Professional Documents
Culture Documents
ACTH
TRAUMA
NYERI
EMOSI
HIPOTALAMUS
CRH
HIPOFISIS ANTERIOR
ACTH
ZONA GLOMERULOSA
MINERALOKRTIKOID
ALDOSTERON
ZONAFASIKULATA
TERUTAMA :
KORTISOL
KORTIKOSTERON
GLUKOKORTIKOID
mek. kerja
Preparat
Indikasi
*insufisiensi adrenal primer sekunder
*pengobatan : - kolitis ulserati
- multipel sklerosis
- miastenia gravis
pemberian parenteral
- hipersensitivitas
korteks adrenal
glukokortikoid
mineralokortikoid
sex hormon
kortison
Hidrokortison
kortisol
aldosteron
deoksi kortikosteron
androgen
estrogen
progesteron
glukoneogenesis
keseimbangan
- metab. protein
air elektrolit
- anti inflamasi
- menghambat ACTH
6
kadar pagi
potensi
memisahkan kedua efek
Glukokortikoid
hampir semua glukokortikoid :
* alamiah & sintetik efek fdinamik
yang sama
* beda : potensi & berat/ringan E.S.
8
kortison
hidrokortison
kortisol
- alamiah
- mineralokortikoid
(retensi air-garam)
- glukokortikoid
(anti inflamasi)
Glukokortikoid sintetik
- efek glukokortikoid > dp yang alamiah
- mineralokortikoid < / (-)
- terutama digunakan o.k. merupakan antiinflamasi yang poten
- E.S : biasanya pada pemberian sistemik
9
Kimia
11
mek. kerja
- dalam sel induksi sintesis protein
- steroid: terikat pada protein spesifik
traskripsi RNA-mRNA baru
12
contoh : kortison
prednisolon
deksametason
tabel
2. Lama kerja :
singkat < 12 jam
sedang - 12 36 jam
lama
> 48 jam
13
3.
14
4.
metabolisme lemak
- gangguan distribusi lemak moon face
buffalo hump
- di jaringan timbunan : efek lipogenik
antilipolitik
- kurang sensitif terhadap insulin
- sensitif terhadap efek lipolitik hormon lain
yang dirangsang glukokortikoid
5.
15
6.
sistem KV
langsung hipertensi
tak langsung retensi air & Na+
7.
otot rangka
- lemah pada keadaan insufisiensi
penyakit Addison
- miopati katabolik protein / bila lama
penyakit Cushing
antianabolik masa otot kurang pada
16
8.
SSP : langsung
tak langsung
sirkulasi, elektrolit, metab. KH
mood
9.
10.
Antiinflamasi
- awas masking effcts
- mencegah / menekan pada radiasi, kimia,
infeksi, mekanik, alergi
- dini : udem, fibrin deposit, dilatasi
perifer, migrasi leukosit,
fagositosis
- lanjut proliferasi kapiler,
fibroblast
penimbunan kolagen
18
11.
12.
digunakan pada
keganasan limfosit
Pertumbuhan
- dihambat antagonis kerja growth hormone
di perifer
- otot
sintesis protein dihambat dan
- tulang
pemecahan protein
- kortikosteroid lama --/ pertumbuhan
- hambatan aktivitas osteoblas di tulang
19
Fkinetik
- abs. kortikol / sintetik po. baik
- perubahan struk. kimia mempengaruhi
- kecep. absorpsi
- mula / lama kerja
- 90% terikat globulin / albumin
- biotransformasi : hati / jaringan
- eks : sulfat glukuronat : melalui urin
Sediaan dosis : lihat FT hal 445
20
Indikasi
A. Terapi substitusi
1. insuf. adrenal akut o.k. kelainan adrenal/
penghentian dosis >> tiba-tiba
2. insuf. adr. kronik o.k. operasi / lesi
kortex adrenal
kortisol 20 30 mg/hari
3. hiperplasia adr. kongenital gangguan
biosintesis
4. insuf. adr. sekunder o.k. snsuf. adenohipofisis dengan gejala : hipokalemia,
elektrolit & air N
21
B. Non-endokrin
1. artritis untuk artritis reumatoid yang progresif
pertimbangan manfaat risiko !
(+) istirahat, fisioterapi
(+) analgesik
karditis reumatoid
untuk keadaan akut / tidak responsif terhadap obat lain
2. penyakit ginjal
untuk sindrom nefrotik o.k. lupus eritematosus sistemik
penyakit ginjal primer
22
23
24
buta
kontraindikasi
26
28
Penghambat kortikosteroid
Metirapon : menghambat kerja enzim
11 hidroksilase
11 deoksikortisol
(N) sekresi ACTH
- hanya berguna bila adrenal masih
berfungsi thd rangsangan ACTH
- fungsi adrenal insuf. adrenal akut
29
resi
Aminoglutetimid
menghbt konversi kolesterol pregnenolon
sintesis semua steroid
gangguan produksi kortisol & aldosteron
30
Indikasi :
- Ca payudara ok. menghambat produksi
androgen dan estrogen
biasanya dalam kombinasi dengan
deksametason
-
insuf.
31
Ketokonazol
- suatu antifungal
- menghambat sintesis hormon gonad &
adrenal
- untuk sindroma Cushing
Mifepristone
- antagonis glukokortikoid potent juga
antiprogestin
- membentuk kompleks dgn glukokort.
- untuk sindrom Cushing
32
Spironolakton
- berkompetisi di reseptor mineralokort.
- menghambat reabsorpsi Na di ginjal
- juga mengantagonis aldosteron &
sintesis aldosteron
- untuk hiperaldosteronisme
- hirsutisme pada wanita, mungkin ok.
mengganggu reseptor androgen di
folikel rambut
33
Mineralokortikoid
juxta glom. App
Angiotensinogen
perubahan volum
cairan ekstraseluler
Angiotensin I
converting enzyme
Angiotensin II
korteks adrenal
aldosteron
34
Aldosteron
disintesis di zona glomerulosa koteks
adrenal
minerolokortikoid alam paling kuat
mengatur keseimbangan elektrolit dan air
IV orang (N) & peny. Addison : 1 jam
35
Sirosis hepatis
udem sekresi aldosteron
Nefrosis
mungkin ok kompensasi
pengurangan vol. cairan
36
Deoksikortikosterone
Kortisol
the end
38
39
40
41
42
43
ACTH
TRAUMA
NYERI
EMOSI
HIPOTALAMUS
CRH
HIPOFISIS ANTERIOR
ACTH
ZONA GLOMERULOSA
MINERALOKRTIKOID
ALDOSTERON
ZONAFASIKULATA
TERUTAMA :
KORTISOL
KORTIKOSTERON
GLUKOKORTIKOID
44