Professional Documents
Culture Documents
I.
Identitas Jurnal
a. Judul : Obat-Obat Anti Psikotik Generasi Kedua dan Efek Samping
Ekstrapiramidal: Kajian Sistematis dan Meta-analisa dari Perbandingan SatuSatu
b. Penulis: Christine Rummel-Kluge, Katja Komossa, Sandra Schwarz, Heike Hunger,
Franziska Schmid, Werner Kisssling, John M. Davis, dan Stefan Leucht
II.
Deskripsi Jurnal
a. Latar Belakang
Sementara semua obat antipsikotik generasi kedua (SGAs) dipromosikan
memiliki efek samping ekstrapiramidal (EPS) yang rendah, observasi klinis
memberikan kesan adanya perbedaan antara obat-obat tersebut. Namun
meskipun demikian, pertanyaan ini tidak pernah benar-benar diteliti dalam
sebuah kajian sistematis dan meta-analisis dengan perbandingan satu-satu.
b. Metode Penelitian
Strategi Pencarian
Daftar Kelompok Skizofrenia Cochrance (SGC) dicari untuk percobaan
blinded acak yang membandingkan masing-masing SGA yang diberikan
secara oral (amisulpride, aripiprazole, clozapine, olanzapine, quetiapine,
risperidone, sertindole, ziprasidone, dan zotepine) dalam pengobatan
skiforenia atau gangguan terkait (skizoafektif, skizofreniform, gangguan
waham, atau kriteria diagnosis apapun). Tidak ada hambatan bahasa. Istilah
pencarian yang digunakan adalah semua dari 36 kombinasi SGA yang ada,
termasuk merk dagang yang beragam. Pencarian terakhir dari daftar CSG
dilakukan dari Mei 2007; sampai Juli 2009, kami melakukan pencarian di
MEDLINE untuk mendapatkan lebih banyak penelitian acak terkontrol dalam
rangka memenuhi kriteria inklusi. Daftar CSG disusun dengan metode
pencarian regular melalui berbagai database elektronik (BIOSIS, CINAHL,
Dissertation Abstracts, EMBASE, LILACS, MEDLINE, PSYNDEX,
PsychINFO, RUSSMED, dan Sociofile), dilengkapi oleh pencarian manual
jurnal-jurnal yang relevan dan hasil-hasil konferensi (untuk detail, lihat
deskripsi CSG). Hanya peneelitian-penelitian yang memenuhi kriteria A
(pengacakan adekuat) dan B (penelitian yang diketahui diacak, tanpa detail
lebih lanjut) berdasarkan pedoman Cochrane 2005 yang dimasukkan dalam
penelitian. Seluruh produsen SGA dikontak untuk detail lebih lanjut mengenai
percobaan-percobaan yang telah dipublikasikan dan ditanyai mengenai
penelitian yang belum dipublikasikan; peneliti yang terlibat langsung dalam
penelitian-penelitian tersebut dihubungi untuk mendapatkan informasi yang
tidak jelas atau hilang. Detail metodologi dipublikasikan di perpustakaan
Cochrane dalam kajian sistematis dari masing-masing SGA dalam
perbandingannya dengan SGA lain. Inilah presentasi kami, sebuah ringkasan
untuk menujukkan deskripsi menyeluruh mengenai EPS dari SGA.
Kalkulasi Meta-analitik
Risiko relative (RRs) digunakan sebagai pengukuran besarnya efek untuk hasil
dikotomis dari pengobatan antiparkinson. Number Needed to Treat/ Harm
(NNT/ NNH) dihitung sebagai kebalikan dari perbedaan risiko dalam kasus
olanzapine dan risperidone dan untuk dosis yang lebih rendah ditemukan pada
penelitian tentang risperidone dan ziprasidone.
Kalkulasi dilakukan dengan software Review Manager Versi 5.0, standar
meta-analisis yang digunakan Cochrane Collaboration, dan dengan STATA
versi 7. Semua analisis adalah 2-tailed dengan tes alfa 0,05, kecuali untuk tes
heterogenitas (alfa 0,1).
c. Hasil
Pencarian
Strategi pencarian adalah mengindentifikasi 3761 sitasi. Dari jumlah itu, ada
642 artikel yang diurutkan dan diinspeksi dan 327 penelitian yang dieksklusi
(untuk laporan kualitas dari diagram alir meta-analisis, lihat gambar 1). 313
publikasi pada 94 penelitian diinklusikan;, 54 penelitian dengan 116
kelompok group melaporkan data yang bisa digunakan untuk setidaknya salah
satu hasil dari penggunaan obat antiparkinson, BAS atau SAS; 40 penelitian
tidak melaporkan data yang dibutuhkan dan karena itu dieksklusikan. Dari 54
penelitian, 6 penelitian melibatkan amisulpride, 6 apriprazole, 15 clozapine,
34 olanzapine, 11 quetiapine, 32 risperidone, 2 sertidole, 8 ziprasidone, 1
zotepine.
