Professional Documents
Culture Documents
LANDASAN TEORI
membantu
menyiapkan
(mengurus)
apa
yang
diperlukan
seseorang.
Dalam buku yang berjudul, Manajemen Pelayanan Umum di
Indonesia, H.A.S. Moenir (2008), Pelayanan adalah proses kebutuhan
melalui aktivitas orang lain yang langsung dinamakan sebagai pelayanan.
Dan aktivitas itu sendiri merupakan suatu proses penggunaan akal,
pikiran, panca indera dan anggota badan dengan atau tanpa alat bantu
yang dilakukan oleh seseorang untuk mendapatkan sesuatu yang
diinginkan, baik dalam bentuk barang maupun jasa pelayanan.
Hak terhadap pelayanan sifatnya universal, karena berlaku
terhadap siapa saja yang berkepentingan terhadap pelayanan tersebut.
Sebagai pihak yang ingin memperoleh pelayanan yang baik dan
memuaskan terhadap pelayanan yang didambakan adalah sebagai
berikut:
1.
2.
3.
4.
karyawan
langsung
berhadapan
dengan
konsumen
atau
pada
akhirnya
juga
akan
mampu
meningkatkan
image
meningkat pula. Dengan memiliki citra yang baik, segala yang dilakukan
perusahaan akan dianggap baik pula. (Kasmir, 2006,)
2.2 Syahbandar
Syahbandar adalah pejabat pemerintah di pelabuhan yang
diangkat oleh menteri dan memiliki kewenangan tertinggi untuk
menjalankan dan melakukan pengawasan terhadap dipenuhinya
ketentuan
keselamatan
peraturan
dan
perundang-undangan
keamanan
untuk
menjamin
pelayaran
2009
pelaksanaan
tentang
aturan
keselamatan
Kepelabuhanan.
pelayaran
pada
kapal
penumpang.
Sangat dipahami apabila hal ini membutuhkan waktu yang lama, akan
tetapi keselamatan dalam pelayaran adalah hal yang utama.
pandu Bandar, dan kapal akan sandar biasanya dengan pertolongan kapal
tunda dan banyaknya kapal tunda tergantung dari bersarnya kapal.
2. Jembatan (Jetty)
Jembatan atau jetty adalah bangunan berbentuk jembatan yang dibuat
menjorok keluar ke arah laut dari pantai atau daratan. Biasanya dibuat
dari beton, baja, atau kayu dan dibuat untuk menampung sementara
barang yang akan dimuat/ bongkar dari/ke kapal yang sandar di jembatan
itu. Karena menjorok keluar dari daratan, air di pinggir jembata jetty lebih
dalam dari di pinggir sehingga kapal mudah sandar. Bila menjorok jauh
keluar dari pantai biasanya berbentuk T.
3. Dolphin
Dolphin adalah kumpulan dari tonggak-tonggak dari besi, kayu atau beton
agar
kapal
dapat
bersandar
disitu
untuk
melakukan
kegiatan
5. Tempat Labuh
Tempat labuh adalah tempat perairan di mana kapal melego jangkarnya
untuk melakukan kegiatan. Tempat labuh juga berfungsi sebagai tempat
menunggu untuk masuk ke suatu pelabuhan.
6. Single Buoy Mooring (SBM)
SBM adalah pelampung pengikat dimana kapal tanker dapat muat
bongkar
muatannya
melalui
pipa
di
pelampungan
itu
yang
dipergunakan
untuk
adalah
perahu-perahu
kecil
yang
general
cargo,
pelabuhan
menyediakan
dermaga
dengan
kran-kran
(portal
crane)
untuk
membantu
petikemas
adalah
dermaga
yang
digunakan
untuk
Gambar 2.1
Batu bara yang telah dimuat kedalam tongkang
8-10% dari beratnya. Kelas batu bara yang paling banyak ditambang
di Australia, Sub-bituminus mengandung sedikit karbon dan banyak
air, dan oleh karenanya menjadi sumber panas yang kurang efisien
dibandingkan dengan bituminous, Lignit atau batu bara coklat adalah
batu bara yang sangat lunak yang mengandung air 35-75% dari
beratnya, Gambut, berpori dan memiliki kadar air di atas 75% serta
nilai kalori yang paling rendah, Proses pembentukan batu bara adalah
perubahan sisa-sisa tanaman menjadi gambut hingga batu bara
disebut dengan istilah pembatu baraan (coalification). Secara ringkas
ada 2 tahap proses yang terjadi, yakni, Tahap Diagenetik atau
Biokimia, dimulai pada saat material tanaman terdeposisi hingga lignit
terbentuk. Agen utama yang berperan dalam proses perubahan ini
adalah kadar air, tingkat oksidasi dan gangguan biologis yang dapat
menyebabkan proses pembusukan (dekomposisi) dan kompaksi
material organik serta membentuk gambut, Tahap Malihan atau
Geokimia, meliputi proses perubahan dari lignit menjadi bituminus dan
akhirnya antrasit, Batu bara di Indonesia, Di Indonesia, endapan batu
bara yang bernilai ekonomis terdapat di cekungan Tersier, yang
terletak di bagian barat Paparan Sunda (termasuk Pulau Sumatera
dan Kalimantan), pada umumnya endapan batu bara ekonomis
tersebut dapat dikelompokkan sebagai batu bara berumur Eosen atau
sekitar Tersier Bawah, kira-kira 45 juta tahun yang lalu dan Miosen
atau sekitar Tersier Atas, kira-kira 20 juta tahun yang lalu menurut
Skala waktu geologi, Batu bara ini terbentuk dari endapan gambut
pada iklim purba sekitar khatulistiwa yang mirip dengan kondisi kini.
Beberapa diantaranya tegolong kubah gambut yang terbentuk di atas
muka air tanah rata-rata pada iklim basah sepanjang tahun. Dengan
kata lain, kubah gambut ini terbentuk pada kondisi di mana mineralmineral anorganik yang terbawa air dapat masuk ke dalam sistem dan
membentuk lapisan batu bara yang berkadar abu dan sulfur rendah
dan menebal secara lokal. Hal ini sangat umum dijumpai pada batu
sering
juga
di
sebut dengan
istilah Transhipmen.
dimana
sebagian atau seluruh barang yang diangkut dari tempat asal tidak
langsung dikirim ke tempat tujuan tetapi melalui tempat transit
(transshipment),
Menggunakan
floating
crane
dalam
suatu
Hanya ukuran kapal tertentu yang dapat dimuat seperti capzise atau
panamax, Quantity yang di muat lebih banyak,
Mengurangi
Gambar 2.2
Pembongkaran batu bara menggunakan Floating Crane