Professional Documents
Culture Documents
Kelas 1 :
yaitu air yang dapat digunakan untuk bahan baku air
minum atau peruntukkan lainnya mempersyaratkan
mutu air yang sama
Kelas 2.
Yaitu Air yang dapat digunakan untuk
prasarana/sarana rekreasi air, budidaya ikan air
tawar, peternakan dan pertanian.
Kelas 3.
Yaitu air yang dpat digunakan untuk budi daya ikan
air tawar, peternakan dan pertanian,
Kelas 4.
Yaitu air yang dpat digunakan untuk mengairi
pertanaman atau pertanian.
3. Limbah Industri.
Umumnya limbah industri
mengandung limbah B3( Bahan
Berbahaya dan Beracun ).
Pasal 1. PP.18 /1999 B3 adalah sisa
suatu usaha atau kegiatan yang
mengandung bahan berbahaya dan
beracun yg dapat mencemarkan
atau merusak lingkungan hidup,
sehingga membahayakan kesehatan
serta kelangsungan hidup manusia
danmakhluk hidup lainnya
Karakteristik limbah B3 :
- Korosif (menyebabkan karat )
- Mudah terbakar dan meledak
- Toksik/beracun
- Menyebabkan infeksi / penyakit
Limbah industri yg berbahaya al : yang mengandung
logam dan cairan asam. misalnya :
Limbah industri pelapisan logam (tembaga,nikel)
Serta cairan asam sianida, asam borat, asam
kromat, asam nitrat dan asam fosfat.
Dampak :
Limbah ini bersifat korosif, dpt
membunuh/mematikan tumbuhan dan khewan air
Menimbulkan iritasi pada kulit dan mata,
mengganggu pernapasan dan menyebabkan
kanker.
4. Limbah Pertambangan.
a. Limbah pertambangan Batu bara
b. Limbah pertambangan Emas
add. a. Limbah pertambangan batubara
biasanya tercemar oleh Asam sulfat dan
senyawa besi yg dpt mengalir keluar
daerah pertambangan.
Air yg mengandung kedua senyawa ini
dpt berubah menjadi asam. bila air yg
bersifat asam ini melewati daerah batuan
karang/kapur akan melarutkan senyawa
Ca dan Mg Air Sadah
PENCEGAHAN/PENGURANGAN/ MINIMISASI
DAMPAK PENCEMARAN AIR
Limbah atau bahan buangan yg dihasilkan dari
semua aktifitas kehidupan manusia, baik dari
setiap
rumah tangga , kegiatan pertanian , industri serta
pertambangan tidak bisa kita hindari. Namun kita
masih bisa mencegah atau paling tidak mengurangi dampak dari limbah tsb, agar tdk merusak
lingkungan yg pada akhirnya juga dapat merugikan
manusia
Pengurangan/minimisasi limbah
sederhana saja, yi:
Rumah
Tangga :
Pertanian
:
1. Gunakan pupuk dan pestisida
secukupnya
2. Pilih pupuk dan pestisida yang
mengandung
bahan yg lebih cpt terurai , tidak
terakumulasi
pada rantai makanan.
Industri /Pabrik./Pertambangan
Harus punya IPAL ( Instalasi Pengolahan
Air
Limbah )
PENANGGULANGAN /PENGENDALIAN
PENCEMARAN AIR
Pengendalian /penanggulangan pencemaran air di Indonesia telah
diatur melalui PP No. 82 /2001, tentang Pengelolaan Kualitas dan
Pengendalian Pencemaran air .
2.