You are on page 1of 26

CONTOH SOAL

PAYBACK PERIOD (Periode Pengembalian)


Periode waktu yang menunjukkan berapa lama dana yang diinvestasikan akan bisa kembali Contoh:

Cash inflows of $10.000 investment Year 1 2 3 4 5 Project A 5.000 5.000 2.000 Project B 1.500 2.000 2.500 5.000 5.000

Rumus:

Payback = tahun sebelum balik modal +biaya yang belum balik pada awal tahun/aliran kas pada tahun tsb
Proyek A payback period = 2 tahun

Proyek B payback period = 3.8 tahun Makin pendek payback period makin baik.

Payback Period
Jika payback period suatu investasi kurang dari

payback period yang disyaratkan, maka usulan investasi layak diterima semua. Masalah2 dgn payback period: 1. Mengabaikan aliran kas masuk setelah periode cutofff. Contoh: $2000 di tahun 3 untuk proyek A diabaikan. Juga $5000 di tahun 5 untuk proyek B. Walaupun $5.000 diganti dgn $50.000, itu tidak mempengaruhi decision pada metode payback period.

2. Metoda payback tidak mempertimbangkan nilai waktu uang.


Investment of $10.000 Year Early Returns Late Returns

1
2

$9000
1000

1000
9000

Proyek pertama lebih bagus karena mendapatkan 3 1000 1000

9000 pada tahun pertama

NPV
Example Perusahaan anda mempunyai kesempatan untuk membeli gedung kantor. Anda akan mempunyai penyewa yang bersedia untuk membayar sebesar Rp16 jt per tahun selama 3 tahun. Pada akhir tahun ketiga anda memperkirakan akan bisa menjual gedung kantor itu senilai Rp 450 juta. Harga berapa yang anda mau bayar untuk gedung kantor itu? Rate of return yg diharapkan= 7%

Net Present Value


$466,000

Example continued (dalam ribuan)


$16,000 $16,000

$450,000

$16,000

Present Value 14,953 14,953

380,395
$409,323

Apabila gedung kantor itu ditawarkan untuk dijual dengan harga Rp350 jt, apakah anda akan membelinya? Dan berapa nilai tambah (added value) yang dihasilkan oleh pembelian anda? (dalam ribuan)

16,000 16,000 466,000 NPV 350,000 1 2 (1.07) (1.07) (1.07)3 NPV 59,323

Internal Rate of Return


Example You can purchase a building for $350,000. The investment will generate $16,000 in cash flows (i.e. rent) during the first three years. At the end of three years you will sell the building for $450,000. What is the IRR on this investment?

Internal Rate of Return

16,000 16,000 466,000 0 350,000 1 2 (1 IRR ) (1 IRR ) (1 IRR ) 3

IRR = 12.96%

Profitability Index
Rumus

PI = PV dari aliran kas y.a.d Investasi awal

Project L M N O P

PV 4 6 10 8 5

Investment 3 5 7 6 4

Profitability Index 4/3 = 1.33 6/5 = 1.20 10/7 = 1.43 8/6 = 1.33 5/4 = 1.25

Proyek yang diterima adalah proyek yang mempunyai PI tertinggi

Risiko Saham Individual


Rumusan
n

i2 = (Pij) {Rij E(Ri)}2


j= 1

dan
Keterangan

i = (Pij) {Rij E(Ri)}2


j= 1
i2 i Pij Rij E(Ri) = Varians dari investasi pada saham I = Standar deviasi saham i = Probabilitas pengembalian pada kondisi j = Tingkat pengembalian dari investasi pada saham I pada kondisi j = ER dari investasi saham i

Contoh Kasus
Data probabilitas dan tingkat pengembalian

dalam berbagai kondisi ekonomi atas saham X Kondisi Ekonomi Baik Normal Buruk Probabilitas 30 % 40 % 30 % Return 20 % 18 % 15 %

Berapa besar risiko saham X ?

Penyelesaian
Expected return ER adalah :

E(Rx) = 30%(20%) + 40%(18%) + 30%(15%) = 17,7 % Varians dan Standar deviasi i2 = 30% (20% - 17,7%) 2 + 40% (18% 17,7 %) 2 + 30% (15% - 17,7%) 2

= 0.0001587 + 0.0000036 + 0.0002187 = 0.000381 = 0.000381 = 0.019519 = 1.952 %

Kasus yang tidak diketahui probabilitas


Rumusan
n

{Rij E(Ri)}2
j= 1 Variansi a i2 = n

N
{Rij E(Ri)}2
j= 1

Standar deviasi

i =

Contoh Kasus
Data periode pengamatan dan tingkat

pengembalian atas saham X Periode Return 1 16 % 2 18 % 3 20 % 4 17 % 5 21 % Berapa besar risiko saham X ?

