You are on page 1of 2

Heliums Diary

Penulis: Cut RIska

Sejak 1868, aku merasa mulai berarti, karena sejak saat itu aku ditemukan oleh Pierre Janssen. Ia menamaiku Helium atas saran dari Lockyer dan Frandkland. Nama ini berasal dari kata Helios atau matahari, karena keberadaanku dianggap dari emisi garisku sendiri pada spektrum matahari. Tahun 1869, mandelev mendirikan suatu komplek perumahan di Kampung Periodik Unsur. Sesuai namanya, komplek ini hanya diperuntunkan untuk unsur-unsur alam sepertiku. Komplek ini sangat besar, jelas saja karena penghuninya saja tak kurang dari 118 unsur. Aku tinggal di lorong VIIA yang merupakan daerah tinggal unsur-unsur elite, seperti Neon, Argon, Kripton, Xenon dan Radon. Ya, aku berani berkata seperti itu karena unsur-unsur yang tinggal di lorong tersebut disebut Golongan Gas Mulia. Aku memiliki banyak kesamaan dengan mereka, salah satunya tentang kulit valensiku yang selalu penuh yang membuatku susah untuk menjalin ikatan dengan unsur lain, sehingga banyak korban-korban sakit hati akibat penolakanku. Ntah karena mereka kecewa denganku, mereka mengataiku sebagai unsur yang tidak reaktif, atau bersifat inert. Di golonganku, aku merupakan unsur yang terimut, karena memiliki massa yang sangat kecil, yaitu 4,002602 sma, aku juga memiliki jari-jari atom terkecil. Namun, energi ionisasi dan keelektronegatifanku merupakan yang paling besar. Karena aku merupakan unsur terlangsing di gas mulia, maka mereka mengutusku untuk menjadi perwakilan dalam kontes modeling. Kontes ini diikuti oleh 8 peserta, namun yang merupakan saingan terberat bagiku adalah perwakian dari golongan alkali, dia adalah Hidrogen. Karena ia lebih langsing daripadaku, selisih massa kami hanya 2,995 sma. Dia juga cukup terkenal di masyarakat, kelimpahannya terbanyak di alam, sedangkan aku selalu saja menjadi yang nomor dua. Terlebih lagi, kami sama-sama memiliki konfigurasi 1s, namun karena aku selalu stabil jadi aku digolongkan ke kelompok elite sedang dia tetap saja di golongan alkali. Inilah yang membuatnya sangat senang berkompetensi denganku. Namun, satu hal yang tidak bisa direbutnya, karena aku tetap menjadi unsur yang memiliki titik didih dan titik lebur paling rendah. Karena itulah, orangorang banyak mencariku demi melakukan riset pada suhu yang rendah. Ya, walaupun Hidrogen lebih ungggul dariku, tapi dalam pemanfaatan oleh orang-orang, aku lebih diminati orang, karena aku lebih aman darinya, meskipun aku cukup mahal. Namun karena itulah, terbukti bahwa aku merupakan unsur yang elite karena orang-orang kayalah yang bisa memilikiku. H-3... aku sangat takut, aku nervous karena pendukungku sangat sedikit. Fans-fansku yang dulu selalu setia kini beralih pada Hidrogen. Ini adalah karma dari sifat inertku. Sebenarnya aku tak boleh begitu saja menolak unsur-unsur itu , tapi bagaimana??? Aku galau...!! Apalagi Hidrogen sangat pandai bersilat lidah dan begitu mudahnya menjalin hubungan dengan unsur-unsur yang ku tolak. Aku hanya bisa berharap!! Dan pemenang Kontes modeling unsur tahun 2010 ini jatuh kepada perwakilan dari ..... golongan gas mulia!! kalimat yang kuharapkan pun akhirnya

ku dengar juga. Suatu kebanggaan bagiku karena akhirnya aku bisa mengalahkan juara bertahan dan menaikkan rating golonganku. Namun karena kemenanganku ini, aku jadi kurang istirahat karena job-ku bertambah banyak, yaitu mendinginkan magnet konduktor, mengembangkan balon udara, mengangkat kapal udara, dll. Aku lelah, ku ingin kembali seperti dulu, namun itu semua sudah terlambat.

You might also like