You are on page 1of 1

Hambatan Implementasi MBS

1. Hambatan Peningkatan Partisispasi


Peran serta siswa dalam memberikan kritik dan saran terhadap sekolah belum
maksimal dikarenakan peningkatan masukan dari siswa disebabkan ketakutan siswa
terhadap pegawai sekolah akan adanya tekanan dalam pemberian nilai, masih banyak
siswa yang tidak mengetahui bagaimana tata cara menyampaikan kritik dan saran yang
baik. Selain itu, peningkatan masukan dari orang tua siswa belum terlihat karena sifat
orang tua siswa yang lebih memperhatikan hasil akhir sesuai dengan dana yang
dikeluarkan tanpa mengetahui proses pendidikan.
2. Hambatan Peningkatan Transparansi
Adanya masalah peningkatan kepercayaan warga sekolah bahwa di dalam sekolah
tidak ada praktik KKN dan adanya masalah pengurangan pelanggaran terhadap
peraturan perundang-undangan yang berlaku di sekolah.
3. Hambatan Peningkatan Akuntabilitas
Adanya masalah kepuasan warga sekolah terhadap penyelenggaraan sekolah karena
sulitnya menyatukan harapan dan pendapat warga sekolah tentang penyelenggaraan
sekolah.
4. Hambatan lain
a. Implementasi MBS tidak difasilitassi dengan benar oleh pemerintah daerah.
b. Otonomi yang diberikan kepada sekolah tidak diiringi dengan pemberian otoritas
yang memadai.
c. Semua kebijakan pendidikan di daerah pada penafsiran sepenuhnya kepada kepala
daerah.
d. Partisipasi masyarakat adalah pemasangan pagar sekolah, gotong royong dan
semacamnya.
e. Pelaksanaan MBS seolah-olah melaksanakan sekolah luar sistem pemerintahan,

bukan bagian integral dari manajemen sekolah.

You might also like