Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Definisi
Forceps (cunam) obstetris dirancang untuk mengeluarkan janin.
Ekstraksi forceps adalah suatu persalinan buatan dimana janin dilahirkan dengan suatu
tarikan cunam yang dipasang pada kepalanya.3
Cunam atau forceps adalah suatu alat obstetrik terbuat dari logam yang digunakan
untuk melahirkan anak dengan tarikan kepala.
Ekstraksi cunam adalah tindakan obstetrik yang bertujuan untuk mempercepat kala
pengeluaran dengan jalan menarik bagian bawah janin( kepala ) dengan alat cunam.4,5
2.2 Tujuan
Persalinan dengan ekstraksi forceps bertujuan:
1. Traksi yaitu menarik anak yang tidak dapat lahir spontan
2. Koreksi yaitu merubah letak kepala dimana ubun-ubun kecil dikiri atau dikanan
depan atau sekali-kali UUK melintang kiri dan kanan atau UUK ki /ka belakang
menjadi UUK depan ( dibawah symphisis pubis)
3. Kompresor yaitu untuk menambah moulage kepala
2.3 Klasifikasi persalinan forceps
Klasifikasi persalinan dengan ekstraksi cunam EC dan ekstraksi vakum EV
berdasarkan desensus dan putar paksi dalam, Americian College Of Obstetricians and
Gynecologists dan American Academy of Pediatrics 2002 :6
Prosedur
Ekstraksi Cunam
OUTLET
Ekstraksi Cunam
LOW
Kiteria
Kulit kepala terlihat pada introitus tanpa melakukan tindakan
memisahkan labia
Tengkorak kepala sudah mencapai dasar panggul
Sutura sagitalis berada pada diameter anteroposterior ; oksiput
berada di kanan atau kiri depan atau di posterior
Kepala janin berada pada perineum
Putar paksi dalam tidak lebih dari 450
Bagian terendah kepala berada pada station +2 dan tidak didasar
panggul
Putar paksi dalam 450(oksiput kiri/kanan depan menjadi oksiput
2
Ekstraksi Cunam
mid pelvic
Ekstraksi Cunam
HIGH
Berdasarkan Pemasangannya:
1.
High Forceps
Forceps yang dilakukan pada saat kepala janin belum masuk pintu atas panggul
(floating). Saat ini tidak dilakukan lagi karena sangat berbahaya bagi janin ataupun
ibu. Sectio cesarean lebih direkomendasikan
2.
Mid Forceps
Forceps yang dilakukan pada saat kepala janin sudah masuk pintu atas
panggul (engaged), namun belum mencapai dasar panggul. Saat ini tidak dilakukan
lagi. Sectio Cesarea ataupun vakum lebih direkomendasikan
3.
Daun cunam: bagian yang dipasang di kepala janin saat melakukan ekstraksi
forceps. Terdiri dari dua lengkungan (curve) , yaitu lengkung kepala janin (cephalic
curve) dan lengkung panggul (cervical curve).
Tangkai Cunam: adalah bagian yang terletak antara daun cunam dan kunci cunam
Kunci cunam: kunci cunam ada beberapa macam, ada yang interlocking, system
sekrup, dan system sliding.
Indikasi Ibu :
Penyakit Jantung
Penyakit Pulmonar
4
b.
Infeksi Intrauterin
Gangguan Neurologik
Kelelahan Ibu
Kala II memanjang
Mempersingkat kala II : pre eklampsia , eklampsia
Gawat janin
2.
3.
4.
5.
Anencephalus.
Adanya fistel vagina
6.
Presentasi dan posisi kepala janin tidak dapat ditentukan dengan jelas.
7.
8.
9.
1.
2.
2.
Memasang forceps
3.
Mengunci forceps
4.
5.
Traksi percobaan
6.
Traksi definitive
7.
Melepaskan cunam
10
2.11.
Maternal
o Komplikasi akut
- Laserasi serviks, vagina, perineum, kandung kemih
- Episiotomi lebih luas
- Meningkatnya jumlah perdarahan
- Hemtoma
- ruptur uterus
o Komplikasi lanjut
- Inkontinensia urin
- Inkontinensia alvi
- Trauma sfingter ani
- Prolaps organ pelvis.
Janin
Cephal hematoma.
Fraktura klavikula.
Distosia bahu.
BAB 3
11
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
1.
2.
www.scribd.com/doc/58009051/Ekstraksi-Forcep-Print
3.
4.
Ekstraksi
Forceps
2010. Availableat:
http://www.emir-fakhrudin.com/2009/12/ekstraksi-forceps.html
5.
13