Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
Antibodi
antifosfolipid
pertamakali
ditemukan
sebagai
suatu
BAB II
SIDROMA ANTIFOSFOLIPID
A. Definisi
Sindroma antifosfolipid (APS)
antifosfolipid
dapat
terjadi
primer
ataupun
sekunder . APS primer terjadi pada pasien tanpa bukti klinis terkena
penyakit autoimun tetapi mengenai sistem vaskuler seperti
trombosis . APS sekunder terjadi berhubungan dengan penyakit
autoimun seperti LES . ( Stefanus 2009)
C. Patofisiologi
Banyak pasien dengan lupus memiliki antibodi didalam
darahnya yang secara spesifik ditujukan melawan kardiolipin atau
protein
pengikat
fosfolipid
misalnya
2-glikoprotein
protrombin,
platelet-activating
factor,
tissue-
oxidized
low
density
lipoprotein,
lemak
atau
mengkin
sel
endotel
mengalami
yang
kerusakan
C. Diagnosis
Dalam
konsensus
internasional,
sindrom
APS
didiagnosa
indikasi
untuk
melakukan
pemeriksaan
Preeklampsia berat
Tedapat
beberapa
jenis
pemeriksaan
serologis
yang
telah
Laboratoriu
m
APS
(Dikutip dari
Stefanus
2009)
E. Penatalaks
anaan
lengkap
antibodi
antifosfolipid
,termasuk
perencanaan
kehamilan.
Kunjungan
antenatal,
dan
dari
setiap
perawatan
1-2
prenatal
minggu
pada
sesudahnya.
kedua
dan
ketiga
kesejahteraan
dilakukan
untuk
janin
menilai
juga
sangat
pertumbuhan
penting.
janin
dan
Penilaian Doppler dapat digunakan untuk menilai risiko preeklampsia, insufisiensi plasenta atau pertumbuhan janin terhambat,
dan dilakukan setelah minggu ke-20 kehamilan. Wanita dengan
lupus eritematosus sistemik harus melakukan kontrol kehamilan
yang teratur setiap 2-4 minggu sekali.
Aspirin dan heparin dosis rendah adalah terapi pilihan untuk
sindrom antifosfolipid pada kehamilan. Pemberian heparin biasanya
dimulai pada trimester awal terlebih dulu setelah adanya embrio
hidup
ditunjukkan
oleh
ultrasonografi.
peneliti
Kebanyakan
memutuskan
untuk
hamil
Konsultasi
prekonsepsi dengan
dokter
kandungan
dan
rematologi
Aspirin dosis rendah
pada
kehamilan
5,5-6,5
minggu
Antenatal care
Tes diagnosis
minggu.
Pengawasan
Penilaian
kematian
janin,
preeklampsia, IUGR
perkembangan
Kunjungan
reumatologi
setiap
2-4
minggu
DAFTAR PUSTAKA
Amaylia , Sindroma antifosfolitik: Pendekatan Diagnostik dan Terapi.Sub
bagian Hematologi onkologi klinik . Bandung. 2009
Branch et al. Antiphospolipid Sydrome. Gabbe .Obstetrics Normal and
Problem. L 5th Ed. Pregnancies, Churchill Livingstone Philadelphia. 2007
Cunningham FG,et al. Connective tissue Disorders. In: Williams
Obstetrics. 23st ed. McGraw Hill Companies. New York. 2010.
Branch et al, Antiphospolipid Sydrome: Obstetric Diagnosis , management
and
Controversies.
The
American
Collage
of
Obstetricians
and
Gynecologist
Irastorza. Antiphospolipid syndrome . published online. 2010
Keeling. Guilines on the investigation and mangement of antiphospholipid
syndrome. British journal of haematology. 2012
Saigal, Antiphospolipid Antibodi Syndrome. Japi 2010.
Stefanus. Hubungan sindrome antifosfolipid dan Gangguan kehamilan.
Majalah kedokteran volume 8. 2009
Tripoli. , Antiphospolipid Sydrome:laboratory detection, mechanisms of
action and treatment. Journal of internal medicine. 2011
10
11