You are on page 1of 1

Berdasarkan hasil praktikum yang telah dilakukan, untuk mengetahui pengaruh stress

terhadap pertumbuhan tanaman cabai (Capsicum annum) dan jagung (Zea mays), perlakuan
dilakukan selama 8 minggu dengan beberapa parameter berupa perhitungan bobot basah,
bobot kering, pengukuran tinggi tanaman untuk 2 minggu pertama, tinggi tanaman minggu ke-4,
tinggu tanaman minggu ke-6, luas daun minggu ke-2, luas daun minggu ke-4, luas daun
minggu ke-6, dan perhitungan jumlah klorofil di akhir perlakuan praktikum ini.

Hasil praktikum data rombongan dengan pemberian konsentrasi garam yang berbeda,
diperoleh untuk bobot basah dan bobot kering atas tanaman cabai dan tanaman jagung,
berdasarkan grafik yang diperoleh dari kedua tanaman tersebut, dan grafik menunjukkan bahwa
untuk tanaman cabai bobot basah tertinggi ditunjukkan pada perlakuan 0 mM yaitu sebesar 10
gram, dan bobot basah terendah yang ditunjukkan pada perlakuan 50 mM. Grafik hasil tanaman
jagung, bobot basah tertinggi ditunjukkan pada perlakuan 20 mM yaitu sebesar 31 gram, dan
bobot basah terendah terlihat pada perlakuan 0 mM. Hasil tersebut sesuai dengan
pernyataan ...

You might also like