Para partisipan cenderung kronik dengan umur rata-rata di pertengahan 30-an.
Kriteria diagnostik umumnya adalah Diagnostic and Statistikal Manual of
Mental Disoders (DSM)-IV/ DSM-III-atau ICD-10.
Pada teks, kami presentasikan angka penelitian (N), angka partisipan (n),
risiko relative, CI, p value, dan untuk hasil statistik yang signifikan, NTT/
NNH dengan CI. Satu ringkasan singkat dari hasil dalam penggunaan obat
antiparkinson dipresentasikan pada tabel berikut untuk memberikan kajian
cepat.
Hasil sekunder dan perbedaan dalam nilai means dari BAS danSAS
dipresentasikan pada gambar berikut ini.
Hasil Percobaan
Hasil Utama Penggunaan Obat Antiparkinson.
Hasil berikut disusun berdasarkan SGA yang hasilnya paling signifikan dalam
penggunaan obat antiparkinson. Risperidone dikatikan dengan penggunaan
obat antiparkinson yang paling banyak dari SGA lainnya (dibandingkan
dengan Clozapine: N= 6, n= 304, RR= 2.57, CI= 1.47-4.48, P=0.009, NNH=
0.66, CI= 0.371.17, P= .15) dan clozapine (N= 6, n= 561, RR= 1.14, CI= 0.6
2.19, P= .69).
Quetiapine (N= 6, n= 1090, RR= 2.05, CI= 1.263.32, P= .004, NNH= 25, CI=
14100). Quetiapin menunjukkan penggunaan obat antiparkinson yang lebih
sedikit dari 3 SGA lain dalam perbandingan yang ada (dibandingkan dengan
Olanzapine: N= 6, n= 1090, RR= 0.49, CI= 0.30.79, P= .004,NNT= 25, CI =
14100; vs risperidone: N= 6, n= 1715, RR= 0.5, CI= 0.30.86, P= .01, NNT=
20, CI = 10100; vs ziprasidone: N= 1, n= 522, RR = 0.43, CI= 0.20.93, P= .
03, NNT= 25, CI = 11n.a.).
Tidak ada perbedaan dalam hasil-hasil yang ditemukan pada model yang tetap.
Hasil Skunder
Beberapa perbandingan yang mencapai hasil statisitik yang signifikan dalam
BAS dan SAS diringkas berikut ini (lihat gambar 2 dan 3). BAS Aripiprazole
memiliki efek lebih akathisia lebih dari pada Olanzapine (N= 3, n= 1862,
MD= 0.1, P= .04) dan Clozapine lebih dari Ziprasidone (N= 1, n= 139,MD=
0.15, P < .0001). Risperidone dikatikan memiliki efek akathisia lebih daripada
Sertindole (N= 2, n= 500, MD= 0.22, P= .02) and ziprasidone (N= 1, n = 296,
MD= 0.56, P < .00001).
Simpson Angus Scale
Risperidone memberikan efek ekstrapiramidal lebih daripada Quetiatpine (N=
5, n= 1077, MD= 0.59, CI= 0.021.16, P= .04) dan ziprasidone (N= 1, n= 296,
MD= 0.34, CI= 0.260.42, P < .00001). Perlu diingat bahwa SAS hanya
berfokus pada parkisonisme.
Analisis Sensititvitas
Mengeksklusi Penelitian dengan Dosis yang Lebih dari Rekomendasi
Mengekslusi penelitian dengan dosis rata-rata Risperidone harian lebih dari
6mg menunjukkan bahwa hasil primari tetap sama dalam perbandingann
aripiprazole (tak ada perbedaan signifikan: = 1, n= 83, RR= 1.68 CI = 0.89,
3.17, P = .11), untuk clozapine (signifikansi perbedaan: N = 1, n = 41, RR =
4.67 CI = 1.23, 17.68, P= .02), dan untuk quetiapine (signifikansi perbedaan:
N= 5, n= 1684, RR= 1.9 CI= 1.09, 3.31, P= .02). Namun bagaimanapun,
perbedaan antara risperidone dan olanzapine (N= 9, n= 2087, RR= 1.15 CI=
0.97, 1.37, P= 11) dan risperidone dengan ziprasidone (N= 1, n= 526, RR=
1.24 CI= 0.68, 2.26, P= .48)
memutuskan apakah dia akan menyebutkan satu kejadian atau tidak. Satu
gejala EPS biasanya diklasifikasikan berbeda diantara penelitian-penelitian
yang berbeda. Oleh karena itu, hasil EPS yang diskalakan dengan SAS atau
BAS biasanya tidak objektif, yang mana adalah problematis untuk metaanalisis. Data dikotomis seperti penggunaan obat antiparkinson disukai pada
EBM. Oleh karena itu, setidaknya sistematik review, dari penggunaan obat
antiparkinson bisa berguna untuk proksi ukuran EPS.