Penyelesaian
Expected return E(Rx)

ER = ( 16% + 18% + 20% + 17% + 21%) / 5 = 18,4 % Variansi i2 = [ (16% - 18,4%)2 + (18% - 18,4%)2 + (20% - 18,4%)2 +(17% - 18,4%)2 + (21% - 18,4%)2 ] / 5 = [ 0.000576 + 0.000016 + 0.000256 + 0.000196 + 0.000676 ] / 5 = 0.00172 / 5 = 0.000344

Penyelesaian
Standar deviasi

I = 0.000344 = 0.0185

atau 1.85 %

Risiko Portofolio
Risiko portofolio dapat dihitung dengan rumus

varians dan standar deviasi :


P2 = (Xi)2 (I)2 +(Xj)2 (j)2 + 2 (Xi)(Xj)(i,j)(i)(j)

P = (Xi)2 (I)2 +(Xj)2 (j)2 + 2 (Xi)(Xj)(i,j)(i)(j)


Keterangan simbol : Koefisien korelasi (i,j)(i)(j) : Kovarian saham i dan saham j

Lanjutan ..
Korelasi
Keterangan : Pi = Probabilitas diraihnya pengembalian

Cov(A,B)

r(A,B) =
(A) (B)
Kovarian

RAi = Tingkat pengembalian aktual dari investasi saham A RBi = Tingkat pengembalian aktual dari investasi saham B E(RA) = ER dari investasi saham A E(RB) = ER dari investasi saham B

Cov(A,B) = (A,B)(A)(B)
n

= (Pi) [ RAi E(RA)] [RBi E(RB)]


I=1

Contoh
Data saham A dan saham B

Periode 1 2 3 4
Risiko portofolio ?

RA 20 % 15 % 18 % 21 %

RB 15 % 20 % 17 % 12 %

Penyelesaian
E(RA) = (20% + 15% + 18% + 21%) / 4 = 18, 5 %
E(RB) = (15% + 20% + 17% + 15%) / 4 = 16,75 %

Varian dari investasi A2 = [(20% - 18,5%)2 + (15% - 18,5%)2 + (18% - 18,5%)2 + (21% - 18,5%)2 ] /4 = (2,25 + 12,25 + 0,25 + 6,25) / 4 = 5,25 B2 = [(15% - 16,75%)2 + (20% - 16,75%)2 + (17% - 16,75%)2 + (15% - 16,75%)2 ] /4 = (3,0625 + 120,5625 + 0,0625 + 3,0625) / 4 = 4,187

Penyelesaian
Standar deviasi (risiko individual) A = 5,25 = 2,29 % B = 4,1875 = 2,05 % Covarian Cov (A,B) = (20% - 18,5%)(15% - 16,75%) = - 2,625% (15% - 18,5%)(20% - 16,75%) = - 11,375% (18% - 18,5%)(17% - 16,75%) = - 0,125% (21% - 18,5%)(15% - 16,75%) = - 4,375% Total = - 18,500% = - 18,5 / 4 = - 4,625 %
r(A,B)

= -4,625 / [(2,29)(2,05)] = - 0,9852

Penyelesaian
Jika dana yang diinvestasikan saham A 65 % dan

saham B 35 %, risiko portofolio dapat dihitung :


2 (0,65)(0,35)(- 0,9852)(0,0229)(0,0205) = 0,00022156 + 0,00005148 0,00021044 = 0,0000625 = 0,00000626 = 0,007912 = 0,7912 %

p2 =(0,65)2 (0,0229)2 + (0,35)2(0,0205)2 +

Risiko individual dapat diperkecil dengan membentuk

portofolio dengan koefisien korelasi kedua saham negatif

Diversifikasi
Diversifikasi adalah berinvestasi pada berbagai jenis

saham, dengan harapan jika terjadi penurunan pengembalian satu saham akan ditutup oleh kenaikan pengembalian saham yang lain Bahwa risiko portofolio dipengaruhi oleh :

Risiko masing masing saham Proporsi dana yang diinvestasikan pada masing masing saham Kovarians atau koefisien korelasi antar saham dalam portofolio Jumlah saham yang membentuk portofolio

Beberapa Jenis Risiko Investasi


Risiko bisnis business risk Risiko yang timbul akibat menurunnya profitabilitas perusahaan emiten Risiko likuiditas liquidity risk Risiko yang berkaitan dengan kemampuan saham yang bersangkutan untuk dapat segera diperjualbelikan tanpa mengalami kerugian yang berarti Risiko tingkat bunga interest rate risk Risiko yang timbul akibat perubahan tingkat bunga yang berlaku di pasar

You might also like