Professional Documents
Culture Documents
EDWARD G. NAWY
BAMBANG SURYOATMONO
KEHILANGAN PRATEGANG
RELAKSASI TEGANGAN BAJA
Tendon stress-relieved mengalami kehilangan pada gaya prategang
sebagai akibat dari perpanjangan konstan terhadap waktu. Besar
pengurangan prategang bergantung tidak hanya pada durasi gaya
prategang yang ditahan, melainkan juga pada rasio antara prategang awal
dan kuat leleh baja prategang f p /f py . Kehilangan tegangan seperti ini
disebut relaksasi tegangan. Peraturan ACI 318-99 membatasi tegangan tarik
di tendon prategang sebagai berikut :
a. Untuk tegangan akibat gaya pendongkrakan tendon, f pJ =0.94 f py
, tetapi tidak lebih besar dari pada yang terkecil di antara 0.80
f pu
dan nilai maksimumm yang disarankan oleh pembuat
tendon dan angker.
b. Segera setelah transfer prategang,
besar dari pada 0.74
f pu .
Nilai
Jika
Batang prategang,
Tendon stress-relieved,
f py=0.85 f pu
f py=0.90 f pu
f pR
)(
f pR
Pendekatan
untuk
suku
(
log t 2 log t 1 ) dalam persamaan diatas
( 2 t 1 )
log t=log
tanpa
kehilangan
ketelitian yang berarti. Dalam hal ini, kehilangan karena relaksasi tegangan
menjadi :
f pR=f
di mana
'
pi
'
logt f pi
0.55
10 f py
f pi'
Contoh Soal :
Carilah kehilangan prategang akibat relaksasi, pada akhir 5 tahun,
dengan tegangan prategang awal f i = 202500 psi (1369 MPa), dan
mengasumsikan bahwa kehilangan relaksasi dari pendongkrakan
hingga transfer, dari perpendekan elastis dan dari kehilangan jangka
panjang akibat rangkak dan susut di seluruh periode tersebut adalah 20
% dari prategang awal. Asumsikan pula bahwa kuat leleh f py =
230000 psi (1571 MPa).
Solusi
'
pi
162000
'
log t f pi
0.55
10 f py