Professional Documents
Culture Documents
Definition (cont)
Gerontic nursing is a specialized area of nursing that focuses on providing care to older people (healthy or unhealthy), with consider the uniqueness of older people through the use of nursing process (assessment, planning, implementation and evaluation)
TUJUAN GERONTOLOGI
1. Membantu lansia memahami adanya perubahan pada dirinya berkaitan dgn proses menua 2. Membantu mempertahankan identitas kepribadian lansia 3. Mempertahankan, memelihara dan meningkatkan derajat kes baik jasmani dan rohani 4. Memenuhi keb lansia sehari-hari 5. Mempercepat penyembuhan / pemulihan penyakit
TUJUAN GERIATRI
1. Mempertahankan derajat kesehatan lansia 2. Memelihara kondisi kesehatan dgn aktivitas fisik dan mental 3. Merangsang ptgs kes u dpt mengenal dan menegakkan diagnosis yg tepat 4. Mencari upy semaksimal mgk agar para lansia yg mendrt peny /gg, dpt mempertahankan kebebasan yg maksimal tanpa memerlukan suatu pertolongan 5. Bila para lanjut usia sudah tidak dpt disembuhkan & bila mrk sdh sampai pd stadium terminal, ttp memberi bantuan & prwt dgn pnh perhatian
Emotional
Physical
1. Teori Biologis
Genetic theory / genetic clock Free radical theory (lipofucin) Cross-lingking theory (collagen) Immunologic theory Wear and tear theory
Teori genetik
Teori program/ Clock theory: Sel membelah diri 50 kali selama periode tertentu sesuai usia harapan hidup. Teori mutasi: menua sbg akibat mutasi sel somatik. Life-expectancy programme: Lints (1978, Miller, 1975), rentang usia suatu spesies telah terprogram sesuai usia harapan hidup. Contoh: Anak dari seorang ayah yang meninggal usia 80 tahun akan memiliki usia harapan hidup 20 tahun lebih lama dari anak dari ayah yang meninggal usia 60 tahun.
Teori Cross-Lingkage
Cross-lingkage ikatan merusak molekul DNA dan
mutasi sel sistem protein tdk elastis & efektif Collagen Jaringan atau organ menjadi rusak
Teori immunitas
Usia sistem immunitas tubuh (thymus & immunocompetent cells di sum-sum tulang ).
Disengagement theory Activity theory. Continuity theory. Subculture theory Age Stratification theory Person-Environment fit theory
Teori Disengagement
Cumming & Hendry (Miller,1995), keseimbangan sosial diperoleh melalui proses timbal balik antara seseorang dan society/lingkungannya. Pada usia lanjut sesorang berkeinginan utk menarik diri dari lingkungan/society yg biasanya ia berada dan merasa tenang apabila tdk terlibat dg lingkungan sebelumnya.
Teori Aktifitas
usia seseorang, maka aktifitas perlu agar menjalani proses penyesuaian yg positif. Lansia secara psikososial akan sehat apabila ia dapat aktif didalam aktifitas sosial yg ia senangi. Lemon, dkk (Miller, 1995), hub yg bermakna antara aktifitas sosial/informal dg tingkat kepuasan lansia. Akan tetapi aktifitas formal/aktifitas sibuk menyebabkan rendahnya tingkat kepuasan hidup pada fase lansia.
Teori berlanjut
Karakteristik dan strategi koping seseorang berkembang sebelum tahap lansia shg bagaimana seseorang beradaptasi pada tahap lansia sangat tergantung pada tahap tumbuh kembang sebelumnya. Tahap lansia merupakan kelanjutan tumbuh kembang tahap sebelumnya.
Teori Subculture
Rose (Miller, 1995), lansia sbg kelompok memiliki norma, harapan, keyakinan dan kebiasaan-kebiasaan tersendiri. Oleh karena itu mereka memiliki budaya tersendiri. Cendrung berinteraksi dengan kelompok mereka sendiri. Status individu pada lansia ditentukan dari tingkat kesehatan dan mobilitasnya, tidak ditentukan dari pendidikan dan ekonomi
3. Teori Psikologis
Human needs theory Life-course and personality development
theory
4. Teori Medis
Menua merupakan perubahan bio, psiko dan sosial yang terkait dengan penyakit atau proses yang patologis akibat dari kegagalan melaksanakan fungsinya.
Discussion
Explain each of the two theories from
a holistic viewpoint (ie.physical, mental emotional components) Explain each of the fourteen agerelated changes. Identify potential problems on age related changes. Discuss advantages and disadvantages of institutional care versus home/com-
munity care.
Terima kasih
Terima kasih