NNT/ NNH untuk hasil utama berentang antara 3-6 untuk Clozapine namun
lebih tinggi untuk SGA lainnya: untuk Olanzapine dan Quetiapine,
direntangkan dari 14-25. Satu NNT dari 25 berarti 25 pasien harus diberi
perlakuan dengan SGA yang diteliti untuk menghindari penggunaan obat
antiparkinson, yaitu EPS, pada satu pasien. Jumlah ini relative tinggi,
menunjukkan bahwa perbedaan pada kebanyakan SGA adalah kecil; bahkan
mungkin lebih kecil dari yang dihaapkan pada observasi klinis. Pada
perawatan rutin, poilfarmasi biasanya digunakan dan meningkatkan risiko
EPS. Dalam percobaan klinis, efek yang terbawa dan periode washout yang
pendek mungkin berpengaruh pada perbedaan kecil EPS dari SGA. Hanya
satu meta-regresi ditemukan pada asosiasi signikan antara durasi washout dan
superioritas EPS (Olanzapine dibandingkan dengan Ziprasidone). Rupanya
periode washout umumnya adalah pendek
dengan fase washout yang lebih panjang, perbedaan akan lebih banyak
ditemukan pada penggunaan obat antiparkinson bisa dideteksi. Pada populasi
sensitive , seperti remaja dengan skizofrenia, pasien dengan gangguan bipolar,
dan pasien dengan demensia, perbedaan EPS dari SGA dengan placebo bisa
terlihat lebih jelas karena pasien pasien ini biasany amemilki lebih banyak
eksposure terhadap antipsikotik pada masa lalu dari kebanyakan patritisipan
pada percobaan-percobaan. Perbedaan dalam EPS dari SGA adalah penting
untuk dua alasan: pertama terutama EPS terlihat memiliki hubungan yang kuat
dengan pengobatan yang tidak patuh atau bahkan bisa menyebabkan pada
pengobatan tidak patuh yang adalah salah satu hal besar dalam pengobatan
pada pasien dengan skizofrenia. Kedua, memiliki kecendrungan EPS yang
lebih rendah adalah penting untuk pasien tidak hanya pada efek samping
motorik tapi juga efek pada fungsi kognitif dan risiko potensi dyskinesia
bagaimana situasi
d. Kesimpulan
CRITICAL APPRAISAL
Adaptasi Worksheet: Critical Appraisal Skills Programme (CASP), Public Health Resource
Unit, Institute of Health Science, Oxford. Oxman AD, Cook DJ, Guyatt GH. Users guides to
the medical literature. VI. How to use an overview. JAMA 1994; 272:1367-1371.
Apakah Kajian Ini Mengarah Kepada Pertanyaan yang Jelas?
1. Apakah kajian ini mengarah
1. Pada bagian introduksi paragraf
kepada masalah yang spesifik
kedua, kalimat terakhir.
a. Bagian
Metode
kalimat
difokuskan?
pertama, dan pada bagian
Apakah ada cukup informasi
Ya
Hasil Paragraf ke dua.
mengenai::
b.
Tidak ada intervensi yang
a. Populasi yang diteliti
dilakukan.
b. Intervensi yang dilakukan
c. Pada bagian Ekstraksi Data
c. Hasil yang dinilai
dan Parameter Hasil
2. Apakah
peneliti
penelitian-penelitian?
mencari
Ya
Ya
Ya
Ya
6.
Pertimbangkan:
Jika anda jelas tentang inti
YA
disajikan? Consider
Risperidone
terbanyak.
Hasil disajikan dengan NNT/ NNH
dan RR.
Perhatikan apakah:
Pasien-pasien yang tercakup
dipikirkan jika
YA
dibandingkan populasi
mirip.
daerah anda?
-
Kondisi
terutama
pada
begitu
bagian
berbeda
ketersediaan
diperhatikan?
tidak
lokal
YA
Ada
primary
outcomes
yaitu
outcomes
yang
dengan
biaya
dan
dampak buruknya?
Walaupun
hal
ini
diutarakan
dalam
tidak
kajian,
YA
Validitas
Penelaah berpendapat bahwa jurnal ini adalah jurnal valid, karena jurnal ini
memberikan informasi jelas yang menjawab pertanyaan-pertanyaan di worksheet
critical appraisal yang berguna untuk menyingkirkan unsur-unsur ketidakjelasan