Professional Documents
Culture Documents
Dari hasil pengamatan terhadap ulat penggulung daun pisang (erionata thrax)
Kingdom : Animalia
Phylum : Arthropoda
Subphylum : mandibulata
Kelas : Insecta
Ordo : Lepidoptera
Famili : Hesperiidae
Genus : erionata
Spesies : erionata thrax
Ulat penggulung daun pisang merupakan larva dari kupu-kupu yang mengisap nectar di
bunga pohon pisang. Ulat yang masih muda warnanya sedikit kehijauan, tubuhnya tidak
dilapisi lilin. Sedangkan ulat yang lebih besar berwarna putih kekuningan dan tubuhnya
dilapisi lilin. Tubuhnya terdiri dari kepala, badan dan bagian belakang dan kaki memiliki tiga
bentuk dan tempat, yaitu 3 pasang kaki depan berbentuk meruncing dan keras, 4 pasang kaki
di bagian perut berbentuk silinder dan lembut dan 1 pasang di bagian belakang dan berbentuk
silinder. Ulat penggulung pisang hanya menyerang tanaman pisang sebagai tanaman
inangnya.
Gejala yang diakibatkannya oleh serangan ulat penggulung daun pisang yaitu daun pisang
terpotong darisisi samping hingga dibagian tengah selanjutnya tergulung yang dimana tempat
bersembunyinya ulat dari sinar matahari karena ulat penggulung merupakan makhluk yang
aktif dimalam hari.
cara pengendaliannya yaitu
secara mekanis, yaitu daun yang menggulung dipotong dan dimusnahkan, juga mengambilan
larva Erionota thrax dalam gulungan, atau dengan merobek-robek daun pisang agar ulat tidak
menggulung daun.
Secara fisik,yaitu mengumpulkan telur, ulat dan daun yang terkena kemudian dilenyapkan.
Secara biologis, yaitu mengembang biakan membiakan predatornya yaitu oencyrtus
oronotaeferr, burung gagak dan burung kutilang.
Secara kimiawi, yaitu memakai pestisida hayati dari berbagai mikroba maupun pestisida
nabati dari ekstrak tumbuhan. Sebagai alternatif terakhir jika ada ledakan hama maka
gunakan pestisida berbahan aktif imidakloprid seperti Confidor 200 SL, organofosfat seperti
Dursban 20 EC, ataupun pinetroid seperti Bomber 20 EC. Alternatif lain Alika 247 ZC dan
Ampligo 150 ZC.