You are on page 1of 2

Struktur Mikro Tulang

Struktur tulang secara mikroskopis terdiri atas penyusun-penyusun yang tidak persis sama antara tulang kompak dan tulang spons. Tulang Kompak (Substantia Compacta) Tulang tersusun atas lembaran-lembaran tulang yang tersusun atas serabut jaringan pengikat jenis kolagen tipe I dan garam-garam kapur. Lembaran-lembaran ini disebut Lamellae. Di antara lamellae-lamellae, terdapat Lacuna, yaitu rongga yang berisikan Osteosit. Satu lamella yang memisahkan 2 rongga lacuna ditembus oleh Canaliculi untuk menghubungkan lacunalacuna. Di dalam canaliculi ini berjalan lanjutan-lanjutan dari osteosit-osteosit yang saling berhubungan. Di antara lamellae dataran luar dan dalam terdapat Osteon, yaitu pipa yang dindingnya terdiri atas lamellae dan lacuna dan dalam rongga pipa terisi pembuluh darah. Pipa ini disebut juga Canalis Harvers. Pada umumnya osteon berjalan dengan arah tarikan atau tekanan yang berjalan sesuai dengan arah tarikan atau tekanan yang berjalan pada tulang. Tulang kompak juga dilalui oleh saluran yang dindingnya tidak ber-lamellae yang disebut Canalis Volkman yang bersilangan tegak lurus dengan canalis harvers. Tulang Spons (Substantia Spongiosa) Terdiri dari batang-batang tulang (Trabeculae) yang saling berhubungan dan bersilangan. Pada umumnya mereka juga berjalan sesuai dengan arah tekanan atau tarikan yang bekerja pada tulangnya. Batang-batang tulang yang demikian ini disebut dengan Trajeculator. References: Aswin, Prof. Dr. Soedjono, PhD. 1998. Pengantar Anatomi (Anatomi Umum). Yogyakarta. Bagian Anatomi, Embriologi & Antropologi Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada Junqueira, Luiz Carlos & J. Carneiro. 2007. Hisologi Dasar Teks dan Atlas Edisi 10. Jakarta. EGC (Penetbit Buku Kedokteran)

Microscopic Structure of Cartilage, Bone, & Muscle


Drg. Yustina Adwi KARTILAGO Fungsi : proteksi epiphysis selama ossificasi, provides tensile strength Cell : kondritus, diselubungi oleh perichondrium Matriks Ekstraseluler: ~Substansia Dasar : asam hyaluronat, proteoglikan, asam sulfat kondroitin ~Serabut : kolagen tipe I, tipe II, elastin Avasculer Pertumbuhan : mesenchyme chondroblasts chondrocytes Nutrisi, suplai oksigen : diffusi Tipe : - Elastica : menyusun organ-organ yg membutuhkan elastisitas (epiglottis, auricularia) - Fibrosa : serabut kolagennya dominan, tebal (discus intervertebralis)

Hyalina : dapat menulang, ditemukan hampir diseluruh bagian tubuh (cartilage articularis, discus epifisialis, cartilage costalis)

TULANG Fungsi: penyokong, proteksi, pergerakan, penyimpanan, produksi sel darah, homeostasis, detoksifikasi Cell : osteoprogenitors, osteoblasts, osteocytes, osteoclasts Matrix : 1. MATRIKS anorganik : 50% berat kering matriks -mineral : Ca, P adalah terbanyak -bentuk kristal : Ca10(PO4)6(OH)2 / Ca hidroxyapatit -non kristal : calcium phosphate -yang lain : bicarbonat, citrate, Mg, Na, 2.MATRIKS organik : serabutnya kolagen tipe I,substansia dasarnya berupa agregasi proteoglikan *Kombinasi mineral & serabut kolagen tulang bersifat keras dan resistance Struktur : - Haversian systems : Haversian canals + lamellae + lacunae + canaliculi (satu osteon): sejajar dengan panjang tulang - Volkmann canals : tegak lurus dengan tulang Klasifikasi : - Shape : long / flat / short / irregular / sesamoid - Connective tissue : cartilage / osteon - Matrix : compact / spongy - Location : axial / appendicular HISTOGENESIS TULANG -Intramembranosa osifikasi -Endochondral osifikasi OTOT Klasifikasi: -otot polos (textus muscularis non streatus) -otot skelet (textus muscularis steratus) -otot jantung (textus muscularis cardiacus) OTOT SKELET -Fungsi : kontraksi -Bentuk sel : silindris memanjang -Nukleus : banyak, di tepi -Myofibril : terdiri dari myofilamen tebal dan tipis dng susunan tertentu sehingga tampak lurik sarcomere -Myofilamen tebal : Myosin -Myofilamen tipis : Actin ,Troponin, tropomyosin

You might also like