Professional Documents
Culture Documents
POK
a.
Program Bangunan dan Lingkungan Kawasan PRK.
b.
Rencana Umum dan Panduan Rancangan.
c.
Rencana Investasi.
d.
Ketentuan Pengendalian Rencana
e.
Pedoman Pengendalian Pelaksanaan
9. Menyusun Rencana Tindak Penataan dan Revitalisasi Kawasan yang
terdiri dari:
a.
Penetapan Lokasi Prioritas
b.
Desain Kawasan Penataan dan Revitalisasi lokasi prioritas
2. DAED lokasi prioritas
KELUARAN / PRODUK KEGIATAN
terkait.
KELUARAN / PRODUK KEGIATAN
Tahap Persiapan
1. Pra Pelaksanaan Fisik :
- Gambar kerja dan dokumen Teknis sudah dipelajari berupa shop
drawing, meliputi : Time Schedulle, Metode Pelakasanaan,
peralatan, dan tenaga kerja.
- Uraian jenis pekerjaan dan volumenya (RAB).
2. Administrasi dan Koordinasi dengan pihak yang terlibat dan terkait untuk
pelaksaan kegiatan
- Telah memahami Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) terdiri :
penjelasan umum, penjelasan administrasi dan penjelasan teknis.
Tahap Pelaporan Proses Pelaksanaan Fisik
Laporan Pelaksanaan Harian.
- Laporan kegiatan harian dibuat oleh kontraktor yang diketahui oleh
Konsultan Pengawas, berupa jumlah tenaga kerja, peralatan yang
dipakai dan penggunaan meterial dalam pelaksanaan
pembangunan.
Laporan Mingguan.
- Laporan mingguan memuat perkembangan bobot pekerjaan jangka
waktu 7 hari (1 Minggu), serta kendala-kendala dan solusinya yang
telah didiskusikan dengan pihak yang terkait. Laporan ini juga
diketahiu oleh Konsultan Pengawas untuk diserahkan ke pemberi
tugas.
Laporan Bulanan.
Laporan bulanan memuat perkembangan bobot pekerjaan jangka
waktu 4 Minggu, serta kendala-kendala dan solusinya yang telah
didiskusikan dengan pihak yang terkait. Laporan ini juga diketahiu
oleh Konsultan pengawas untuk diserahkan ke pemberi tugas.
- Laporan ini dilengkapi dengan foto-foto pelaksanaan fisik, sesuai
dengan kondisi pembangunan yang berlangsung
5)
6)
7)
8)
9)
10)
11)
12)
13)
14)
Balai karya
Balai pertemuan
Gorong-gorong
Saluran Lingkungan/Drainase
MCK Umum
Sarana persampahan
Talud
Sumur gali/bor
Dermaga
3. Lokasi dan rencana kegiatan serta pra DED hasil identifikasi prioritas RTH yang
telah dilakukan pada tahun 2007 diklarifikasi, dikordinasikan dan diterpadukan
dengan dukungan sharing pembiayaan pemda setempat untuk ditetapkan
kegiatan fisiknya.
4. Kegiatan yang dilaksanakan dalam bentuk fisik percontohan
peningkatan/pengembangan RTH yang telah ada, atau pembangunan baru
fisik RTH sesuai lokasi dan kegiatan hasil koordinasi diatas, yang dapat berupa
taman, taman bermain, sarana olah raga, atau lainnya, dengan luas area yang
ditanami minimal 40% dari luas RTH yang ditingkatkan atau dibangun (sesuai
model pembangunan RTH).
5. Pengembangan Sarana dan Prasarana Ruang Terbuka Hijau (merujuk pada
Rencana Tindak Ruang terbuka Hijau), luas atau besaran kawasan yang akan
dibangun :
No
Unit
Lingkungan
Tipe RTH
Luas
Minimal/Unit
(m2)
250
Luas
Minimal/Kapita
(m2)
1.0
250 jiwa
Taman RT
2
3
2500 jiwa
30.000 jiwa
Taman RW
Taman
kelurahan
1.250
9.000
0.5
0.3
120.000 jiwa
Taman
kecamatan
24.000
0.2
480.000 jiwa
Taman kota
144.000
0.3
Lokasi
di tengah lingkungan
RT
di pusat kegiatan RW
dikelompokan
dengan
sekolah/
pusat kelurahan
dikelompokan
dengan
sekolah/
pusat kecamatan
di pusat wilayah/kota
1.
2.
3.
B.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
C.
1.
2.
D.