DEGENERASI & NEKROSIS

Degenerasi : 1. Murni - perubahan berlemak - pembengkakan : hidrofilik dan keruh 2. Tidak murni

DEGENERASI HYALIN - jaringan ikat berjauh-jauhan, warna pink-pink, di mikroskop hanya kelihatan inti-inti - timbunan bahan hyalin di antara sel-sel jaringan ikat sehingga jarak jaringan ikat seperti berjauhan

DEGENERASI LEMAK (Cirrhosis Hepatitis) - tampak seperti rongga-rongga kosong - inti hitam-hitam terdesak ke tepi rongga - lemak larut bulat berdekat-dekatan, batas jelas, inti di tepi seperti cincin Zegel Ring Cell

KRISTAL KOLESTEROL - lemak-lemak yang mengkristal - rongga-rongga kosong panjang meruncing

DEGENERASI MUKOID - inti terdesak ke tepi - terjadi pada sel epitel kelenjar - lebih merah (karena ada mukoid) menyebar - batas tidak jelas - hampir sama dengan lemak

DEGENERASI MIKSOMATIK - jar. ikat yang tertimbun jar. miksoid (bahan lendir) terdesak berbentuk bintang Star Cell - titik-titik fibroblas - juluran adalah jaringan ikat - sitoplasma bulat memanjang, inti tetap di tengah

PERKAPURAN - endapan Ca pada nekrosis - tumpukan kapur berwarna merah sampai hiam (gelap), batas jelas - bahan kapur diantara jaringan ikat

NEKROSIS KASEOSA - bintil-bintil mepet, padat, homogen - tidak terdapat gambaran berkas inti - epiteloid sel datia Lang Hans - terdapat 3 zona : nekrotik, epiteloid, limfosit - TBC

NEKROSIS KOAGULASI - gumma (penyakit siphilis stadium 3, dsb) - hanya terdapat 2 zona - bergumpal-gumpal

AKTINOMIKOSIS - adanya pus (radang kronis, PMN) berwarna merah di sekitar jamur - titik-titik hitam = limfosit - klinis : diberi antibiotik tidak sembuh-sembuh

SEL DATIA BENDA ASING - merupakan kumpulan monosit yang bergabung - inti bulat-bulat penuh

SEL PLASMA - radang kronis menahun - inti bulat di tepi

JARINGAN GRANULASI radang kronis - proliferasi pembuluh darah kapiler bulat-bulat kosong tidak jelas - sel-sel radang kronis hitam-hitam serbuk - dihubungkan jaringan ikat - proliferasi sel fibroblast

RADANG AKUT - pelebaran pembuluh darah, edema disebabkan eksudasi - warna merah - ada PMN

RADANG KRONIS - proses proliferasi (kecil-kecil) meliputi : pembuluh darah jaringan ikat sel radang kronis

APENDIKSITIS AKUT - jaringan sembab - eksudasi = keluarnya cairan dari pembuluh darah - jaringan ikatnya kendor - klinis : demam tinggi, sakit di perut, ada tanda-tanda pendarahan

APENDIKSITIS KRONIS - hitam-hitam = limfosit - lubang-lubang = pembuluh darah - tidak ada tanda-tanda pendarahan

PMN - PMN = pertahanan tubuh yang pertama limfosit - eusinofilik - inti berlobus-lobus

- sitoplasma merah kebiruan

EPULIS EPULIS GRANULOMATOSA - terdapat epitel bertatah, tebal bervariasi - lamina basalis tak beraturan (rete peg) - di bawah epitel terdiri dari jaringan granulasi : jaringan ikat, pembuluh darah kapiler, sel radang kronis - iritasi kronis

EPULIS FIBROMATOSA - biasanya disebabkan karena pemakaian denture - isinya jaringan fibroma - epitel bertatah dengan tebal bervariasi (seperti epitel mukosa mulut) - di bawah lapisan epitel terdapat proliferasi jaringan ikat dengan sabut kolagen dan sel radang kronis (biru-biru, titik-titik) - terdapat keratinisasi pada epitel

EPULIS FIBROMIKSOMATOSA - terdapat degenerasi miksomatik Star Cell - epitel bertatah - di bawah epitel terdapat jaringan yang mengalami degenerasi miksomatik dan beberapa sel radang kronis

EPULIS GRAVIDARUM - terjadi pada ibu hamil - mudah berdarah - sel epitel bertatah granulomatosa - di bawah epitel ada jaringan granulasi

EPULIS GIGANTOSELULARE

- giant cell sel datia - sel epitel bertatah akantotik - di bawah epitel terdapat jaringan granulasi yang terdiri dari Giant Cell / sel datia benda asing

EPULIS ANGIOMATOSA - banyak sekali pembuluh darah - sel epitel bertatah akantotik - di bawah epitel terdapat banyak pembuluh darah (yang kosong-kosong) - ada beberapa sel radang kronis - stroma terdiri dari jaringan ikat , jaringan penyangga

GRANULOMA PYOGENICUM - epulis ada pus - epitel bertatah akantotik tapi tipis - di bawah ada jaringan granulasi yang mengandung komponen pus (nanah)