Professional Documents
Culture Documents
FK UNIVERSITAS MALAHAYATI
Nama Penderita
: Tn.X
Umur
: 21 tahun
Jenis Kelamin
: Laki laki
Status Perkawinan
: Belum kawin
Pekerjaan
: Mahasiswa
Agama
: Islam
Suku Bangsa
: jawa
Alamat
: BAP Blok E. No 7
: 27 november 2011
Jam Periksa
: 09.30 wib
Anamnesa
Keluhan Utama
: Demam
Pasien mengaku tidak pernah bepergian kepantai dalam 3 bulan terakhir.os mengaku
teman satu kosannya sedang dirawat dengan gejala seperti ini, pasien mengaku sudah
meminum obat warung.
Anamnesa Sistem
Mata
Leher
Dada
Sistem Kardiovaskular
Sistem respirasi
Sistem Gastrointestinal
Sistem Urogenital
Sistem reproduksi
Sistem Muskuloskeletal
Kejiwaan
: Stabil
Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum
: Sakit sedang
Kesadaran
: Compos mentis
Tekanan darah
: 100/80 mmhg
Nadi
: 110x/menit
Suhu
: 390C
Pernafasan
: 28x/menit
Rambut
: Warna hitam
Tidak Mudah di cabut
Mata
Telinga
Hidung
Mulut
Leher
KGB
JVP
: 5+2 cm H2O
Thorax
Mammae
: simetris
Jantung
I
: bunyi jantung I dan bunyi jantung II normal, murmur dan gallop tidak
ada
Paru-paru
( Paru Depan)
I
: sonor
Batas paru hepar sonor ke pekak, ICS 6 midclavikula dextra
Batas paru lambung sonor ke timpani ICS 8 axila anterior sinistra
(Paru Belakang)
I
: sonor
Batas paru hepar sonor ke pekak, ICS 6 midclavikula dextra
Batas paru lambung sonor ke timpani ICS 8 axila anterior sinistra
Abdomen
I
Ekstremitas
Kekuatan Otot
:4 4
4 4
Sensibilitas
Reflek Fisiologis
Reflek Patologis
Edema
: tidak ditemukan
Gizi
Hasil pemeriksaan
Hematologi
Hb
: 20 %
Ht
: 60 %
LED
: Normal
Leukosit
: 3000 mm
Eosinofil
: 5
Netrofil
: 32 %
Basofil
: 1
Limfosit
: 50%
Monosit
: 12%
Eritrosit
: 5 juta /mm
Trombosit
: 70.000/mm
Urine
BJ
: 1,005
pH
:6
Protein
:-
Glukosa
:-
Keton
:-
Bilirubin
:-
Permasalahan yang ada : Demam sejak 3 hari yg lalu, demam dirasakan semakin hari
Semakin meningkat.terjadinya perdarahan pada hidung.badan
Pegal pegal nyeri sendi dan nyeri di belakang mata.
Diagnosis kerja
: DBD derajat II
Diagnosis banding
: 1. Demam Tifoid
2. Malaria
Konsultasi
Rencana pemeriksaan
1
Kimia darah
Radiologi
Widal test
: dilakukan pemeriksaan
Serologi
Perawatan RS
: Rawat inap
Terapi
Inform consent
Edukasi
:
Bedrest
Diet cukup kalori cukup protein
Prognosis
Qua ad vitam
: Dubia ad bonam
Qua ad fungsionam
: Dubia ad bonam
Qua ad sanationam
: Dubia ad malam
Mengetahui konsulen
Pembuat status
( ...............................)
(............................................)