You are on page 1of 2

Ini hasil wawancara gw dengan direktur KKM FTUI, Andi Nata Mesin 2007.

Koperasi ini buka dari jam 9 sampai jam 5 sore tapi kadang bisa juga ampe jam
setengah 8 malam kalo yang kuliah malam banyak. Agak acak bahasanya, sorry,
gw buru2 ngetiknya…

Tugas 1

1. Apa nama koperasi? KKM FTUI (Koperasi Keluarga Mahasiswa FTUI)

2. Apa latar belakang didirikannya koperasi?

Latar belakang KKM dimulai dari kesulitan para mahasiswa dalam


mendapatkan barang-barang maupun inventaris yang diperlukan dalam
perkuliahan di fakultas teknik. Oleh karena itu, sekitar pertengahan 80-an
fakultas teknik mendirikan koperasi bersama karyawan dan mahasiswa
(Namun sejak 90-an kopkar dan kopma dipisah). Ketuanya pada waktu itu
adalah bapak Yuri M. Zagloel (dulu beliau masih sebagai mahasiswa) yang
sekarang manjabat sebagai kepala departemen teknik industri di FT.
dahulu juga pihak dekanat masih memberikan suntikan modal namun
sekarang tidak lagi..

3. Apa tujuan dari berdirinya koperasi tersebut?

Tujuan berdirinya koperasi ini adalah menyejahterakan semua anggotanya


yang dalam hal ini adalah semua warga FTUI.

4. Bagaimana kinerja koperasi selama ini?

5. Apa saja permasalahan yang dihadapi oleh koperasi selama ini?

6. Bagaimana sistem keanggotaannya?

7. Adakah iuran wajib/pokok/sukarela bagi anggotanya?

4 Pertanyaan terakhir gw rangkum jadi satu ya…

Struktur organisasi KKM FTUI cukup sederhana. Yaitu ada direktur, wadir,
bursa, SDM dan EO. Direktur dan wadir berfungsi sebagai pimpinan
Koperasi. Dimana tugas mereka antara lain mengaudit keuangan tiap
bulan, menyelenggarakan rapat bulanan, menghadiri acara yang diadakan
Kadin maupun acara-acara yang diadakan oleh pemerintah maupun
lembaga non pemerintah, mencari Investor, dsb. KKM FTUI berharap dpt
selalu mengikuti perkembangan dunia koperasi di Indonesia dengan selalu
mewajibkan diri hadir dalam setiap acara bertema koperasi maupun
kewirausahaan.

Bursa merupakan bagian yang mengurus kegiatan harian koperasi seperti


penyediaan barang, audit barang, jual beli, dll.

SDM bertanggung jawab dalam perekrutan anggota, peningkatan


pemahaman anggota thd prinsip-prinsip koperasi, dll
EO (Event Organizer) bertanggung jawab dalam pengadaan acara-acara.
Fungsinya bukan menjalankan acara tapi hanya memfasilitasi acara-acara.

Pada dasarnya anggota inti KKM adalah 5 orang tersebut, sedangkan


sisanya adalah anggota. Total anggotanya saat ini 20 orang. Pada awalnya
setiap anggota diwajibkan membayar iuran tiap bulannya namun karena
dirasa kurang cocok dengan kondisi mahasiswa saat ini (karna jika sering
ditagih makin lama anggotanya makin “hilang”) maka KKM merubah cara
manjemen keuangannya. Yang pertama Dana KKM berasal dari para
investor, baik perorangan maupun lembaga ataupun perusahaan.
Keuntungan yang didapat akan dishare dengan investor dan sisanya
masuk ke kas KKM. Yang kedua melalui keuntungan menjadi EO acara.
Keuntungan EO ini akan dishare ke anggotanya sesuai dengan
keterlibatan anggota tersebut. Pembagian besarnya share ditentukan oleh
penilaian Direktur koperasi thd kinerja anggotanya per orang. (selama ini
belum pernah ada yang protes thd pembagian model spt ini)

Kegiatan KKM yang telah dilakukan selama ini antara lain penyediaan
barang2 kebutuhan mahasiswa teknik, kunjungan ke pabrik-pbrik spt
yakult, Indomilk, dll., Event Organizer, seminar-seminar perkoperasian
maupun kewirausahaaan ( biasanya KADIN mengadakannya tiap 2 pekan
sekali).

Permasalahan yang dihadapi umumnya ada 2, yang pertama mengenai


pengelolaan manajemen keuangan, di mana direktur dan wakilnya
bertugas memeriksa dengan teliti laporan keuangan agar tidak ada uang
atau barang dagangan yg disalahgunakan ataupun laporan yang kurang
lengkap.

Yang kedua mengenai masalah SDM. Letak masalahnya sebenarnya pada


pemberian prinsip dan pemahaman mengenai koperasi dan wirausaha, di
mna mhasiswa skg lebih banyak yg study oriented ataupun profit
oriented.

You might also like