You are on page 1of 18

METABOLISME

ASAM NUKLEAT
Oleh
HASNAH NATSIR

15 Feb. 2013
2013

Sejarah
Berawal tahun 1868 Friedrich Miescher (1844-1895)
adalah orang yang mengawali pengetahuan mengenai
kimia dan inti sel.

Dilaboratorium Hoppe-Syler

di Tubingen, beliau memperoleh inti sel yang masih


terikat pada protein

11 Feb. 2014
2014

Selanjutnya dengan menambahkan enzim pemecah


protein, maka dpt memperoleh inti sel dengan cara
ekstraksi terhadap inti sel diperoleh suatu zat yang larut
dalam basa tetapi tidak larut dalam asam. Kemudian
dinamakan nuclein atau nukleoprotein

Selanjutnya dibuktikan bahwa asam nukleat merupakan


salah satu senyawa pembentuk sel dan jaringan normal.

Struktur Biomolekul
Anabolik

Senyawa penyusun
Nukleotida
Katabolik

11 Feb. 2014
2014

Makromolekul
Asam Nukleat
(DNA atau RNA)

Asam Nukleat
Biopolimer dengan unit monomer mono nukleotida.
Asam nukleat terdapat dalam semua sel dan memiliki
peranan penting dalam biosintesis protein.
Jika nukleotida mengandung ribosa, maka asam
nukleat yang terjadi adalah RNA (Ribnucleic acid)
yang berguna dalam sintesis protein.
Jika nukleotida mengandung deoksiribosa, maka
asam nukleat yang terjadi adalah DNA
(Deoxyribonucleic acid) yang merupakan bahan
utama pementukan inti sel.

GULA RIBOSA
Gula pada asam
nukleat adalah
ribosa.
Ribosa (-Dfuranosa)
adalah gula
pentosa
(jumlah karbon
5).

perhatik
an

Ikatan gula ribosa dengan basa nitrogen


(pada atom karbon nomor 1).
Ikatan gula ribosa dengan gugus fosfat
(pada atom karbon nomor 5).
Gugus hidroksil pada atom karbon

BASA NITROGEN
Pirimidin berikatan ke gula ribosa pada atom N-1
dari struktur cincinnya.
Purin berikatan ke gula ribosa pada atom N-9 dari
struktur cincinnya.

Nukleosida:
mengandung basa nitrogen yang
berikatan dengan unit gula

Perbedaan DNA & RNA


DNA

RNA

Terdapat : inti sel


Unit gula :

Terdapat : sitoplasma
Unit gula :

-2deoksiribosa
Basa nitrogennya

-2 ribosa
Basa nitrogennya :

- Adenin (A)

- Timin (T)
- Guanin (G) - Sitosin (C)
Bentuk Molekulnya:
ganda heliks

- Adenin (A) - Urasil (U)


- Guanin (G) - Sitosin (C)
Bentuk Molekulnya:
rantai tunggal

Pada DNA, nukleosidanya terdiri atas


- deoksiadenosin (dA),
- deoksiguanosin dG),
- deoksisitidin (dC),
- deoksitimidin (dT).
Sedangkan, nukleotidanya:
-deoksiadenosin monofosfat (dAMP= as deoksiadenilat);
-deoksiguanosin monofosfat (dGMP= as deoksiguanilat);
-deoksisitidin monofosfat (dCMP=as deoksisitidilat) dan
-timidin monofosfat (TMP=as timidilat)

Polinukleotida
NH2

Ujung 5

N
O
HO

CH2

O-

N
Adenin

HO

OH

O CH2

N
O

Sitosin
O

O
O

OO
O

OH
O

CH2

O-

O
Ujung 3

Molekul DNA

NH2

OH

O CH2

N
O

Sitosin
O
O

O
O

CH2

NH

NH2

O
O

NH
O

Urasil

CH2
O

OJembatan
Fosfatester

Guanin

NH2

NH
N

OH

O-

Tiamin

O CH2

Adenin

Guanin

NH2

H3C

Jembatan
Fosfatester

NH

O-

NH2
O

CH2

O-

NH2

NH2

Ujung 5

O
Ujung 3

Molekul RNA

OH

Sintesis Nukleotida Purin

TERIMA KASIH

15 Feb. 2013
2013

You might also like