You are on page 1of 2

ADSORPSI I. TUJUAN PERCOBAAN : Setelah mempelajari dan melakukan percobaan ini diharapkan dapat :1.

Menentukan besarnya tetapan adsorpsi isotherm freundlich2. Mempraktekan konsep mol II DASAR TEORI : Adsorpsi adalah peristiwa penyerapan suatu zat pada permukaan zatlain. Zat yang diserap disebut fasa terserap (adsorbat) sedangkan zat yangmenyerap disebut adsorben. Kecuali zat padat, adsorben dapat berupa zat cair.Karena itu adsorpsi dapat terjadi antara zat padat dan zat cair, zat padat dangas, dan zat cair atau gas dan zat cair.Misalnya zat padat akan menarik molekukl-molekul gas atau zat cair pada permukaannya. Hal ini disebabkan karena zat padat yang terdiri darimolekul-molekul tidak menarik dengan gaya Van Der Walls . Adsorpsi adalah proses fisik atau kimia dimana senyawa berakumulasi di permukaan(interface) antar dua fase. Interface merupakan suatu lapisan yang homogen antara dua permukaan yang saling berkontak. Substansi yang diserap disebut adsorbat sedangkan material yang berfungsi sebagai penyerap disebut adsorben. Menurut weber (1982) dan Benefield (1982) mekanisme yang terjadi pada proses adsorpsi yaitu : 1. Molekul-molekul adsorben berpindah dari fase bagian terbesar larutan ke permukaan interface, yaitu lapisan film yang melapisi permukaan adsorben atau eksernal. 2. Molekul adsorben dipindahkan dari permukaan ke permukaan luar dari adsorben (exterior surface) 3. Molekul-molekul adsorbat dipindahkan dari permukaan luar adsorben menyebar menuju pori-pori adsorben. Fase ini disebut dengan difusi pori 4. Molekul adsorbat menempel pada permukaan pori-pori adsorben. Menurut Smisek (1970) umumnya adsorpsi ion logam dari larutan ke permukaan adsorben merupakan adsorpsi fisik dimana gaya yang bekerja antar logam berat dari permukaan karbon aktif adalah gaya Van der Walls dimana tidak terjadi reaksi reaksi secara kimia atau pengikatan secara ionik logam dengan adsorben. Jika ditinjau darisatu molekul, maka molekul ini akan dikelilingi molekul yang lain yang tidakmempunyai gaya tarik yang seimbang. Karena salah satu arah tidak adamolekul lain yang menarik, akibatnya pada permukaan itu akan menarik molekuldisekitarnya. Adsorpsi dipengaruhi oleh :1. Jenis adsorben2. Jenis zat yang diadsorpsi3. Konsentrasi4. Luas Permukaan adsorben5. Temperatur Pengaruh konsentrasi larutan terhadap adsorpsi dapat dinyatakan oleh persamaanFreundlich. =kc c = konsentrasi zat dalam larutanx = jumlah zat yang teradsorpsi oleh m gram adsorbenk & n = tetapan adsorpsiJika ditulis dalam logaritma : m x Log Log k +Log

cUntuk menentukan harga n & k, dibuat grafik m x Log fungsi dari log c,yang mana slope (kemiringan) adalah harga n dan intersepnya harga k.

Perhitungan :Mencari x 1. x = ( jumlah zat mula mula jumlah zat sisa ) gram x = 1,217 0,928x = 0,289 2. x = ( jumlah zat mula mula jumlah zat sisa ) gram x = 1,155 0,865x = 0,290 3. x = ( jumlah zat mula mula jumlah zat sisa ) gram x = 0,917 0,707x = 0,210 4. x = ( jumlah zat mula mula jumlah zat sisa ) gram x = 0,492 0,367x = 0,125 DAFTAR PUSTAKA - Troskialina,Lina,dkk.2008.Buku Petunjuk Pelaksanaan PratikumKimia Fisika.Politeknik Negeri Bandung - W. Harjadi.1990.IlmuKimia Analitik Dasar.Jakarta : Gramedia.

You might also like