Aditya
G99141150
Noviana Rahmawati
G99141177
Chrystina Yurita P.
G99142035
Pembimbing :
dr. Amru Sungkar, Sp. B. Sp.BP
BAB I
STATUS PASIEN
A. ANAMNESIS
1. Identitas Pasien
Nama
: Nn. L
Umur
: 18 tahun
No RM
: 01320744
MRS
Dua hari SMRS pasien dibonceng mengendarai sepeda motor dan menggunakan helm,
kemudian terjadi kecelakaan sehingga motornya bersenggolan dengan sepeda motor lain
dari arah yang sama dan terjatuh. Sebelum terjatuh, helm yang dipakai pasien terlepas dan
wajah pasien membentur aspal. Setelah kejadian tersebut, pasien mengeluh adanya luka di
wajah dan nyeri pada wajah. Pasien tidak pingsan, tidak muntah ataupun mual. Oleh
penolong, pasien dibawa ke Puskesmas Ngawi. Kemudian pasien ke RS Yarsis dan diinfus,
mendapat injeksi obat-obatan, dilakukan rontgen Toraks, CT scan kepala dengan 3D dan
dirawat selama 2 hari. Karena pasien ingin menggunakan fasilitas BPJS pasien, pasien
kemudian APS dan dibawa ke RS Dr. Moewardi Surakarta.
4. Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat alergi
Riwayat penyakit jantung
Riwayat asma
Riwayat diabetes
Riwayat trauma sebelumnya
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
: disangkal
Riwayat diabetes
6. Riwayat kebiasaan
Nutrisi
Olahraga
Merokok
Primary Survey
a. Airway
b. Breathing
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
c. Circulation
d. Disability
e. Exposure
: bebas
: spontan, frekuensi pernafasan 20 x/menit
: pengembangan dinding dada kanan = kiri
: fremitus raba kanan = kiri, krepitasi (-)
: sonor/sonor
: suara dasar vesikuler (+/+), suara tambahan (-/-)
: tekanan darah 100/70 mmHg, nadi 88x/menit, CRT<2 detik
: GCS E4V5M6, reflek cahaya (+/+), pupil isokor (3mm/
3mm), lateralisasi (-/-)
: suhu 36,5C, Jejas (+) lihat status lokalis
2. Secondary Survey
a. Keadaan umum
b.Kepala
c. Mata
berdarah (-), lidah kotor (-), jejas (-), gigi tanggal 1 gigi tanggal 12
vulnus apertum labia oris superior dextra, maxilla goyang (+)
g.Leher
: pembesaran tiroid (-), pembesaran limfonodi (-), nyeri
tekan (-), JVP tidak meningkat.
h.Thorak
: bentuk normochest, ketertinggalan gerak (-).
i. Jantung
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
j.
Pulmo
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
: sonor/sonor.
Auskultasi
k. Abdomen
l.
Inspeksi
: distended (-)
Auskultasi
Perkusi
: timpani
Palpasi
Genitourinaria
: BAK normal, BAK darah (-), BAK nanah (-), nyeri BAK (-).
m. Muskuloskletal
: jejas (-), nyeri (-)
n. Ekstremitas
Akral dingin
Motorik
Oedema
B. ASSESSMENT I
Pan facial fracture
C. PLANNING I
1. O2 2 lpm
2. Pasang infus NaCl 0,9% 20 tpm
3. Injeksi Metamizole 1 gram/8 jam
4. Injeksi Ranitidine 50 mg/12 jam
5. Cek laboratorium darah
D.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
a. Hasil pemeriksaan laboratorium (18 November 2015)
Pemeriksaan
Hemoglobin
Hematokrit
Leukosit
Trombosit
Eritrosit
Golongan darah
HBsAg
PT
APTT
INR
Gula darah sewaktu
Creatinin
Ureum
Natrium darah
Kalium darah
Chlorida darah
Hasil
Satuan
Darah Rutin
10.3
g/dl
29
%
6.5
ribu/ul
95
ribu/ul
3.38
ribu/ul
B
Non reactive
Hemostasis
250
menit
515
Menit
1.000
KIMIA KLINIK
116
mg/dl
1.0
mg/dl
49
mg/dl
ELEKTROLIT
141
mmol/L
3.5
mmol/L
105
mmol/L
Nilai Normal
14.0 17.5
33 45
4.5 14.5
150 450
4.50 5.90
Non reactive
1-3
3-7
60 - 140
0.9 1.3
< 50
136 - 145
3.3 5.1
98 106
E. ASSESSMENT II
Vulnus apertum multiple regio facial
Vulnus apertum regio palatum
Pan facial fracture
F. PLANNING II
Pro debridement dan repair vulnus